Liputan6.com, London - Kate Middleton memiliki tekad untuk mendamaikan suaminya Pangeran William dengan adik iparnya, Pangeran Harry.
Hal ini diduga dilakukannya sebagai salah satu terapinya untuk memperbaiki emosi selama menjalani pengobatan kanker yang dideritanya.
Baca Juga
Menurut sebuah sumber, Putri Wales ingin melakukannya setelah mengetahui bahwa stress dapat menghambat upaya pemulihannya.
Advertisement
"Selama perawatan kemoterapinya, Kate membaca teori tentang kanker yang dikaitkan dengan kemarahan dan stres yang ditekan. Jadi dia berusaha keras untuk melepaskan dendam apa pun," kata sumber itu, seperti dilansir dari The Mirror, Senin (30/9/2024).
"Senjata rahasianya, membuka pintu bagi Harry adalah cara untuk mencegahnya melakukan hal lain yang membuatnya stress lagi."
Salah satu penyebab utama keretakan hubungan kakak beradik itu adalah ketika Duke of Sussex dan istrinya, Meghan Markle, membeberkan rahasia kerajaan dalam wawancara bersama Oprah Winfrey serta dalam memoar Spare miliknya.
Rupanya, bukan hanya keluarga Kerajaan Inggris yang geram dengan wawancara itu, namun Pangeran Harry mengakui sejumlah orang terdekatnya juga menanggapinya secara negatif.
Harry mengungkapkan bagaimana mantan pengasuh favoritnya Tiggy Pettifer bahkan menginterogasinya atas wawancara dengan Oprah.
Ia mengatakan, "Saya memberi tahu mereka bahwa saya gagal melihat bagaimana berbicara dengan Oprah berbeda dari apa yang telah dilakukan keluarga saya dan staf mereka selama beberapa dekade - memberi pengarahan kepada pers secara diam-diam, menyebarkan cerita."
Pangeran Harry Disebut Tak Beri Dukungan ke Kate Middleton yang Berjuang Melawan Kanker
Sebelumnya, salah satu sumber mengungkap bahwa Harry telah absen dari lingkungan kerajaan meski ayah dan sang kakak ipar tengah berjuang melawan penyakit serius. Hal ini tentu kontras dengan pernyataan Harry yang dulu mengatakan, "Kate adalah saudari perempuan yang tidak pernah kumiliki, tapi selalu kuinginkan."
"Apa yang membuatnya tetap bertahan adalah keluarga dan teman-temannya yang bersatu. Sayangnya, hal yang sama tidak berlaku untuk saudara iparnya, yang dulu pernah dekat dengannya," kata penulis biografi kerajaan, Emily Andrews.
"Sekarang, dia dihadapkan pada hari-hari tergelapnya. Ke mana saja Harry?"
Andrews menilai bahwa dengan kehidupan baru Harry Bersama keluarganya di Amerika Serikat (AS), kecil kemungkinan baginya untuk kembali dekat dengan istri Pangeran William itu.
"Tentu saja, penyakit adalah salah satu alasan paling kuat untuk bersatu Kembali. Sebaliknya, hambatannya tampak lebih besar, tanpa ada tanda-tanda jembatan yang menghubungkan keduanya."
Advertisement