6 Menu Buka Puasa bagi Penderita Diabetes yang Aman dan Sehat

Liputan6.com, Jakarta Menu buka puasa bagi penderita diabetes tentunya tidak bisa sama dengan orang yang tidak mengalaminya. Seseorang yang mengidap diabetes memiliki gangguan dalam produksi dan kerja hormon insulin, sehingga kadar gula dalam darah meningkat.

Oleh karena itu, menu buka puasa penderita diabetes sebaiknya memberikan rasa kenyang dalam waktu lama dan tidak menaikkan kadar gula darah secara tiba-tiba. Untuk itu, kamu perlu mengikuti beberapa anjuran menu buka puasa agar kesehatan tetap terjaga.

Menu buka puasa bagi penderita diabetes harus memperhatikan makanan yang sebaiknya dikonsumsi, serta makanan yang harus dihindari. Mengonsumsi makanan sehat seperti buah dan menghindari makanan yang kurang sehat seperti gorengan harus dilakukan.

Berikut Liputan6.com rangkum dari KlikDokter, Senin (26/4/2021) tentang menu buka puasa bagi penderita diabetes.

Konsumsi Buah sebagai Makanan Ringan

Menu buka puasa bagi penderita diabetes yang pertama adalah buah. Tapi, kamu tentunya tidak boleh mengonsumsi sembarang jenis buah. Kamu harus memilih buah yang memiliki indeks glisemik rendah, seperti pisang, apel, pir, dan jeruk. Selain itu, jus buah juga bisa menjadi alternatif, asalkan kamu membuatnya sendiri tanpa tambahan apapun.

Kurma juga baik untuk dikonsumsi saat berbuka karena mengandung serat dan indeks glisemiknya rendah. Pilih kurma asli yang tidak diberikan gula tambahan. Kombinasikan kurma dengan yogurt atau makanan lain.

Berikut beberapa menu makanan ringan untuk berbuka bagi penderita diabets yang aman:

- Semangkuk sedang buah potong (pir/apel/pepaya) atau 2 buah jeruk ukuran sedang

- Kurma dengan yoghurt

- Smoothies stroberi pisang

- Semangkuk susu sereal

- Bubur kacang hijau atau kolak

- Salad buah sayur dengan saus mayonaise atau thousand island (batasi penggunaan saus)

Hindari Makan Gorengan

Gorengan merupakan salah satu makanan yang harus dihindari bagi penderita diabetes ssaat buka puasa. Sebenarnya, hal ini juga berlaku bagi setiap orang karena gorengan memiliki banyak dampak negatif untuk tubuh.

Menu buka puasa bagi penderita diabetes yang aman dan sehat perlu menghindari gorengan. Selain itu, kamu juga perlu membatasi konsumsi makanan tinggi kadar asam lemak jenuh dan asam lemak trans lainnya seperti kue-kue manis, es krim, dan makanan bersantan.

Pilih Sumber Karbohidrat Kompleks sebagai Makanan Utama

Menu buka puasa bagi penderita diabetes untuk makanan utama adalah sumber karbohidrat kompleks. Beberapa makanan yang membuat rasa kenyang bertahan lama seperti gandum, biji-bijian, dan nasi merah bisa menjadi pilihan sumber karbohidrat kompleks yang aman dan sehat.

Selanjutnya, kamu bisa mengombinasikannya dengan sayuran, sumber protein seperti daging, ikan, atau tahu/ tempe. Sumber asam lemak sehat yang meningkatkan kolesterol baik (HDL) dapat diperoleh dari ikan atau alpukat.

Berikut beberapa menu makanan utama untuk berbuka bagi penderita diabets yang aman:

- Setengah mangkuk nasi putih dengan tumis brokoli tahu jamur, 1 buah tahu goreng, 1 mangkuk kecil ayam jahe bawang putih

- Setengah mangkuk nasi merah dengan 1 potong ayam bakar, 1 potong tahu atau tempe rebus sedang, tumis kangkung, 1 mangkuk kecil sup ayam dengan sayuran

- 1–2 lembar roti gandum utuh dengan semangkuk sedang sup kacang merah yang berisi potongan daging sapi dan wortel

- Satu buah ubi ungu kukus ukuran sedang dengan ikan goreng balado dan tumis kangkung.

Hindari Konsumsi Roti

Dalam mengatur menu buka puasa bagi penderita diabetes yang aman dan sehat, kamu perlu menjauhi atau menghindari roti. Hal ini disebabkan karena roti memiliki indek glikemik yang tinggi. Makanan dengan indeks glisemik tinggi seperti kentang, biskuit, dan roti putih kurang dianjurkan karena mudah dicerna dan diserap. Hal ini dapat membuat kamu mudah lapar kembali setelah makan.

Penuhi Asupan Cairan Tubuh

Menu buka puasa bagi penderita diabetes yang juga sangat penting untuk dipenuhi adalah mengonsumsi cairan yang cukup. Hal ini tentunya harus kamu terapkan dengan minum air putih. Perbanyak minum air putih dan batasi konsumsi minuman lainnya. Hindari juga minuman yang mengandung kafein seperti kopi atau teh karena dapat membuat kamu mengalami dehidrasi.

Jangan Makan Berlebihan

Tidak hanya memperhatikan konsumsi makanan dan minuman, kamu juga perlu memperhatikan kebiasaan saat makan. Walaupun kamu sudah merasa sangat kelaparan setelah berpuasa seharian, kamu tidak boleh makan berlebihan.

Makanlah dengan porsi seperti biasanya ketika sedang tidak puasa atau gunakan piring kecil agar tidak makan terlalu banyak.

Itulah beberapa menu buka puasa bagi penderita diabetes yang aman dan sehat. Jadi, mengonsumsi makanan dalam jumlah yang cukup dan komposisi yang sehat saat buka puasa dapat membuat penderita diabetes tetap sehat dalam menjalani puasa selama 1 bulan penuh.