3 Tips Hemat Anti-Boros Selama Ramadhan

Liputan6.com, Jakarta Bulan suci Ramadhan tinggal menghitung hari. Kegembiraan dalam menyambut Ramadhan disebut bisa berdampak pada urusan belanja rumah tangga yang ikut membengkak.

Naiknya harga bahan pokok dan banyaknya jajanan untuk menemani berbuka membuat pengeluaran lebih besar dari semestinya. 

Apalagi di masyarakat Sunda terdapat tradisi munggah puasa untuk menyambut puasa pertama. Hal tersebut pastinya akan membuat pengeluaran lebih boros daripada biasanya.

Untuk mensiasati agar dana yang dikeluarkan saat Ramadan tak ikut membengkak, berikut deratan tips dan trik untuk mengatur keuangan agar bisa lebih berhemat selama Ramadhan, dilansir dari dream.co.id:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tidak terlalu terlambat untuk membuat anggaran belanja selama Ramadhan. Kamu perlu duduk bersama keluarga dengan membicarakan rencana pengeluaran.

Buatlah daftar semua rencana yang akan dilakukan selama Ramadhan dan Idul Fitri. Misalnya membeli hadiah dan kartu ucapan Lebaran, buka puasa bersama teman dan keluarga, dan jalan-jalan.

Dari situ, akan terlihat seberapa besar dana yang akan dikeluarkan selama Ramadhan dan Idul Fitri. Kemudian tentukan skala prioritas untuk mengatur keuanganmu.

Sebenarnya, sangat mudah membeli banyak makanan untuk sahur dan buka puasa. Nah, untuk menjaga bengkaknya pengeluaran, cobalah menghindari membeli makanan secara berlebihan.

Makanlah makanan yang sederhana dan tidak terlalu banyak. Usahakan makanan yang dikonsumsi memberikan energi cukup bagi tubuh. Sehingga dapat menghemat dan tidak membuang-buang makanan.

Bukan rahasia umum jika harga barang merangkak naik selama Ramadhan dan menjelang Lebaran. Tentu uang yang dikeluarkan untuk membeli barang-barang itu akan lebih banyak daripada biasanya.

Alangkah lebih baik membandingkan harga barang ketika berbelanja. Atau, belanja barang dalam jumlah yang banyak untuk stok selama bulan Puasa.

Dengan menerapkan belanja cerdas, tentu akan meminimalisir dari membeli barang yang sebenarnya tidak perlu dan juga membuat pengeluaran lebih efisien.

Syauyiid Alamsyah (Magang)

Sumber: Dream.co.id