Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

5 Seluk Beluk Miss V, Wanita Wajib Tahu

Seorang wanita wajib mengenal dengan baik seluk beluk organ intimnya.

oleh Liputan6 diperbarui 11 Nov 2015, 20:23 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2015, 20:23 WIB
`Vajacial`, Facial untuk Kencangkan Miss V
Foto Ilustrasi (Refinery29.com)

Liputan6.com, Jakarta Sebagai seorang wanita, sejauh mana Anda mengenal area intim Anda? Selama ini bahasan tentang vagina seringkali hanya dikaitkan dengan kehidupan seksual seorang wanita. Akibatnya, tak banyak yang tahu tentang seluk-beluk vagina. Apalagi karena terlalu intimnya bahasan ini seringkali para wanita merasa malu untuk bertanya tentang vagina pada siapa pun, tak terkecuali pada dokter.

Sepeti dilansir Goodhousekeeping, Rabu, 11/11/2015, berikut ini adalah beberapa hal penting yang harus Anda ketahui tentang vagina:

1. Vagina dapat membersihkan dirinya sendiri

Mengapa harus menggunakan sabun jika vagina dapat membersihkan dirinya sendiri. "Vagina dilapisi oleh banyak kelenjar yang dapat menghasilkan cairan untuk melumasi dan membersihkan vagina," ujar Lisa Stern, seorang praktisi perawat yang bekerja dengan Planned Parenthood di Los Angeles.

Sebagian besar kasus infeksi yang terjadi vagina justru dipicu oleh sabun pembersih. Sabun atau pembersih lainnya sebenarnya akan merusak tingkat pH di area vagina dan membunuh bakteri baik.

2. Ukuran vagina membesar saat terangsang

"Rata-rata panjang vagina dalah 3-4 inci," kata Lissa Rankin, MD, ginekolog. Vagina akan semakin membesar jika terangsang. Inilah fungsi foreplay sebelum melakukan aktivitas seksual, yakni untuk mengurangi rasa sakit.

3. Vagina juga dapat keriput

Ini adalah fakta kehidupan. Sama dengan halnya wajah, vagina juga dapat keriput seiring pertambahan usia. Hal ini dipicu oleh kadar esterogen yang menurun. Bantalan lemak di labia menyusut dan kolagen yang mulai berkurang membuat vagina semakin kendur.

4. Vagina juga dapat ejakulasi

Ini dapat terjadi pada semua wanita dan bukanlah hal yang aneh. Jadi bagaimana hal ini terjadi? Ada kelenjar di sekitar uretra yang dapat mengeluarkan cairan ketika G-spot dirangsang. Menurut Beverly Whipple, PhD, RN, peneliti seksualitas dan profesor di Rutgers College of Nursing, bagian ini juga sering disebut sebagai prostat wanita karena banyak kelenjar, pembuluh darah, dan saraf yang ketika dirangsang akan mengeluarkan cairan.

5. Vagina dapat berubah drastis usai melahirkan normal

Akan ada bekas jahitan bagi wanita yang melahirkan normal di area vaginanya. Hal ini mungkin akan membuat wanita seringkali merasa tidak nyaman. Selalu ada rasa kurang kencang atau longgar bagi wanita yang memiliki anak lebih satu, tapi hal ini dapat diatasi dengan senam kegel. (Yasmine)**

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya