500 Bahan Pokok Murah Disebar ke Masyarakat Miskin Banten

Dalam satu bungkusnya, sembako itu berisi 5 kilogram beras, 5 bungkus mi instan, teh celup, minyak, gula, dan telur.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 26 Jun 2015, 19:43 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2015, 19:43 WIB
Minyak Goreng Curah
(Foto: Liputan6.com)

Liputan6.com, Banten - Momen Ramadan dimanfaatkan BUMD Banten untuk berbagi bahan pokok. Mereka menyediakan 500 bahan pokok murah untuk warga Banten yang kurang mampu.

"Bulan Ramadan kan bulan berbagi. Makanya PT Banten Global Development (BGD) ini kan berbuat sedikitlah, berbuat sesuatu untuk masyarakat (Banten)," kata Direktur Utama (Dirut) PT BGD, Ricky T saat ditemui di sela-sela acara Pasar Rakyat di Banten, Jum'at (26/06/2015).

Harga bahan pokok itu lebih murah 55 persen dibanding harga pasaran. Dalam satu bungkusnya, paket bahan pokok itu berisi 5 kilogram beras, 5 bungkus mi instan, teh celup, minyak, gula, dan telur.

Tak hanya bahan pokok yang dibagikan dalam Pasar Rakyat tersebut, pakaian dan takjil murah pun menghiasi pembagian bahan pokok murah tersebut. Bahkan, pakaian batik hanya dijual seharga Rp 5.000.

"Ini project pertama kita. Kebutuhan masyarakat enggak berhenti di bulan puasa. Kalau kita diberi kemampuan, akan membuat lagi (pasar rakyat) di tiap kecamatan, kabupaten, atau kota madya yang lain (di Banten)," terangnya.

Menurut Ricky, diadakannya Pasar Rakyat ini sesuai instruksi Plt Gubernur Banten Rano Karno yang meminta BUMD Banten agar memberikan manfaat kepada masyarakat, khususnya kalangan masyarakat Banten Selatan.

"Gubernur menginginkan BGD berbuat banyak untuk masyarakat Banten. Dari hasil usaha kita, dari (dana) CSR. Ada anak perusahaan kita yang turut berpartisipasi dalam pasar rakyat ini," tukas Ricky. (Ali/Nrm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya