Liputan6.com, Jakarta Berbeda dengan tahun sebelumnya yang menjadikan Gunung Putri sebagai tempat pemusnahan obat dan makanan ilegal. Tahun ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memusnahkan sejumlah barang bukti obat dan makanan berbahaya di Bekasi.
Seperti disampaikan Kepala Balai Besar POM di Jakarta, Dewi Prawita Sari bahwa pemusnahan produk berbahaya akan dilakukan di Bekasi, tepatnya di kawasan Burangkeng.
"Sudah kami siapkan tempatnya. Nanti ada 4 truk yang akan kami awasi. Kita tungguin, petugas mengawasi sampai selesai," katanya pada wartawan, Rabu (10/12/2014).
Sebelumnya, tahun ini, BPOM berhasil mengumpulkan 326 item (321.158 kemasan) obat tradisional, kosmetika, dan pangan ilegal dengan nilai ekonomi mencapai Rp 2,1 miliar. Dan akan dimusnahkan agar pihak penjual jera.
Dewi menambahkan, jumlah obat dan makanan ini tersebar dari 3 gudang dan distributor. Sejauh ini obat dan pangan ilegal masih didominasi dari sejumlah wilayah di Jakarta Utara, Jakarta Timur dan Jakarta Barat.
Obat dan Kosmetik Ilegal yang Dimusnahkan BPOM Senilai 2,1 Miliar
Tahun ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memusnahkan sejumlah barang bukti obat dan makanan berbahaya di Bekasi.
diperbarui 10 Des 2014, 16:33 WIBDiterbitkan 10 Des 2014, 16:33 WIB
Penguatan nilai tukar rupiah terhadap dollar terkait pelantikan Presiden Joko Widodo tida hari lalu, Jakarta, Kamis (23/10/2014) (Liputan6.com/Johan Tallo) ... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bolehkah Belajar Al-Qur’an Tanpa Guru? Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Prabowo Sampaikan Terima Kasih ke India karena Dukung Indonesia Jadi Anggota BRICS
Kenali 5 Modus Penipuan Lewat Aplikasi WhatsApp
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Minggu 26 Januari 2025
Penerbangan Maskapai Berbiaya Murah Diperketat Usai Kecelakaan Jeju Air
Poster dan Trailer Film 'Rahasia Rasa' Dirilis, Tayang 20 Februari 2025
Pulangkan Paulus Tannos, KPK Masih Berupaya Penuhi Syarat Ekstradisi
Cerita Imansyah, Pegiat Literasi Asal Cirebon Bangun Rumah Sajak di Bandung
Janda Ditinggal Suami Tak Menikah Lagi Apa Tetap Dapat Pahala Pernikahan? Ini Kata Ustadz Khalid Basalamah
Ketua MPR: Perkembangan IKN Bagus, On The Track
Pesona Lampion Imlek 2025 di Kali Pepe, Destinasi Hiburan dan Wajah Toleransi Masyarakat Solo
Golongan Orang yang Doanya Tidak Akan Pernah Dikabulkan Allah, Ini Penyebabnya Kata UAH