SEO adalah Singkatan dari Search Engine Optimization, Ketahui Cara Kerja, Tujuan, dan Manfaatnya

Liputan6.com, Jakarta SEO adalah istilah yang mungkin sudah tidak jarang kamu dengarkan, apalagi bagi kamu yang mendalami dunia blog atau website. SEO adalah cara mengoptimalkan website agar masuk peringkat teratas hasil pencarian.

SEO atau Search Engine Optimization merupakan upaya optimisasi website untuk mendapatkan peringkat teratas pada mesin pencarian. Menerapkan SEO memungkinkan peningkatan volume dan kualitas traffic kunjungan suatu website.

Tidak hanya menghasilkan traffic yang tinggi, SEO juga dapat membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas traffic yang masuk ke website. Dengan traffic yang tinggi dan tepat sasaran, SEO membantu website untuk lebih mudah dalam mencapai tujuannya.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (18/1/2022) tentang SEO.

SEO adalah singkatan dari Search Engine Optimization. Dalam Bahasa Indonesia, SEO adalah sebutan untuk Optimisasi Mesin Pencari atau Pengoptimalan Mesin Telusur. SEO adalah serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis, yang bertujuan untuk meningkatkan volume dan kualitas traffic kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut.

Sederhananya, SEO adalah cara untuk mengoptimalkan situs web agar masuk pada peringkat teratas di hasil pencarian, khususnya pada organic research. Pencarian organik tersebut dilakukan oleh user saat memasukkan kata kunci (keyword) pencarian pada browser dan search engine.

Menurut Neil Patel, SEO adalah sebuah seni untuk memahami search engine dan menggunakan pengetahuan tersebut untuk membuat sebuah situs memiliki peringkat lebih tinggi dan terus meningkat di dalam search engine (bing, google, yahoo, dan lain-lain). Hal ini berlaku untuk semua jenis mesin pencari, baik itu Google, Bing, Yahoo, dan lain sebagainya.

SEO adalah usaha yang dilakukan untuk melakukan optimasi website agar mendapatkan peringkat teratas di mesin pencari. Menurut Rand Fishkin, SEO adalah kombinasi dari taktik maupun strategi yg mencakup tetapi tidak dibatasi oleh optimalisasi informasi, kemudahan penggunaan, fokus pada kualitas konten, penargetan pengunjung, desain, pengembangan website, riset kata kunci, penempatan kata kunci, link building, sosial media, dan segala macam elemen marketing online dan offline yg mendukung tujuan untuk menerima lebih banyak traffik atau visitor dari search engine.

SEO berbeda dengan SEM. Search Engine Optimization sangat berfokus pada pencarian kata kunci secara organik. Hal ini berbeda dengan SEM (Search Engine Marketing) yang berfokus pada media iklan yang disediakan oleh Google. Sehingga, penggunaan SEM membutuhkan dana atau modal untuk melakukan promosi iklan di Google. 

Apa itu SEO atau Search Engine Optimization memiliki beberapa cara kerja, di antaranya yaitu:

Crawling. 

Crawling atau perayapan merupakan suatu proses pengumpulan informasi dari semua halaman website yang terhubung pada situs website tersebut. Jadi dari halaman satu ke halaman lainnya, dari link satu ke link lainnya. Proses ini adalah tahapan awal kerja search engine optimasi. Tugas ini dilakukan oleh perangkat lunak yang disebut crawler dalam search engine Google.

Indexing. 

Proses selanjutnya adalah indexing. Pada dasarnya proses indexing adalah identifikasi dari kata-kata dan tulisan yang menjadikan halaman tersebut masuk ke dalam database search engine dengan keyword tertentu. Jadi setelah proses crawling, maka web crawler akan menyimpan informasinya ke dalam database atau pada entry list seperti index. Maka dari itu Crawling dan Indexing merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan pada proses SEO mesin pencarian.

Processing. 

Processing dilakukan setelah search engine menerima permintaan dari user contohnya dengan mengetikkan keyword “jual mobil” pada mesin pencarian, maka pada search engine atau mesin pencarian tersebut melakukan proses dengan membandingkan keyword “jual mobil” ke dalam permintaan pencarian dengan halaman website lainnya dari berbagai situs, yang telah ter-index di database mesin pencari atau search engine.

Calculating Relevancy. 

Pada satu halaman website pasti memiliki banyak jumlah kata kunci yang diinputkan ke dalam mesin pencarian. Contoh saja pada kata kunci atau keyword “Apa itu SEO”, pada mesin pencari akan melakukan proses dengan menghitung relevansi atau keterkaitan dari setiap halaman website yang telah ter-index untuk setiap kata kunci yang diterima.

Retrieving Result. 

Cara kerja SEO yang terakhir adalah mengambil result yang paling relevan dari kata kunci atau keyword yang telah diproses sebelumnya. Kemudian, hal ini ditampilkan ke dalam daftar hasil mesin pencarian atau search engine yang ada di browser. Hasilnya akan diperingkatkan dan ditampilkan secara berurutan, berdasarkan pada pencarian yang paling sesuai atau paling relevan.

Tujuan SEO

Tujuan SEO adalah untuk menempatkan sebuah situs web pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Berada pada posisi teratas hasil pencarian akan meningkatkan peluang sebuah perusahaan pemasaran berbasis web untuk mendapatkan pelanggan baru.

Mesin pencari, dalam hal ini Google, menggunakan algoritma-algoritma tertentu dalam menentukan peringkat website, bahkan algoritma Google selalu update setiap hari. Mengimplementasikan apa itu SEO yang baik dan benar perlu menyesuaikan dengan algoritma Google yang terbaru agar bisa dengan mudah mendapatkan peringkat teratas pada mesin pencari tersebut.

Manfaat SEO

Manfaat SEO adalah sebagai berikut:

1. Mesin Pencari adalah Sumber Informasi.

Manfaat Search Engine Optimization atau SEO adalah menjadi mesin pencari yang bisa jadi sumber informasi. Kini orang-orang bisa mendapatkan informasi hanya dengan satu klik saja, yaitu dengan mesin pencari. Di Indonesia sendiri, 75 persen pengguna internet sudah terbiasa menggunakan mesin pencari seperti Google untuk mencari berbagai macam informasi, dari informasi harga, berita, informasi kesehatan, hingga informasi politik.

2. Trafik Didominasi Konten di Halaman Pertama

Menurut Infront Webworks, 91,5 persen trafik didominasi oleh website yang muncul di halaman pertama hasil pencarian Google. Lebih detail lagi, 91,5 persen trafik tersebut didominasi oleh tiga posisi teratas. Secara berurutan, posisi pertama, kedua, dan ketiga masing-masing mendapatkan trafik sebesar 29,6 persen, 13,1 persen, dan 9,2 persen

3. Website Ditemukan Melalui Berbagai Kata Kunci

Dengan menerapkan langkah Search Engine Optimization, website akan lebih mudah ditemukan dari berbagai kata kunci. Kamu bisa menjangkau lebih banyak audiens menggunakan berbagai macam kata kunci yang berhubungan dengan topik utama.  Misalnya, topik utama website atau blog kamu adalah olahraga. Ada banyak kata kunci berkaitan dengan olahraga yang bisa kamu targetkan, seperti sepak bola, basket, dan lain-lain.

4. Brand Awareness dan Kredibilitas Meningkat

Sebanyak 88 persen konsumen melakukan riset online sebelum melakukan pembelian. Keadaan ini menuntut pemilik bisnis untuk bisa memiliki brand awareness yang baik agar bisa selalu ditemukan di dunia maya. Salah satu cara terbaik untuk membangun brand awareness di era digital ini adalah dengan meningkatkan kualitas Search Engine Optimization. Semakin mudah website ditemukan di hasil pencarian Google, semakin banyak orang yang mengetahui website tersebut. Dengan begitu orang-orang akan semakin familiar dengan bisnis kamu dan brand awareness online meningkat.

5. Trafik Organik Lebih Mudah Dikonversi

Manfaat lain dari SEO adalah kemudahan untuk konversi (conversion). Pengunjung yang datang secara organik cenderung lebih mudah dikonversi menjadi leads atau pelanggan. Berdasarkan data SimilarWeb, trafik organik 10 kali lebih mudah dikonversi dibandingkan trafik dari media sosial.