Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo rupanya punya cerita kehidupan masa-masa susah yang dialami. Di balik kesuksesannya memimpin Jawa Tengah sekarang, perjalanan kehidupan Ganjar sampai kuliah sempat serba kekurangan.
"Ya benar ya orangtua enggak, bukan orang kaya, cenderung kurang gitu. Jadi, hidupnya enggak enak terus sampai kuliah. Susah lah, ada cerita-cerita menyeramkan. Serba kekurangan," kata Ganjar Pranowo dikutip dari laman Youtube Boy William pada Selasa (10/1/2023).
Advertisement
Baca Juga
"Kurang makan, kurang fasilitas. Mana kurus ya yang bener bahkan nyaris kurus. Jadi, kami sampai keluarga berenam ya saya selalu hidup dalam kekurangan ya dan utang orangtua itu baru dibayar setelah kami kerja."
Advertisement
Lebih lanjut, Ganjar yang termasuk kader PDI Perjuangan (PDIP) bercerita dulu ayahnya polisi. Sang Ayah pensiun tatkala Ganjar duduk di bangku SMP. Selepas itu, keuangan keluarga kekurangan, yang akhirnya membuka usaha jual bensin eceran.
"Saya kulakan-kulakan ke pom bensin, nungguin orang beli seliter-dua liter. Asyik segini prosesnya panjang, makanya teman-teman yang tidak mengerti sejarah (perjalanan kehidupan) saya bilang, Wah enak ya," katanya dalam laman Youtube berjudul, ISTANA GANJAR PRANOWO TERNYATA...?! #DibalikPintu.
"Tapi yang teman-teman saya sejak kecil, mereka ngerti, pada tahu. Bagaimana melata-melatanya (hidup susah) waktu itu."
Ingatan Sepeda Antarkan Lulus Sarjana
Salah satu cerita Ganjar Pranowo juga pernah mendapat sepeda usai acara talkshow di televisi. Sepeda itu mengingatkannya kepada teman-teman sewaktu masa kuliah.
Sepeda mengantarkan teman-teman Ganjar lulus menjadi sarjana.
"Nah ini ada satu lagi. Ceritanya ini sepeda, waktu saya ada acara talkshow di televisi. Waktu itu sama Mbak Najwa Shihab, terus kemudian dibungkus gede banget ya, saya enggak tahu isinya apa," sambungnya dalam Youtube yang tayang pada 19 Agustus 2020.
"Tahu-tahu pas dibuka begini, (isinya) sepeda. Saya langsung ingat, jadi sepeda-sepeda sahabat saya waktu kuliah ini mengantarkan jadi sarjana loh."
Di sisi lain, perihal kediaman pribadinya, Ganjar mengemukakan di sekitar tempat tinggal masih sepi. Tetangga-tetangga sekitar ternyata orang sibuk kerja.
"Sekitarnya sepi (rumah), karena banyaknya kantor juga lainnya. Sebelah kiri rumah-rumah pribadi. J,adi waktu saya pindah, tetangga saya undang semua ke sini," lanjutnya.
"Kami kasih undangan seorang baru gitu. Tapi enggak ada yang datang. Orangnya orang sibuk kayaknya ke rumah juga cuman tidur gitu dan saya anterin makanan, baru keesokannya datang satu-satu."
Advertisement
Hadiri HUT PDIP
PDI Perjuangan (PDIP) merayakan ulang tahun ke-50 di Jiexpo Kemayoran Jakarta, hari ini Selasa (10/1/2023). Gubernur Jawa Tengah sekaligus kader PDIP Ganjar Pranowo menglonfirmasi hadir dalam acara tersebut.
"Ya (hadir)," kata Ganjar lewat pesan singkat, Selasa.
Dalam acara itu, PDIP kemungkinan mengumumkan soal calon presiden yang akan diusung. Mengenai hal tersebut, Ganjar hanya menunggu pidato dari Ketum Megawati Soekarnoputri.
"Tunggu pidato Ketum," ucap Ganjar.
PDI Perjuangan merayakan ulang tahun ke-50 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta pada 10 Januari 2023. Ketua DPP PDI Perjuangan Bambang Wuryanto menyebut bisa saja ada kejutan dalam acara tersebut.
"Tapi analisis saja, kemungkinan ada surprise di sana, kita enggak tahu," ujar Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 13 Desember 2022.
Kejutan HUT PDIP
Saat ditanya kemungkinan akan mengumumkan soal calon presiden yang akan diusung PDI Perjuangan, Bambang Wuryanto mengaku belum tahu. Menurutnya, soal perayaan ulang tahun partai ada kejutan soal capres yang tahu hanya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
"Saya enggak tahu, yang tahu soal kejutan ibu sama pak Sekjen," ujarnya.
Ketua Komisi III DPR RI ini menegaskan belum ada keputusan calon presiden dari PDIP. Sebab itu sepenuhnya menjadi kewenangan Megawati.
Presiden RI Joko Widodo hadir telah tiba di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, (10/1/2023) yang menjadi lokasi HUT ke-50 PDIP. Jokowi mengenakan batik hitam bercorak merah.
Wapres RI Maruf Amin juga sudah hadir di area JIExpo dengan mengenakan kemeja hitam.
Ketua Umum PDIP Megawati, sebelumnya terlihat sedang duduk di sebuah ruangan yang berada di ruang tunggu naratetama bersama Menseskab Pramono Anung dan Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif dan Digital Prananda Prabowo atau Mas Nanan.
Nantinya, acara HUT ke-50 akan dihiasi oleh aksi penerjun untuk mendarat di lapangan utama JIExpo demi meramaikan kegiatan HUT ke-50 PDIP.
HUT PDIP kali ini akan diramaikan pula oleh 500 orang yang terlibat dalam paduan suara yang dikoordinasi oleh Andre Hehanusa dan Chicha Koeswoyo.
Advertisement