Berita di media tentang bencana atau kejahatan bisa membuat suasana hati siapapun menjadi buruk. Tapi, jika seseorang terpapar berita tersebut berulang kali maka bisa membuat Anda kebal dari pikiran negatif.
Demikian hasil penelitian di Tel Aviv University yang menunjukkan, peristiwa negatif bisa membuat Anda mati rasa dengan kesedihan.
"Mood jelek dikenal memperlambat kognisi," kata pemimpin penelitian, Dr Moshe Shay Ben-Haim, seperti dikutip Dailymail, Selasa (3/12/2013).
Ia menambahkan, jika sebelum bekerja Anda melihat judul berita yang negatif, sebaiknya Anda membaca artikel itu seluruhnya. "Dengan mengulang informasi negatif, Anda akan bebas menjalani hari Anda dengan mood yang lebih baik dan tanpa efek negatif," ujarnya.
Efek Stroop Emosi
Para peneliti menguji teori dengan menggunakan sesuatu yang dikenal sebagai 'Emotional Stroop Task`. Efek Strop emosional ini mengacu pada fenomena di mana orang lebih cepat menanggapi kata netral dari warna tinta ketimbang yang negatif.
Ini bisa jadi karena kata-kata negatif mengganggu atau mengancam. Setelah gangguan atau ancaman awal, orang diharapkan mengidentifikasi kata-kata netral dengan warna tinta.
Para peneliti percaya bahwa kata-kata negatif yang ditunjukkan kepada orang-orang di Emotional Stroop Task berada dalam suasana hati yang buruk, tetapi melalui pengulangan kata-kata maka akan kehilangan kekuatan afektifnya.
Dengan kata lain, peserta yang melihat setiap kata negatif hanya sekali, berada dalam mood yang buruk dan menderita efek berkelanjutan, sementara yang berkali-kali melihat kata negatif segera keluar dari mood yang buruk itu. Peneliti menduga, paparan kata negatif bisa berkurang dampaknya seiring waktu.
(Mel/*)
Demikian hasil penelitian di Tel Aviv University yang menunjukkan, peristiwa negatif bisa membuat Anda mati rasa dengan kesedihan.
"Mood jelek dikenal memperlambat kognisi," kata pemimpin penelitian, Dr Moshe Shay Ben-Haim, seperti dikutip Dailymail, Selasa (3/12/2013).
Ia menambahkan, jika sebelum bekerja Anda melihat judul berita yang negatif, sebaiknya Anda membaca artikel itu seluruhnya. "Dengan mengulang informasi negatif, Anda akan bebas menjalani hari Anda dengan mood yang lebih baik dan tanpa efek negatif," ujarnya.
Efek Stroop Emosi
Para peneliti menguji teori dengan menggunakan sesuatu yang dikenal sebagai 'Emotional Stroop Task`. Efek Strop emosional ini mengacu pada fenomena di mana orang lebih cepat menanggapi kata netral dari warna tinta ketimbang yang negatif.
Ini bisa jadi karena kata-kata negatif mengganggu atau mengancam. Setelah gangguan atau ancaman awal, orang diharapkan mengidentifikasi kata-kata netral dengan warna tinta.
Para peneliti percaya bahwa kata-kata negatif yang ditunjukkan kepada orang-orang di Emotional Stroop Task berada dalam suasana hati yang buruk, tetapi melalui pengulangan kata-kata maka akan kehilangan kekuatan afektifnya.
Dengan kata lain, peserta yang melihat setiap kata negatif hanya sekali, berada dalam mood yang buruk dan menderita efek berkelanjutan, sementara yang berkali-kali melihat kata negatif segera keluar dari mood yang buruk itu. Peneliti menduga, paparan kata negatif bisa berkurang dampaknya seiring waktu.
(Mel/*)