Projo Bersiap Jadi Partai Politik, Pembuktian Jokowi Masih Kuat?

Taliban Terima Kasih ke China Atas Bantuan Kemanusiaan

Pemerintah Taliban menyampaikan apresiasi atas bantuan dari Republik Rakyat China.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 31 Des 2021, 18:00 WIB

Diterbitkan 31 Des 2021, 18:00 WIB

Mullah Abdul Ghani Baradar, pemimpin politik utama Taliban, akan bertemu dengan menteri luar negeri AS di luar Doha. [Hussein Sayed / AP]

Liputan6.com, Kabul - Pejabat senior Afghanistan bertemu dengan Duta Besar China, Wang Yu, untuk membahas bantuan kemanusiaan. Pihak China juga mengaku siap menolong dari segi pembangunan.

Pertemuan itu dilaksanakan pada Kamis (30/12). Dubes Wang bertemu dengan Mullah Abdul Ghani Baradar, tokoh senior Taliban dan pelaksana tugas deputi perdana menteri Afghanistan.

Delegasi China berkata siap melanjutkan bantuan kemanusiaan kepada Afghanistan, serta membangkitkan ekonomi negara tersebut, dan pembangunan yang mandiri.

Dubes Wang juga berkata agar Amerika Serikat dan negara-negara barat mencabut sanksi kepada Afghanistan, demikian laporan media pemerintah China, Global Times, Jumat (31/12/2021).

Pertemuan delegasi China dan Taliban. Dok: Kedubes RRC di Afghanistan via Global Times

Baradar berkata dirinya telah beberapa kali ke China, dan menyampaikan apresiasi ke China yang dinilai mendukung keadilan, serta memberikan bantuan yang besar kepada rakyat Afghanistan di tengah kesulitan.

Global Times melaporkan bahwa Baradar berkomitmen untuk terus mempromosikan relasi bilateral dengan China di berbagai bidang, serta menjaga stabilitas kedua negara.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kunjungan Baradar

Mullah Abdul Ghani Baradar, pemimpin tertinggi kelompok Taliban (kiri kedua) tiba dengan anggota delegasi Taliban lainnya untuk mengadakan pembicaraan di Moskow, Rusia. (Foto: AP / Alexander Zemlianichenko)

Pada Oktober 2021, Baradar sempat bertemu dengan Menteri Luar Negeri China, Wang Yi. Mereka bertemu di Doha, Qatar.

Global Times menyebut tokoh Taliban itu mengapresiasi China yang mendukung kemerdekaan Afghanistan.

Bantuan yang diberikan China berupa makanan, persediaan musim dingin, dan obat-obatan untuk rakyat Afghanistan di musim dingin.

Pihak China lantas meminta agar Amerika Serikat mencabut sanksi Afghanistan, serta berdiskusi dengan Afghanistan dengan "rasional dan pragmatis."