Ingin Anak Berpostur Tinggi, Perhatikan 4 Hal Ini

Orangtua pun harus tahu bahwa nutrisi memiliki peran penting dalam pertumbuhan seorang anak di masa akan datang.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 03 Nov 2014, 13:30 WIB
Diterbitkan 03 Nov 2014, 13:30 WIB
4 Hal yang Harus Diperhatikan Jika Ingin Anak Tinggi
Orangtua pun harus tahu bahwa nutrisi memiliki peran penting dalam pertumbuhan seorang anak di masa akan datang.

Liputan6.com, Jakarta Tinggi badan seorang anak tidak hanya ditentukan oleh kondisi genetika yang diturunkan langsung dari orangtua. Orangtua pun harus tahu bahwa nutrisi memiliki peran penting dalam pertumbuhan seorang anak di masa akan datang.

Seperti dikutip dari Health Me Up, Senin (3/11/2014), Orthomolecular Nutrition Expert asal India, Dr. Amitabh Pandit, menjelaskan bagaimana nutrisi memiliki keterkaitan dengan peningkatan tinggi seorang anak;

1



1. Vitamin A dan D

Vitamin D bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit, rambut, dan menjadikan tulang tumbuh dengan sangat baik. Ada dua jenis vitamin D yang harus diketahui; D2 dan D3.

D2 dibuat oleh tanaman dan cholecalciferol, dan vitamin D3 dibuat oleh tubuh manusia, ketika kulit terkena sinar UVB dari matahari.

Menurut Pandit, kedua vitamin D itu membantu penyerapan kalsium dan fosfor ke aliran darah. Berikan anak kuning telur, mentega, ikan, dan susu yang merupakan sumber terbaik dari vitamin D

vitamin A memiliki manfaat sama dengan vitamin D, sangat baik untuk diberikan kepada seorang anak. 

2



2. Kalsium

Kalsium adalah kunci dalam perkembangan seorang anak seperti kalsium fungsi dalam pengembangan keseluruhan tubuh seperti otot, tulang, dan bahkan sistem saraf.

3



3. Protein

Daging tanpa lemak, kacang kedelai, ayam bagian dada, dan kombinasi sayuran dan buah-buahan cocok untuk dikonsumsi seorang anak, demi memenuhi asupan protein di dalam tubuh mereka. Protein penting bagi pertumbuhan rambut, otot, kulit, dan organ tubuh lainnya.

4



4. Serat

Serat sangat penting bagi kesehatan usus Anda, sehingga anak terhindar dari semelit. Kurang serat memengaruhi penambahan berat badadn, yang membuat anak akan susah untuk tumbuh ke atas

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya