Liputan6.com, Jakarta Jika ibu mampu memproduksi ASI, tak ada alasan tak berikan air susu ibu kepada buah hati. Menurut penelitian di Northwestern University menyusui dapat melindungi si anak saat tumbuh besar dari peradangan dan penyakit jantung.
Para peneliti mengevaluasi kadar CRP atau C-reactive protein, yang merupakan sinyal peradangan dan memprediksi peningkatan risiko kardiovaskular. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menyusui memberikan manfaat bahwa tingkat CRP lebih rendah 20 sampai 30 persen lebih rendah pada orang dewasa yang saat masih bayi disusui selama tiga sampai 12 bulan dibandingkan bayi yang tak pernah disusui.
"Manfaat menyusui dalam penelitian ini sangat mencerahkan. Telah diketahui bahwa penyakit pada saat dewasa ternyata mencerminkan rendahnya asupan dan durasi pemberian ASI," terang Thomas McDade penulis utama penelitain ini seperti dilansir Parenting, Jumat (19/9/2014).
Advertisement
Jadi, Anda para ibu muda tak ada alasan lain kan untuk terus memberikan ASI pada buah hati. Kesehatan buah hati di masa depan ada di tangan Anda.