Liputan6.com, Jakarta - Tren busana wisuda dengan gamis syar'i cukup populer dalam beberapa tahun terakhir. Gamis adalah pakaian Muslim yang memiliki desain longgar, menutupi seluruh tubuh, dan sering kali memiliki lengan panjang. Gamis syar'i adalah varian gamis yang dirancang untuk memenuhi prinsip-prinsip syariah Islam, seperti menutupi aurat.
Baca Juga
Advertisement
Merayakan wisuda dengan gamis syar'i menjadi populer di kalangan mahasiswa dan wisudawan Muslim karena mencerminkan nilai-nilai keagamaan, namun tetap tampil anggun dan berkelas saat merayakan pencapaian akademis. Gamis syar'i memiliki beragam desain dan gaya, mulai dari yang sederhana hingga yang lebih mewah, sehingga memungkinkan pemakainya untuk memilih sesuai dengan preferensi pribadi dan selera fashion mereka.
Selain itu, tren ini juga mewakili perkembangan mode yang lebih inklusif, dengan semakin banyak desainer dan merek fashion yang menawarkan pilihan gamis syar'i yang stylish dan sesuai dengan tren terkini. Bahan apa saja yang cocok untuk pembuatan gamis wisuda syar'i tersebut?
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang bahan gamis wisuda syar'i yang dimaksudkan, Sabtu (11/11/2023).
1. Satin
Satin adalah bahan berkilau yang sering digunakan dalam busana mewah. Ini terbuat dari serat sintetis atau sutera dan memiliki permukaan yang licin dan mengkilap. Satin memberikan sentuhan mewah pada gamis karena kilauannya yang indah.
Namun, untuk menjaga kenyamanan, pastikan memilih jenis satin yang ringan agar tidak terlalu panas saat dikenakan.
2. Sifon
Sifon adalah bahan yang ringan dan tipis, sering digunakan dalam busana formal. Bahan ini memberikan tampilan yang anggun dan memungkinkan angin melewati kain, menjadikannya nyaman dan tidak panas. Sifon juga memiliki tekstur lembut yang cocok untuk gamis syar'i yang elegan.
3. Brokat
Brokat adalah bahan yang dihiasi dengan pola atau hiasan yang berkilau. Ini sering digunakan sebagai aksen dalam busana mewah. Pilihan yang baik adalah menggunakan brokat sebagai aksen pada gamis, seperti selendang atau aksen pada bagian depan, untuk memberikan sentuhan mewah tanpa membuat gamis terlalu berat.
4. Jersey
Jersey adalah bahan yang elastis, ringan, dan nyaman. Ini cocok untuk gamis yang longgar dan tidak terlalu ketat, sehingga memberikan kenyamanan saat digunakan. Bahan ini juga mudah dijaga dan tidak mengerut.
5. Katun Sutera
Katun sutera adalah bahan yang menggabungkan sifat-sifat katun dan sutera. Ini memberikan tampilan mewah dengan sentuhan sutera namun tetap ringan dan nyaman saat digunakan. Katun sutera adalah pilihan yang baik jika kamu ingin gamis yang bernapas dan tetap elegan.
Advertisement
6. Tulle
Tulle adalah bahan tipis dan transparan yang sering digunakan sebagai lapisan pada busana formal. Ini memberikan efek yang elegan dan bisa digunakan untuk membuat lapisan tumpukan atau detail transparan pada gamis.
7. Velvet
Velvet adalah bahan yang tebal dan berbulu halus. Ini memberikan tampilan yang mewah dan tekstur yang unik. Anda bisa menggunakan velvet sebagai aksen pada gamis wisuda syar'i, seperti pada bagian kerah atau manset, untuk memberikan sentuhan mewah.
8. Organza
Organza adalah bahan tipis yang sering digunakan untuk membuat detail yang anggun dan transparan pada busana. Ini memberikan sentuhan yang sangat elegan pada gamis wisuda syar'i.
9. Lace
Lace adalah bahan yang dihiasi dengan pola berlubang-lubang, sering digunakan untuk detail romantis dan elegan pada busana. Lace bisa digunakan untuk menghias lengan atau bagian bawah gamis, memberikan tampilan yang indah.
10. Sequin
Sequin adalah hiasan berkilau yang bisa digunakan untuk memberikan kilauan ekstra pada gamis. Ini sering digunakan untuk membuat gamis yang sangat glamor dan cocok untuk acara spesial seperti wisuda.
Tipsnya
1. Model dan Desain
Pastikan memilih desain yang sesuai dengan aturan syar'i dan formalitas acara wisuda. Gamis harus menutup aurat, tidak ketat, dan memiliki potongan yang pantas untuk suasana formal.
2. Pemilihan Bahan
Pilih bahan yang nyaman, ringan, serta tidak terlalu panas saat dipakai dalam waktu lama. Bahan seperti katun, satin yang ringan, sifon, atau kombinasi bahan yang memungkinkan sirkulasi udara adalah pilihan yang baik.
3. Warna dan Detail
Pilih warna yang sesuai dengan suasana formal dan sesuai dengan preferensi pribadi. Pertimbangkan juga detail tambahan seperti aplikasi renda, payet, atau hiasan lainnya yang sesuai dengan aturan syar'i.
4. Ukuran yang Tepat
Pastikan gamis memiliki ukuran yang pas dan sesuai dengan tubuh agar nyaman saat digunakan. Hindari ukuran yang terlalu besar atau terlalu ketat.
5. Kenyamanan dalam Gerakan
Pastikan bahwa gamis memungkinkan gerakan yang bebas dan tidak menghambat aktivitas. Bahan yang fleksibel dan potongan yang longgar tetapi tetap estetis penting untuk kenyamanan pengguna.
6. Aksen dan Aplikasi
Pilih aksen atau aplikasi yang sesuai dengan keindahan dan aturan berpakaian syar'i, seperti aksen yang tidak berlebihan, hiasan yang sesuai, dan pemilihan aksesori yang mencerminkan kesederhanaan.
7. Penyesuaian dengan Aksesoris
Pastikan gamis dapat dipadukan dengan jilbab atau kerudung yang sesuai. Pemilihan warna dan desain yang saling melengkapi antara gamis dan kerudung sangat penting.
8. Konsultasi dengan Penjahit
Jika membuat gamis secara kustom, konsultasikan dengan penjahit mengenai model, potongan, dan bahan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi.
9. Jadwal Pembuatan
Pastikan waktu yang cukup untuk pembuatan gamis, sehingga tidak terburu-buru dan memiliki waktu untuk penyesuaian jika diperlukan.
Â
Advertisement