7 Dampak Sinar Biru dari Hp dan Gadget, Merusak Mata hingga Picu Penuaan Dini

Sinar biru gadget bisa berdampak buruk secara jangka panjang bagi mata dan kulit.

oleh Ayu Rifka Sitoresmi diperbarui 01 Nov 2022, 20:20 WIB
Diterbitkan 01 Nov 2022, 20:20 WIB
7 Dampak Sinar Biru dari Hp dan Gadget, Merusak Mata hingga Picu Penuaan Dini
Ilustrasi sinar biru atau blue light.

Liputan6.com, Jakarta Dampak sinar biru dari Hp dan gadget sangat berbahaya bagi kesehatan. Menurut Kemenkominfo, sinar biru atau blue light adalah sinar tampak dengan panjang gelombang pendek, sekitar 415 hingga 455 nm, dan tingkat energi yang tinggi dan dapat berasal dari beragam alat elektronik.

Tak hanya dimiliki oleh Hp dan gadget, sinar biru juga dimiliki oleh matahari. Manfaat sinar biru dari matahari adalah untuk meningkatkan perhatian dan suasana hati seseorang. Jauh berbeda dengan sinar biru yang berasal dari gadget bisa berdampak negatif pada kesehatan seseorang.

Walaupun kadar energi yang dipancarkan tak sebesar sinar biru dari matahari, sinar biru gadget bisa berdampak buruk secara jangka panjang bagi mata dan kulit. Untuk itu, perlu mengetahui dampak sinar biru yang berasal dari Hp dan gadget, supaya dapat menghindarinya.

Berikut ini Liputan6.com ulas mengenai dampak sinar biru dari Hp dan gadget yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (1/11/2022).

Dampak Sinar Biru yang Berasal dari Hp dan Gadget

7 Dampak Sinar Biru dari Hp dan Gadget, Merusak Mata hingga Picu Penuaan Dini
Ilustrasi Retina Mata Credit: unsplash.com/Kalea

1. Kerusakan retina

Menurut Kemenkominfo, dampak sinar biru yang utama adalah merusak retina. American Macular Degeneration Foundation memperingatkan kerusakan retina yang disebabkan sinar biru dapat menyebabkan degenerasi makula. Hal ini dapat menyebabkan hilangnya penglihatan sentral kemampuan untuk melihat apa yang ada di depan mata.

Namun perlu diingat, bahwa dampak sinar biru ini dapat diterima apabila terpapar secara langsung dengan waktu yang lama. Apalagi, penggunaan hp dan gadget setiap hari, akan lebih berisiko merusak retina.

2. Menimbulkan katarak

Dampak sinar biru yang berasal dari hp dan gadget berikutnya adalah menimbulkan katarak. Menurut seorang dokter mata, bahwa ia menyaksikan mulai melihat orang-orang berusia 35 tahun memiliki mata rawan terkena katarak seperti orang-orang berusia 75 tahun.

Walau satu pernyataan ini tidak bisa begitu saja membuktikan paparan sinar biru menyebabkan katarak, dokter tersebut hanya menyampaikan ada hubungan di antara keduanya. Hal ini tidak dihitung sebagai bukti konkret dan masih sedang observasi. Meski sejumlah penelitian ternyata belum menyimpulkan apa pun, tidak ada salahnya untuk berhati-hati.

Dampak Sinar Biru yang Berasal dari Hp dan Gadget

7 Dampak Sinar Biru dari Hp dan Gadget, Merusak Mata hingga Picu Penuaan Dini
Ilustrasi Depresi atau Gangguan Cemas Credit: pexels.com/Ivan

3. Merusak siklus tidur alami

Sinar biru yang berasal dari hp dan gadget dapat mengganggu produksi melatonin hormon yang membantu mengatur siklus tidur. Otak seseorang mulai memproduksi melatonin ketika ia akan tidur dan sinar biru dari smartphone mengganggu proses produksi tersebut. Itulah sebabnya mengapa smartphone merusak siklus tidur alami. Siklus tidur yang terganggu dapat menyebabkan gangguan kesehatan mulai dari obesitas hingga gangguan genetik dan masalah memori lainnya.

4. Risiko kanker lebih tinggi

Selain membantu kita tidur, melatonin juga berfungsi sebagai antioksidan. Para peneliti menemukan dampak sinar biru lainnya yakni berisiko kanker. Orang yang produksi melatonin alaminya ditekan, misalnya karena paparan sinar biru, akan berisiko lebih tinggi untuk mengidap berbagai penyakit kanker, terutama kanker payudara dan prostat.

5. Rentan terhadap depresi

Dampak sinar biru yang berasal dari hp dan gadget berikutnya adalah rentan terhadap depresi. Penelitian juga menunjukkan orang-orang yang tingkat melatoninnya ditekan dan tidak dapat berfungsi dengan baik yang dikacaukan oleh paparan sinar biru, maka akan lebih rentan terkena depresi.

Dampak Sinar Biru yang Berasal dari Hp dan Gadget

7 Dampak Sinar Biru dari Hp dan Gadget, Merusak Mata hingga Picu Penuaan Dini
ilustrasi penuaan dini/pexels

6. Memicu penuaan dini

Sebuah studi menunjukkan bahwa paparan sinar biru yang terlalu lama dapat menyebabkan kerusakan sel-sel pada kulit dan menyebabkan penuaan dini. Paparan blue light atau sinar biru yang berkepanjangan juga bisa mempercepat pemecahan kolagen dan elastin yang bertanggung jawab untuk mengencangkan kulit agar terlihat awet muda.

7. Menimbulkan kelelahan pada mata

Seiring dengan perkembangan zaman, kebanyakan orang menghabiskan waktu di depan layar digital. Kegiatan-kegiatan ini dapat menyebabkan suatu kondisi kelelahan mata yang dikenal sebagai digital eye strain yang bisa memengaruhi produktivitas seseorang. Selain jarak antara mata dengan layar dan durasi penggunaan, sinar biru yang disalurkan oleh layar Hp dan gadget juga berperan sebagai faktor kunci dari kelelahan mata kita.

Cara Mengurangi Paparan Sinar Biru

7 Dampak Sinar Biru dari Hp dan Gadget, Merusak Mata hingga Picu Penuaan Dini
Ilustrasi kacamata.

Menurut Kemenkominfo, terdapat beberapa cara mengurangi risiko dari paparan sinar biru yang berasal dari layar hp dab gadget. Anda dapat melakukan cara ini mulai dari sekarang, berikut cara mengurangi paparan sinar biru yang berasal dari hp dan gadget:

1. Menurunkan tingkat pencahayaan di perangkat elektronik.

2. Menyalakan mode malam hari apabila tersedia..

3. Menjauhkan atau mematikan perangkat elektronik beberapa jam sebelum tidur.

4. Mematikan lampu pada saat tidur.

5. Memasang filter atau antiradiasi pada layar gadget.

6. Memakai kacamata antiradiasi untuk menghalangi blue light atau sinar biru.

7. Menggunakan lensa antireflektif untuk mengurangi mata silau.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya