Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meyakini bahwa Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta tetap menjadi tempat terbaik untuk menjadi tuan rumah bagi Timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Erick Thohir menyatakan bahwa kemungkinan besar pertandingan antara Timnas Indonesia dan Bahrain tidak akan mengalami perubahan lokasi. Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) sempat mengajukan permohonan kepada AFC untuk memindahkan laga tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Erick, hingga saat ini PSSI belum melihat adanya indikasi untuk memindahkan pertandingan yang dijadwalkan berlangsung pada 25 Maret 2025. Namun, pertandingan melawan Arab Saudi pada Selasa (19/11/2024) akan menjadi pertimbangan penting.
Advertisement
Jika pertandingan keenam Grup C tersebut berlangsung lancar dan penonton dapat tertib, Erick menegaskan bahwa PSSI tidak memiliki alasan untuk memindahkan venue bagi skuad Merah Putih pada laga kandang berikutnya, termasuk saat menghadapi Bahrain.
"Saya belum bisa memastikan. Kita lihat dulu bagaimana pertandingan melawan Arab Saudi. Jika bisa lebih tertib, maka kita punya alasan bahwa semuanya baik-baik saja," ujar Erick Thohir kepada media pada Senin (18/11/2024).
Faktor Aksesibilitas SUGBK
Erick Thohir menyoroti keunggulan SUGBK dalam hal aksesibilitas yang luar biasa. Lokasinya yang strategis membuat stadion ini mudah dijangkau oleh para suporter. Salah satu faktor utamanya adalah ketersediaan area parkir yang luas dan jaringan transportasi umum yang sangat baik.
Keunggulan ini menjadikan SUGBK lebih menonjol dibandingkan alternatif lainnya, seperti Jakarta International Stadium (JIS) atau Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
"Melihat ekspektasi saat ini, standar seperti ini akan jauh lebih rumit jika diterapkan di tempat lain. Salah satu keunggulan SUGBK adalah banyaknya akses parkir serta adanya transportasi umum seperti MRT yang langsung menuju ke sini," ujar Erick Thohir, yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN RI.
Advertisement
Masih yang Terbaik
Menurut Erick Thohir, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) tetap menjadi pilihan utama sebagai kandang bagi Timnas Indonesia saat ini. Dari segi fasilitas, stadion ini adalah pilihan paling ideal untuk menampung jumlah penonton yang besar.
"Belum ada stadion lain yang bisa menandingi fasilitas menyeluruh dari Stadion Utama Gelora Bung Karno. Jika dilihat dari setiap bagiannya, stadion ini benar-benar dirancang untuk sepak bola," ujar Erick Thohir.
"Tidak ada lintasan lari, memang ada pertimbangan lainnya. Namun, secara keseluruhan, saya yakin SUGBK masih menjadi yang terbaik," tambah mantan Presiden Inter Milan tersebut.
Laga Kandang Tersisa
Timnas Indonesia masih memiliki kesempatan emas dengan tiga pertandingan kandang yang tersisa dalam putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan terdekat yang sangat dinantikan adalah melawan tim kuat Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa (19/11/2024).
Setelah itu, skuad Garuda akan menyambut Timnas Bahrain pada 25 Maret 2025, diikuti dengan tantangan menghadapi Timnas China pada 5 Juni 2025. Kedua pertandingan ini akan menjadi penutup laga kandang di babak kualifikasi yang krusial ini.
Advertisement