Beasiswa Cakrawala, Cegah Anak Keluarga Penerbangan Putus Sekolah Imbas Pandemi COVID-19

Beasiswa Cakrawala adalah kesempatan besar bagi anak-anak dari keluarga penerbangan yang terdampak pandemi COVID-19

oleh Qorry Layla Aprianti diperbarui 15 Sep 2022, 13:30 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2022, 13:30 WIB
Wawancara Eksklusif dengan Direktur Eksekutif Indonesian International Education Foundation (IIEF)
Wawancara eksklusif dengan Diana Kartika Jahja, Direktur Eksekutif Indonesian International Education Foundation (IIEF) pada 8 September 2022. Sesi wawancara eksklusif ini membahas mengenai peluncuran program "Beasiswa Cakrawala" bagi anak-anak dari keluarga aviasi yang terdampak Covid-19. (Liputan6.com/Qorry Layla Aprianti)

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi COVID-19 menjadi bencana paling menakutkan sepanjang 2019 hingga saat ini. Banyak sektor yang terdampak dan berakhir anjlok akibat adanya serangan SARS-CoV-2 atau Virus Corona.

Mulai dari perekonomian, pariwisata, sosial, bahkan pendidikan pun terkena imbas dari kejadian yang telah menelan banyak jiwa.

Dilatarbelakangi hal tersebut, Indonesian International Education Foundation (IIEF) meluncurkan program 'Beasiswa Cakrawala' yang secara khusus diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga yang bergelut di dunia penerbangan.

Dalam sebuah wawancara bersama Health Liputan6.com belum lama ini, Direktur Eksekutif IIEF, Diana Kartika Jahja, menjelaskan mengenai beasiswa ini.

Menurut Diana, pandemi COVID-19 yang melanda industri perjalanan dan pariwisata mengakibatkan terhentinya banyak aktivitas penerbangan dalam maupun luar negeri.

Akibat dari pemberhentian sementara aktivitas penerbangan ini, kata Diana, banyak pekerja di bidang aviasi yang terpaksa harus dirumahkan.

"Bahkan, ada juga yang terkena PHK secara massal," kata Diana.

Maka dari itu, melalui Beasiswa Cakrawala ini IIEF berharap anak-anak dari keluarga aviasi yang terdampak COVID-19 tidak sampai putus sekolah.

Dijelaskan Diana, beasiswa ini terbuka bagi anak siapa saja. Bukan hanya anak dari seorang pilot maupun kru pesawat, tapi juga yang orangtuanya bekerja menjadi ATC, katering, resepsionis, engineer, dan bagian lain selama masih terkoneksi dengan dunia penerbangan atau aviasi.

Ilustrasi anak sedang belajar online akibat pandemi Covid-19
Ilustrasi anak sedang belajar online akibat pandemi Covid-19 (Photo Copyright by Freepik)

Mengembangkan Potensi Anak Muda

Lebih lanjut Diana, mengatakan,"Seperti beasiswa lain yang kami kembangkan, kami tidak hanya ingin memberikan uang supaya sekolah mereka selesai. Tidak. Tapi, kami memang benar-benar ingin melihat bahwa penerima beasiswa tersebut merupakan seseorang yang sesuai dengan visi misi kita dan bermanfaat bagi orang banyak.".

Dengan kata lain, IIEF tidak hanya memberikan bantuan secara material, tapi juga memberikan pelatihan mentorship bagi penerima beasiswa.

"Termasuk pemberian mentorship kepada awardee (penerima) Beasiswa Cakrawala," katanya.

Hal ini juga dilatarbelakangi oleh Diana sendiri yang melihat bahwa ada banyak sekali potensi dari anak-anak muda yang harus diasah dan dikembangkan.

Salah satu caranya, yaitu dengan melalui pelatihan mentorship yang sudah termasuk ke dalam program beasiswa tersebut.

"Agar kelak, para penerima beasiswa nanti dapat bermanfaat bagi banyak orang. Kemudian, ketika lulus nanti, para penerima beasiswa juga diharapkan dapat menentukan arah dan tujuan masa depannya berdasarkan potensi yang mereka miliki," ujarnya.

Kriteria Pendaftar Beasiswa Cakrawala

Bagi para orang tua atau anak yang ingin mengambil kesempatan melalui Beasiswa Cakrawala ini, perlu memperhatikan kriteria pendaftaran sebagai berikut:

Persyaratan umum:

  1. Warga Negara Indonesia (WNI)
  2. Memiliki keinginan untuk mengembangkan kapasitas diri, memiliki kepedulian dan kepekaan sosial, serta memiliki keinginan untuk memberikan perubahan bagi masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan
  3. Berasal dari wilayah JABODETABEK
  4. Salah satu atau kedua orang tuanya pernah bekerja di maskapai penerbangan dan terkena dampak Covid-19
  5. Aktif di kegiatan sekolah/kampus/sosial masyarakat
  6. Mengisi formulir pendaftaran dan melengkapi dengan berkas pelengkap yang diminta.

Persyaratan khusus:

  • Bagi pelamar beasiswa yang masih berada di tingkat SMA/SMK, memiliki nilai rata-rata rapor minimal 7.5 dalam 2 tahun terakhir.
  • Bagi pelamar yang berstatus Mahasiswa (D1/D2/D3/S1), memiliki nilai minimal IPK 2.75 dalam 2 tahun terakhir.

Informasi pendaftaran tersebut dapat diakses melalui https://www.iief.or.id/beasiswa-cakrawala

Perlu diperhatikan juga bagi para pendaftar untuk memperhatikan tenggat waktu pendaftaran yang akan ditutup pada 15 Oktober 2022

Pentingnya Manajemen Waktu bagi Peserta

Selain memberikan informasi terkait Beasiswa Cakrawala, Diana juga membeberkan kesalahan yang sering kali ditemukan pada pelamar beasiswa.

Manajemen waktu.

Banyak dari peserta yang persiapannya sangat mepet dari tenggat waktu yang ditentukan.

Akibatnya, ada peserta yang esai dan hasil tesnya kurang maksimal hingga peserta yang tidak jadi mendaftar karena dokumen yang mereka butuhkan baru selesai satu hari setelah tenggat waktu.

Maka dari itu, Diana menyarankan kepada para calon penerima beasiswa di mana pun untuk memperhatikan manajemen waktu dan hal-hal berikut:

  1. Mencari dan memilah informasi sebanyak-banyaknya seputar beasiswa yang diincar, termasuk kapan pendaftaran akan dibuka dan berakhir
  2. Luangkan waktu jauh-jauh hari untuk persiapan beasiswa
  3. Membuat list persyaratan serta dokumen yang dibutuhkan
  4. Persiapkan diri untuk latihan soal, khususnya bagi beasiswa yang membutuhkan sertifikasi bahasa Inggris sebagai persyaratan
  5. Cari inspirasi dan persiapkan esai/personal statement/motlet dengan matang
  6. Pastikan semua berkas dan kebutuhan yang berkaitan dengan beasiswa sudah diperiksa kembali dan siap 3-5 hari sebelum tutup pendaftaran.

 

Infografis Plus Minus Belajar dari Rumah Secara Online. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Plus Minus Belajar dari Rumah Secara Online. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya