Penggalangan Dana untuk Ibu Eni Tembus Rp100 Juta

Penjual makanan yang dagangannya disita karena warungnya buka saat Ramadan mendapat bantuan dana yang digerakkan DwikaPutra

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 11 Jun 2016, 17:31 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2016, 17:31 WIB
[Bintang] Razia
Ibu Eni, pedagang Warung Tegal (Warteg) yang jadi korban razia Satpol PP berhasil gerakkan kepedulian netizen. (dwikaputra/Twitter)

Liputan6.com, Jakarta Video Eni, penjual makanan yang dagangannya disita karena warugnya buka saat Ramadan, telah menggerakan hati pengguna media sosial.

Adalah Dwika Putra, pemilik akun @Dwikaputra mengajak para pengikutnya dan masyarakat luas menolong Eni dengan cara memberikan sumbangan yang nantinya akan diserahkan ke Eni dan orang-orang yang bernasib sama lainnya.

"Daripada berfokus menghujat yang sudah terjadi, kami memutuskan untuk membantu sang ibu," tulis @dwikaputra.

Dwika juga menulis jumlah saldo yang ada di rekeningnya. Setiap jam 12.00, pria yang juga seorang vlogger ini akan memberitahu berapa jumlah uang yang sudah masuk ke rekeningnya.

"Saya siap bertanggung jawab akan semua uang yang masuk ini. Saya akan memastikan tidak satu rupiah pun salah arah," tulis @dwikaputra untuk menegaskan bahwa uang yang dikirimkan kepadanya akan sampai di tangan yang tepat.

Dari pantauan kami, uang yang telah terkumpul sekitar 10 jam yang lalu sebesar Rp10 juta. Bahkan, kurang dari 12 jam saja uang yang terkumpul tembus di angka Rp20 juta.

Tepat pukul 12.34, Dwika mengumumkan dana yang terkumpul sudah tembus Rp80 juta. Dan dia juga memberitahu bahwa uang yang terkumpul itu, nantinya untuk membantu ke pedagang lain yang mengalami hal serupa dengan Eni.

"Jika memang ada dari teman-teman yang menyumbang, BERKEBERATAN uangnya dibagikan ke korban lain juga, silakan hubungi kami di LINE: dwikaputra. Kami akan kembalikan 100% atau kami salurkan terpisah," tulisnya lagi.

Tak lama setelah mengumumkan itu, uang yang masuk ke rekening dengan nomor 531.511.0189 sebesar Rp111,5 juta.

Dwika mengatakan, penggalangan dana untuk Eni dan pedagang lainnya ditutup pada Minggu, 12 Juni 2016, pukul 12.00 siang.

"JANGAN TRANSFER setelah jam tersebut ya," tulis Dwika.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya