Liputan6.com, Jakarta Struktur kulit bayi 30 persen lebih tipis dari kulit orang dewasa. Ini yang membuat kulit mereka lebih kering karena proses kelembapan kulit berhalan lebih cepat.
Baca Juga
"Kulit bayi dan anak lebih tipis, jaringan antar sel relatif lebih longgar. Sistem pertahanan tubuh alamiah maupun adaptif di kulit belum cukup matang. Ini membuat kulit bayi rentan terjadi ruam, iritasi dan masalah kulit lainnya," ujar dr. M. Akbar Wedyadhana, SpKK, dikutip dari rilis 'Kulit Bayi Sehat Alami Bersama Aveeno' yang diterima Dream.co.id.
Advertisement
Ia pun menyarankan untuk merawat kulit bayi secara tepat, khususnya bayi dengan riwayat kulit sensitif atau eksim (dermatitis atopik). Salah satu caranya dengan menggunakan produk perawatan berpelembap (moisturizer) yang mengandung emolien.
"Salah satu jenis emolien yang bisa dipilih adalah colloidal oatmeal yang dapat mengatasi kekeringan kulit, menurunkan peradangan dan memperbaiki sawar kulit," kata dr Akbar.
Hal yang juga harus dihindari adalah penggunaan produk perawatan kulit bayi yang mengandung deterjen, antiseptik, pewangi atau alkohol yang dapat menyebabkan kulit bayi menjadi kering dan mencetuskan ruam pada kulit bayi.
Aveeno
“Melihat kondisi tersebut, Johnson & Johnson Indonesia meluncurkan Aveeno Baby. Produk ini diperkaya dengan colloidal oatmeal, dapat menjaga kelembaban kulit bayi selama 24 jam penuh," ujar Devy Yheanne, Country Leader of Communications & Public Affairs, PT Johnson & Johnson Indonesia.
Formula colloidal oatmeal adalah campuran dari komponen yang ditemukan dalam biji gandum dan memiliki kemampuan untuk melembabkan kulit, sehingga kulit dapat terlindungi.
Penulis : Mutia/Dream.co.id
Advertisement