Wajah Rentan Berjerawat? Coba 5 Tips Atasi Acne Prone Skin yang Tak Kunjung Usai

Liputan6.com, Jakarta Pemerhati kecantikan pasti tidak asing dengan istilah acne prone skin yang digunakan untuk menyebut tipe kulit rentan berjerawat. Pengidap acne prone skin juga rentan mengalami komedo, jerawat, hingga kemerahan di kulit wajah.

Jerawat atau acne sendiri adalah semacam masalah kulit yang muncul akibat pori-pori tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati. Jika kamu punya tipe kulit seperti ini, sebaiknya kenalilah lebih jauh tentang acne prone dan cara tepat merawatnya.

Jika bingung, kamu bisa mencoba tips-tips mudah berikut ini untuk merawat kulit yang rentan berjerawat agar tetap sehat dan masalah jerawat dapat terkendali. Penasaran dengan tips-tipsnya sebagaimana dikutip Liputan6.com dari berbagai sumber pada Jumat (26/7/2024).

Langkah awal yang penting dalam menjaga kulit berjerawat adalah memilih pembersih wajah yang tepat. Jangan sembarangan, gunakanlah pembersih yang khusus dirancang untuk kulit berjerawat dan pastikan bebas dari bahan-bahan keras yang dapat merusak kulitmu.

Pilihlah pembersih wajah yang lembut, yang mampu membersihkan kotoran, minyak, dan bakteri tanpa menyebabkan iritasi. Dengan begitu, kulitmu akan tetap bersih dan segar tanpa harus mengalami efek samping yang tidak diinginkan.

Selain itu, jangan lupa untuk memilih produk yang mengandung asam salisilat atau benzoyl peroxide. Kedua bahan ini terkenal sangat efektif dalam mengobati jerawat. Dengan menggunakan produk yang mengandung asam salisilat atau benzoyl peroxide, jerawatmu akan teratasi dengan lebih cepat dan kulitmu akan terlihat lebih cerah dan sehat. 

Toner memiliki manfaat luar biasa dalam menjaga keseimbangan pH kulit dan membersihkan sisa-sisa kotoran yang tersembunyi setelah kita mencuci wajah. Tetapi, penting untuk memilih toner yang bebas alkohol agar kulit tidak teriritasi dan kering.

Jika kamu ingin mendapatkan manfaat ekstra, toner dengan kandungan witch hazel atau tea tree oil bisa menjadi pilihanmu. Kedua bahan ini dapat membantu mengurangi peradangan dan mengontrol kelebihan minyak pada kulitmu.

Kulit yang berjerawat tetap memerlukan kelembapan untuk menjaga kesehatan dan kekenyalannya. Oleh karena itu, pilihlah moisturizer yang tidak menyumbat pori-pori agar kulit wajahmu tetap sehat.

Pilihlah produk dengan tekstur ringan dan bebas minyak agar cocok untuk kulit berjerawatmu. Selain itu, kamu juga dapat memilih moisturizer yang mengandung hyaluronic acid atau gel lidah buaya untuk memberikan kelembapan tanpa membuat kulit terasa berat atau berminyak.

Menyentuh wajah dengan tangan yang kotor bisa bikin jerawat makin parah. Jangan sampai kamu juga memencet jerawat, nanti malah bikin kulit iritasi, meradang, bahkan bisa terinfeksi parah. Makanya, lebih baik biarkan jerawat sembuh dengan sendiri atau pakai obat jerawat yang direkomendasikan dokter kulit.

Merawat kulit yang berjerawat emang butuh kesabaran dan konsistensi, tapi jangan khawatir! Dengan ikuti langkah-langkah di atas dan pilih produk yang cocok, kamu pasti bisa mengatasi masalah pada kulit berjerawat dan membuatnya tetap sehat. Selain perawatan luar, jangan lupa juga untuk makan makanan sehat, istirahat yang cukup, dan atasi stres, karena faktor-faktor ini juga berpengaruh pada kesehatan kulitmu.

Paparan sinar UV dapat memperburuk peradangan kulit dan membuat bekas jerawat lebih terlihat. Gunakan tabir surya non-komedogenik dengan SPF minimal 30 setiap hari, bahkan saat cuaca tidak cerah, untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari.

Merawat kulit yang berjerawat sendiri memang memerlukan kesabaran dan konsistensi. Tetapi, dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan memilih produk yang tepat, kamu pasti dapat mengendalikan permasalahan pada acne prone skin dan membuatnya tetap sehat.

Selain perawatan topikal, penting juga untuk menjaga pola makan sehat, cukup istirahat, dan mengelola stres, karena faktor-faktor ini juga berperan dalam kesehatan kulitmu.  Jika jerawatmu tidak membaik setelah menggunakan perawatan ini, konsultasikan dengan ahli dermatologi atau ahli kesehatan kulit untuk perawatan yang lebih spesifik dan tepat sesuai kondisimu.