Tidak hanya hubungan orangtua dan anak memiliki keterikatan, ternyata hubungan baik kakek nenek dengan cucu memiliki manfaat yang baik.
Studi baru para peneliti di Boston College menemukan bukti keterikatan kakek nenek dan cucu dapat mengurangi tingkat depresi ketika mereka merasa memiliki kedekatan emosional.
"Anggota keluarga seperti kakek nenek dan cucu, memiliki fungsi penting dalam kehidupan sehari-hari satu sama lain sepanjang masa dewasa cucu," kata peneliti studi dan Profesor Sosiologi di Boston College, Sara Moorman dikutip Sheknows, Kamis (15/8/2013).
Dalam studi tersebut, peneliti meneliti kesehatan mental dari 376 kakek nenek dan cucu 340 kelahiran antara 1985 dan 2004.
Peserta mengisi survei setiap beberapa tahun dengan menjawab pertanyaan tentang seberapa sering mereka saling membantu dalam hal seperti pekerjaan rumah tangga atau kunjungan dokter dan seberapa baik hubungan mereka.
Selain itu peneliti juga mencatat seberapa sering peserta merasa tertekan. Hasil dari survei menjelaskan kakek nenek yang memiliki hubungan timbal balik yang baik dengan cucu mereka maka dapat membantu mengurangi gejala deperesi.
"Kakek nenek berharap dapat membantu cucu mereka, bahkan ketika cucu mereka tumbuh," tambah Moorman.
Menurut para peneliti sebaiknya cucu jangan menyia-nyiakan waktu ketika kakek atau nenek meminta cucu menghabiskan waktu bersama.
(Mia/Abd)
Studi baru para peneliti di Boston College menemukan bukti keterikatan kakek nenek dan cucu dapat mengurangi tingkat depresi ketika mereka merasa memiliki kedekatan emosional.
"Anggota keluarga seperti kakek nenek dan cucu, memiliki fungsi penting dalam kehidupan sehari-hari satu sama lain sepanjang masa dewasa cucu," kata peneliti studi dan Profesor Sosiologi di Boston College, Sara Moorman dikutip Sheknows, Kamis (15/8/2013).
Dalam studi tersebut, peneliti meneliti kesehatan mental dari 376 kakek nenek dan cucu 340 kelahiran antara 1985 dan 2004.
Peserta mengisi survei setiap beberapa tahun dengan menjawab pertanyaan tentang seberapa sering mereka saling membantu dalam hal seperti pekerjaan rumah tangga atau kunjungan dokter dan seberapa baik hubungan mereka.
Selain itu peneliti juga mencatat seberapa sering peserta merasa tertekan. Hasil dari survei menjelaskan kakek nenek yang memiliki hubungan timbal balik yang baik dengan cucu mereka maka dapat membantu mengurangi gejala deperesi.
"Kakek nenek berharap dapat membantu cucu mereka, bahkan ketika cucu mereka tumbuh," tambah Moorman.
Menurut para peneliti sebaiknya cucu jangan menyia-nyiakan waktu ketika kakek atau nenek meminta cucu menghabiskan waktu bersama.
(Mia/Abd)