Penyebab Pasien Meninggal Usai Operasi Jantung

Setelah operasi jantung, pasien bisa meninggal, bahkan pasien juga bisa meninggal selama operasi dilakukan, apa penyebabnya?

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 29 Nov 2017, 11:45 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2017, 11:45 WIB
Operasi Jantung
Apa penyebab pasien meninggal setelah operasi jantung. (via: hariansehat.com)

 

Liputan6.com, Jakarta Bondan Winarno, yang terkenal dengan idiom "Maknyus" dikabarkan meninggal dunia pada ada pukul 09.05 WIB hari ini. Ia diketahui meninggal usai menjalani operasi jantung.

Setiap operasi jantung terbuka (secara konvensional) menghadirkan risiko komplikasi. Risiko ini terkait dengan prosedur yang dilakukan dan risiko yang terkait dengan anestesi.

Pasien mengalami risiko bervariasi, seperti penempatan alat pacu jantung, cangkok bypass arteri koroner, perbaikan cacat bawaan, perbaikan katup dan lainnya.

Penyebab kemungkinan yang lebih tinggi bila jantung berhenti. Adanya komplikasi bisa terjadi tergantung dari ausia dan jenis kelamin. Dilansir Very Well, Rabu (29/11/2017), komplikasi pasien yang melakukan operasi jantung rentan dialami pasien yang lebih tua (di atas 60 tahun).

Bahkan pada pasien yang berusia 70-an tahun dan pasien yang pernah menjalani operasi jantung sebelumnya, komplikasi meningkat.

Pasien yang memiliki kondisi kronis, seperti diabetes, penyakit arteri koroner, dan tekanan darah tinggi juga berisiko terkena komplikasi setelah operasi jantung.

 

 

 

Simak video menarik berikut ini:


Komplikasi selama dan sesudah operasi jantung

Beberapa komplikasi akibat operasi jantung bakal diselesaikan selama pasien menjalani perawatan di rumah sakit. Komplikasi ini bisa terjadi selama atau usai operasi jantung.

Pasien bisa mengalami pendarahan, yang terjadi di tempat sayatan atau dari area jantung, yang dioperasi. Irama jantung yang tidak normal bisa terjadi. Terkadang alat pacu jantung eksternal sementara atau permanen mungkin diperlukan untuk memperbaiki masalah ini.

Komplikasi lain, pasien mengalami kerusakan jantung iskemik berupa kerusakan jaringan jantung, yang disebabkan kurangnya aliran darah ke jantung.

Darah yang membeku pun bisa terbentuk di dalam dan di sekitar jantung. Jika terjadi komplikasi, pasien bisa mengalami kematian. Risiko kematian pada pasien juga bisa meningkat selama operasi saat jantung dihentikan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya