Liputan6.com, Jakarta - Umat Muslim yang akan menjalani puasa ganti atau qadha Ramadhan perlu memahami doa sesudah sahur puasa ganti. Doa ini menjadi bentuk ungkapan syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT saat sahur sekaligus permohonan kelancaran dalam menjalani ibadah puasa sepanjang hari. Melafalkan doa sesudah sahur puasa ganti dapat memperdalam rasa syukur dan keikhlasan dalam beribadah.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Momen sahur dalam puasa ganti merupakan waktu berharga untuk mempersiapkan diri menahan lapar dan haus hingga waktu berbuka. Setelah menyantap sahur dengan kesadaran penuh, umat Muslim dianjurkan untuk melafalkan doa sesudah sahur puasa ganti sebagai bentuk penghambaan diri kepada Allah SWT. Doa ini merupakan sarana untuk memohon kekuatan, kelancaran, serta keberkahan selama menjalani ibadah puasa.
Mengetahui bacaan doa sesudah sahur puasa ganti beserta maknanya penting agar umat Muslim dapat melafalkannya dengan penuh penghayatan. Selain itu, memahami keutamaan membaca doa ini dapat meningkatkan motivasi untuk senantiasa melakukannya setiap kali selesai sahur. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Sabtu (18/1/2025).
Bacaan-Bacaan Doa Sesudah Sahur Puasa Ganti
Membaca doa sesudah sahur puasa ganti merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Doa ini mengandung permohonan kepada Allah SWT agar diberikan kekuatan, kesabaran, serta kemudahan dalam menjalani ibadah puasa hingga waktu berbuka. Melafalkannya dengan penuh penghayatan dapat menguatkan niat dan memotivasi diri untuk menjalani puasa dengan sebaik-baiknya.
Melansir dari Baznas, salah satu bacaan utama doa sesudah sahur yang direkomendasikan adalah:
اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْنَ اَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَجَعَلَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
"Alhamdu lillahhil-ladzi ath'amanaa wa saqaana waja'alanaa minal muslimiin"
Artinya: "Segala puji milik Allah, Dzat yang memberi kami makan dan minum serta menjadikan kami termasuk golongan orang-orang yang berserah diri."
Doa ini mengandung ungkapan rasa syukur yang mendalam atas nikmat makanan dan minuman yang Allah berikan saat sahur. Kenikmatan tersebut menjadi bekal berharga untuk menjalani puasa sepanjang hari. Doa ini juga menegaskan identitas kita sebagai orang yang berserah diri (muslim), yang senantiasa menjalankan perintah Allah SWT termasuk ibadah puasa.
Selain doa di atas, dianjurkan pula untuk membaca doa memohon ampunan:
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
"Astaghfirullahal-ladzi laa ilaha illa huwal-hayyul qayyum wa atubu ilaih."
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang Qayyum (berdiri sendiri) dan aku bertaubat kepada-Nya."
Memohon ampunan setelah sahur mencerminkan kerendahan hati seorang hamba di hadapan Allah SWT. Kita menyadari berbagai kesalahan dan dosa yang mungkin telah dilakukan, sehingga dengan taubat yang tulus berharap akan mendapatkan rahmat serta keberkahan selama menjalani puasa. Doa ini juga meneguhkan keimanan bahwa hanya Allah lah satu-satunya Tuhan yang patut disembah.
Doa penting lainnya adalah memohon perlindungan dari segala keburukan dan godaan:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
"A'udzu bikalimatillahit-tammati min syarri maa khalaq."
Artinya: "Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya."
Selama menjalani puasa, godaan setan dan hawa nafsu seringkali datang mengganggu. Melafalkan doa perlindungan ini menjadi benteng yang ampuh untuk menghalau berbagai bisikan negatif yang dapat menggoyahkan niat puasa. Memohon perlindungan kepada Allah SWT, kita yakin akan senantiasa diberi kekuatan untuk istiqomah dalam kebaikan.
Advertisement
Keutamaan Baca Doa Sesudah Sahur Puasa Ganti
Melafalkan doa sesudah sahur puasa ganti memiliki banyak keutamaan dan manfaat bagi umat Muslim.
Sarana untuk memperdalam rasa syukur atas segala nikmat
Pertama, doa ini menjadi sarana untuk memperdalam rasa syukur atas segala nikmat yang Allah berikan, terutama makanan dan minuman yang menjadi bekal selama berpuasa. Rasa syukur yang tulus dapat meningkatkan kekhusyukan dan memperkuat niat dalam menjalankan ibadah puasa.
Menumbuhkan kesadaran akan kelemahan diri sebagai manusia
Melansir dari Baznas, membaca doa sesudah sahur puasa ganti juga dapat menumbuhkan kesadaran akan kelemahan diri sebagai manusia yang membutuhkan pertolongan Allah SWT. Memohon kekuatan, perlindungan, serta ampunan melalui doa-doa ini, umat Muslim mengakui bahwa mereka tidak akan mampu menjalani puasa dengan baik tanpa bantuan dan rahmat dari Yang Maha Kuasa.
Lebih mudah untuk dikabulkan oleh-Nya
Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 186:
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ
"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku..." (QS. Al-Baqarah: 186)
Ayat di atas menegaskan bahwa Allah SWT sangat dekat dengan hamba-Nya dan akan mengabulkan setiap doa yang dipanjatkan dengan tulus dan ikhlas. Oleh karena itu, melafalkan doa sesudah sahur puasa ganti dengan penuh khusyuk dan pengharapan dapat menjadi sebab dikabulkannya permohonan untuk diberikan kemudahan serta keberkahan dalam menjalani ibadah puasa.
Bentuk ketaatan dan ibadah kepada Allah SWT
Keutamaan lain dari membaca doa sesudah sahur puasa ganti adalah sebagai bentuk ketaatan dan ibadah kepada Allah SWT. Meskipun tidak ada kewajiban khusus untuk berdoa setelah sahur, namun melakukannya dengan rutin dan ikhlas merupakan salah satu bentuk qiamullail (ibadah malam) yang sangat dianjurkan.
Semakin sering seorang muslim memanjatkan doa di waktu mustajab seperti setelah sahur, semakin besar pula peluangnya untuk mendapatkan pahala dan rahmat dari Allah SWT.