Liputan6.com, Jakarta Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2021 di masa COVID-19, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim menyampaikan, krisis pandemi adalah kesempatan menuai kemajuan. Terobosan-terobosan Merdeka Belajar terus dilakukan, terutama penerapan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Melihat Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama pandemi COVID-19, Nadiem mengaku bersemangat. Bahwa dunia pendidikan tetap bergerak maju di tengah keterbatasan akibat pandemi COVID-19.
Advertisement
"Krisis pandemi ini adalah ladang optimisme yang menunggu untuk kita panen. Krisis adalah kesempatan kita untuk menuai kemajuan. Saat ini ada sebagian yang sudah menerapkan pembelajaran tatap muka secara terbatas, ada juga yang tengah bersiap," tutur Nadiem dalam teks pidato Hardiknas 2 Mei 2021, yang diterima Health Liputan6.com, Minggu, 2 Mei 2021.
"Saya sangat bersemangat, melihat masyarakat sadar bahwa kita harus terus bergerak maju dan melakukan berbagai lompatan kemajuan tanpa keraguan, tentunya dengan mengedepankan keselamatan dan kesehatan."
Selain itu, terobosan Merdeka Belajar, menurut Nadiem Makarim harus mampu menyasar seluruh masyarakat, mulai pendidik, pelajar dari PAUD sampai pendidikan tinggi, orangtua. Kemudian menyasar para wakil rakyat, pemerintah daerah, organisasi kemasyarakatan hingga dunia usaha dan dunia industri juga Sabang sampai Merauke, Miangas sampai Pulau Rote.
Simak Video Menarik Berikut Ini:
Nadiem Makarim Ajak Wujudkan Merdeka Belajar Secepatnya
Pandemi COVID-19, tambah Nadiem Makarim bukanlah satu-satunya tantangan yang dihadapi. Di masa depan, masih membentang sederet tantangan yang akan dan harus dilalui bersama.
"Mari kita lalui segala tantangan dengan inovasi dan solusi. Mari kita ciptakan sejarah yang gemilang dan tak terbantahkan oleh dunia, mewujudkan Merdeka Belajar akan semakin cepat terlaksana," tambahnya.
Menutup pidato Hardiknas, Nadiem juga mengajak seluruh pihak dan masyarakat mendukung Merdeka Belajar.
"Silih asah, silih asuh, dan silih asih. Saling memintarkan, saling menyayangi, dan saling memelihara, demi satu tujuan, yakin (menciptakan/membangun) Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, Indonesia maju," tutup Nadiem.
"Selamat Hari Pendidikan Nasional. Mari bangkit dan pulih. Mari serentak bergerak, wujudkan Merdeka Belajar!"
Advertisement