Liputan6.com, Jakarta Sayur mungkin bukan makanan favorit bagi sebagian besar orang. Padahal manfaat sayur ada banyak sekali, mulai dari mencegah sejumlah jenis penyakit, bahkan untuk kecantikan.
Baca Juga
Bagi sebagian orang, sayur mungkin tidak memiliki cita rasa yang nikmat sebagai makanan. Namun penting untuk diketahui, manfaat sayur bersifat jangka panjang. Manfaat sayur bagi kesehatan fisik dan mental bahkan sudah diakui oleh orang-orang yang menjalani gaya hidup vegan.
Advertisement
Manfaat sayur yang kaya ini jelas tidak lepas dari kandungan nutrisinya yang luar biasa. Manfaat sayur yang dikonsumsi secara rutin dalam jangka panjang dipercaya dapat memperpanjang usia.
Dari segi cita rasa, sayur mungkin kalah dari sumber makanan hewani, namun dari segi manfaat, manfaat sayur kaya sekali. Untuk membuat Anda tertarik untuk mengonsumsi sayur secara rutin, berikut adalah sejumlah manfaat sayur untuk kesehatan fisik, mental, dan kecantikan, seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (20/10/2022).
Mengendalikan Tekanan Darah
Tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung, stroke, dan diabetes. Untungnya, salah satu manfaat sayur adalah dapat mengendalikan tekanan darah.
Beberapa penelitian, seperti yang dikutip dari Everyday Health, menunjukkan bahwa mengonsumsi sumber makanan nabati termasuk sayur dapat mengurangi risiko hipertensi. Penelitian lain menemukan bahwa vegetarian memiliki risiko 34 persen lebih rendah terkena hipertensi daripada nonvegetarian.
Meski demikian, Anda tidak perlu menjadi seorang vegetarian untuk dapat memperoleh manfaat sayur yang satu ini. Anda hanya cukup menambahkan sayur dalam setiap menu makanan Anda setiap hari, secara rutin, dan konsisten dalam jangka panjang.
Menjaga Kesehatan Jantung
Tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Dengan kata lain, jika manfaat sayur dapat mengendalikan tekanan darah, makan manfaat sayur lainnya adalah dapat menjaga kesehatan jantung.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Heart Association menemukan bahwa makan sumber makanan nabati dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular sebesar 16 persen dan kematian akibat kondisi kesehatan ini sekitar 31 persen.
Cegah Diabetes
Sebuah studi menemukan bahwa makan makanan nabati berkualitas tinggi mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2 sebesar 34 persen. Dengan kata lain, manfaat sayur juga dapat mencegah diabetes. Manfaat sayur dalam mencegah diabetes tidak lain karena sayur mengandung lemak jenuh yang lebih rendah.
Advertisement
Bantu Turunkan Berat Badan
Manfaat sayur selanjutnya adalah dapat membantu menurunkan berat badan. Sebuah penelitian menemukan bahwa penderita obesitas mengalami penurunan 4-5 kilogram dalam satu tahun setelah menjalani diet makanan nabati. Diet ini tidak dibatasi kalori, para peserta yang terlibat dalam penelitian ini diizinkan untuk makan apa yang mereka inginkan, meski demikian mereka tetap mengalami penurunan berat badan.
Panjang Umur
Manfaat sayur yang dikonsumsi secara rutin dalam jangka panjang dapat memperpanjang umur. Studi Journal of the American Heart Association menemukan bahwa pola makan nabati menurunkan risiko semua penyebab kematian sebesar 25 persen.
Cegah Kanker
Manfaat sayur yang dikonsumsi secara rutin dalam jangka panjang juga dapat mencegah kanker. American Institute for Cancer Research mengatakan cara terbaik untuk mendapatkan nutrisi pelindung kanker, termasuk serat, vitamin, mineral, dan fitokimia, adalah dengan makan makanan yang kaya akan sayuran, buah, biji-bijian, kacang-kacangan, biji-bijian, dan beberapa makanan hewani.
Sebuah tinjauan yang diterbitkan dalam Cancer Management and Research mencatat manfaat sayur dalam melindungi tubuh dari kanker hingga 10 persen. Manfaat sayur dalam mencegah kanker kemungkinan ada kaitannya dengan manfaat sayur untuk menurunkan berat badan.
Kendalikan Kadar Kolesterol
Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan timbunan lemak dalam darah, yang dapat membatasi aliran darah. Aliran darah yang tidak lancar berpotensi menyebabkan serangan jantung, stroke, atau penyakit jantung. Namun menurut 27 penelitian yang diterbitkan dalam The American Journal of Cardiolog, manfaat sayur yang dikonsumsi rutin dapat mengurangi kadar kolesterol LDL antara 10 dan 15 persen.
Turunkan Risiko Stroke
Seperti diketahui, risiko stroke meningkat jika Anda memiliki tekanan darah tinggi. Namun seperti yang telah disebutkan sebelumnya, manfaat sayur yang dikonsumsi secara rutin dapat mengendalikan tekanan darah dan mencegah tekanan darah tinggi atau hipertensi. Dengan kata lain, selain dapat mencegah hipertensi, manfaat sayur yang dikonsumsi secara rutin juga dapat mencegah stroke.
Tingkatkan Kemampuan Otak
Tidak diragukan lagu jika manfaat sayur sangat banyak bagi kesehatan termasuk dalam menjaga kemampuan otak. Sebuah tinjauan dari sembilan penelitian menemukan bahwa makan buah dan sayuran lebih banyak per hari dapat menurunkan risiko gangguan kognitif dan demensia sebanyak 13 persen.
Advertisement
Melawan Peradangan
Terkadang peradangan itu baik, tetapi terlalu banyak peradangan kronis tidak baik untuk tubuh kita. Salah satu manfaat sayur adalah membantu tubuh untuk menangkis peradangan. Ini karena sayur kaya akan antioksidan dan fitokimia.
Melancarkan BAB
Serat sangat bagus untuk jantung dan usus Anda, tetapi juga dapat membuat Anda kenyang dalam waktu yang lama dan mengurangi risiko terkena diabetes. Serat dalam sayur juga dipercaya dapat memperlancar pencernaan dan memperlancar buang air besar (BAB).
Menyehatkan Mata
Aktivitas sebagian besar orang saat ini mungkin lebih banyak dihabiskan di depan laptop atau ponsel, yang mana hal itu dapat membuat mata lelah. Tidak hanya itu, terlalu banyak menatap layar laptop dan pinsel juga meningkatkan risiko rabun.
Jika ingin melindungi mata Anda, selain mengistirahatkan mata dari menatap layar komputer dan ponsel, penting juga untuk memenuhi asupan sayur. Lutein dan zeaxanthin adalah dua karotenoid yang membantu mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia. Anda akan zat pelindung mata tersebut dalam kemangi, jagung, paprika merah, bayam, dan brokoli.
Mempercantik Kulit
Banyak sayuran, seperti mentimun dan seledri, memiliki kandungan air yang tinggi yang dapat membuat kulit Anda bercahaya. Selain sayuran tersebut, tomat juga bisa menjadi pilihan menarik untuk Anda konsumsi secara rutin. Tomat mengandung likopen, yang sebenarnya dapat membantu melindungi kulit Anda dari sengatan matahari.
Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Bukan rahasia lagi bahwa apa yang Anda makan memengaruhi sistem kekebalan tubuh. Vitamin C adalah nutrisi utama yang ditemukan dalam banyak sayuran yang membantu menjaga sistem kekebalan Anda tetap kuat. Makan makanan yang seimbang juga penting untuk sistem kekebalan Anda. Jadi sertakan banyak sayuran yang berbeda serta buah-buahan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh Anda.
Menjaga Fungsi Ginjal
Siapa yang menyangka jika manfaat sayur antara lain adalah dapat menjaga fungsi ginjal. Tentu manfaat ini bisa Anda dapatkan jika rutin mengonsumsi sayur dalam jangka panjang. American National Kidney Foundation menegaskan bahwa pola makan nabati menurunkan kemungkinan terkena penyakit ginjal. Bagi yang sudah memiliki penyakit ginjal, manfaat sayur juga dapat mencegah penyakit menjadi lebih parah.
Advertisement
Mengurangi Rasa Sakit Akibat Arthritis
Nutrisi dalam sayuran, buah-buahan dan biji-bijian dapat membantu mengurangi rasa sakit dan meredakan peradangan dari rheumatoid arthritis.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa setelah mengikuti diet vegan rendah lemak selama 4 minggu, orang dengan rheumatoid arthritis sedang hingga parah mengalami perbaikan gejala yang signifikan, termasuk nyeri dan kekakuan sendi, nyeri tekan, dan pembengkakan.
Menjaga Kesehatan Mental
Selain dapat menjaga kesehatan fisik, manfaat sayur yang dikonsumsi secara rutin ternyata dapat membantu dalam menjaga kesehatan mental. Menurut Physicians Committee for Responsible Medicine, mengikuti pola makan nabati, kaya akan antioksidan dan polifenol dari buah-buahan dan sayuran, dapat berfungsi sebagai sarana terapi yang murah, alami, dan non-invasif untuk mendukung kesehatan mental.
Menyehatkan Rambut
Makanan nabati yang lebih segar dapat meningkatkan kekuatan rambut dan kuku. Kale misalnya, jenis sayur ini mengandung banyak vitamin B, penting untuk kesehatan folikel rambut. Almond, kecambah kenari, lentil, bayam dan lainnya juga menyediakan vitamin K, potasium, selenium dan asam lemak omega 3.