Ahok Berharap Seluruh Warga DKI Daftar BPJS Kesehatan

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok, berharap seluruh warga DKI mendaftar BPJS Kesehatan.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 22 Jun 2016, 18:00 WIB
Diterbitkan 22 Jun 2016, 18:00 WIB
20160622- Bank DKI Operasikan Sistem E-Samsat dan E-Tiketing-Ahok-Jakarta-Gempur M Surya
Gubernur DKI Jakarta Basuki Thahaja Purnama (Ahok) berpose bersama warga saat simulasi pembayaran pajak melalui Bank DKI di Balaikota, Jakarta (22/6). (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok, berharap seluruh warga DKI mendaftar BPJS Kesehatan. Dengan begitu yang mampu akan menolong yang tidak mampu.

"Saya maunya 100 persen. Kalau baru 75 persen atau 90 persen itu belum berhasil," kata Ahok dalam acara peluncuran E-Samsat, E-Ticketing, Jakarta Smart City, dan Pelayanan Akte Kelahiran Terintegrasi dengan RSUD DKI Jakarta dan JKN-KIS di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (22/6/2016)

Ahok menjelaskan, pada dasarnya kita semua harus saling gotong royong, termasuk masalah kesehatan. 

"Gotong royong itu sikap bangsa kita. Demi kesejahteraan, uang orang yang sehat bisa digunakan untuk menolong yang sakit," ujar Ahok.

Bagi yang tidak mampu membayar premi, lanjut Ahok, akan masuk dalam kategori Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan premi akan dibayar oleh negara.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya