Liputan6.com, Jakarta - Dino Patti Djalal yang merupakan Pendiri Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) merespons isu yang tengah jadi perbicangan khalayak soal gagalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20.
Piala Dunia U20 2023 akan dilangsungkan di Tanah Air pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.
Menurutnya, pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah U20 oleh FIFA merupakan peristiwa pahit dalam sejarah sepak bola Indonesia. Jutaan penggemar bola Indonesia sedih dan kecewa.
Advertisement
"Kasihan juga Timnas kita yang sudah mati-matian berlatih untuk U20. Nama Indonesia dalam olahraga internasional tercoreng," kata Dino dalam keterangan tertulis yang diterima Kamis (30/3/2023).
Mantan wakil menteri luar negeri (wamenlu) itu menuturkan bahwa partisipasi Israel dalam kegiatan di Indonesia, bukanlah yang pertama. Sebelumnya sudah ada tiga event yang melibatkan Israel.
Dino mengatakan, empat atlet Israel ikut serta dalam Kejuaraan Dunia Balap Sepeda pada tahun 2023 bertajuk UCI Track Nations Cup 2023 di Jakarta International Velodrome, bulan Februari lalu. "Tidak ada reaksi apa-apa," ujarnya.
"Tahun 2022, sejumlah anggota Parlemen Israel juga menghadiri Kongres Inter-Parliamentary Union (IPU) di Bali. Tidak ada reaksi apa-apa," ujar dia.
"Delegasi Israel juga hadir dalam konferensi akbar perubahan iklim PBB COP-13 di Bali tahun 2007, juga tidak apa-apa," katanya menambahkan.
Dino Patti Djalal mengatakan, "Semuanya terjadi tanpa sedikitpun mengubah posisi tegas dan teguh Indonesia dukung perjuangan kemerdekaan Palestina."
"Sikap kita ke U20 terlalu jauh dipolitisir, padahal Pemerintah Palestina sendiri tidak menentang kehadiran Israel di U20 di Indonesia. Apakah kita lebih Palestina dari Palestina?" Dino menegaskan.
FIFA Copot Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, Ini Pengumuman Lengkapnya
Berikut terjemahan lengkap keputusan FIFA dalam Bahasa Indonesia, seperti dilansir situs resmi FIFA (29/3/2023):
"Usai pertemuan hari ini antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Asosiasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) Erick Thohir, FIFA telah memutuskan, karena keadaan-keadaan terkini, untuk mencopot Indonesia sebagai tuan rumah FIFA U20 World Cup 2023. Sosok tuan rumah baru akan diumumkan secepat mungkin dengan tanggal-tanggal turnamen saat ini masih belum berubah. Sanksi-sanksi potensial terhadap PSSI mungkin akan diputuskan di tahap nanti.
FIFA ingin menggarisbawahi bahwa meski ada keputusan ini, ia (FIFA) masih berkomitmen untuk secara aktif membantu PSSI dalam kerja sama erat dan dukungan pemerintah Presiden Widodo dalam proses transformasi setelah tragedi yang terjadi pada Oktober 2022. Anggota-anggota FIFA akan terus hadir di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan dan akan menyediakan bantuan yang diperlukan kepada PSSI di bawah kepemimpinan Presiden Thohir.
Sebuah pertemuan baru antara Presiden FIFA dan Presiden PSSI untuk diskusi selanjutnya akan dijadwalkan dalam waktu dekat."
Advertisement