Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Sunnah Tiap Malam di Bulan Ramadhan

Salah satu yang dianjurkan dilakukan adalah mandi sunnah pada setiap malam di bulan Ramadhan

oleh Liputan6.com diperbarui 31 Mar 2023, 20:30 WIB
Diterbitkan 31 Mar 2023, 20:30 WIB
Sambaran petir (4)
Ilustrasi kepala pancuran mandi. (Sumber Flickr)

Liputan6.com, Jakarta - Kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan amalan pada bulan Ramadhan. Pahala dilipatgandakan dan bulan ini penuh dengan berkah dan kemuliaan.

Salah satu yang dianjurkan dilakukan adalah mandi sunnah pada setiap malam di bulan Ramadhan. Dasar anjuran ini adalah penjelasan Syaikh Ibrahim Al-Bajuri dalam Kitab Hasyiyah Ibrahim Al-Bajuri - Makna Pesantren  berikut:

و بقية الأغسال المسنونة مذكورة في المطولات منها الغسل لدخول المدينة الشريفة...ولكل ليلة من رمضان و قيده الأذرعي بمن يحضر الجماعة والمعتمد عدم التقييد بذالك

Artinya, “Dan sisa mandi-mandi yang disunnahkan telah disebutkan dalam kitab-kitab yang panjang pembahasannya. Di antaranya adalah membersihkan badan karena hendak memasuki kota Madinah,... dan setiap malam di bulan Ramadhan. Imam Al-Adzra’i hanya membatasi pada orang yang hendak menghadiri berjamaah, sementara menurut pendapat yang kuat tidak ada pembatasan dalam hal itu.”

Paparan Syaikh Ibrahim Al-Bajuri di atas menjelaskan bahwa ada banyak sekali mandi-mandi yang disunnahkan di dalam Islam, seperti mandi untuk menghadiri shalat Jum’at, mandi untuk menghadiri shalat ‘ied, mandi bagi orang yang memandikan jenazah, mandi untuk shalat gerhana, dan lain-lain. Imam Syihabuddin Abu Syuja’ sendiri menyebutkan totalnya sebanyak 17. 

Meski menurut Imam Al-Adzra’i berpendapat bahwa yang dimaksud malam Ramadhan hanya bagi orang yang siangnya hendak melaksanakan shalat Jum’at (malam Jum’at), tetapi pendapat yang lebih kuat adalah berlaku bagi setiap malam, tidak terbatas pada malam Jumat.

Berikut ini adalah bacaan niat mandi sunnah malam Ramadhan serta tata cara mandi sunnah.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

Niat dan Tata Cara Mandi Sunnah Ramadhan

Mengutip laduni.id, ada dua waktu mandi sunnah yang dapat dilakukan umat Islam pada bulan Ramadhan. Pertama adalah mandi pada waktu di antara Maghrib dan Isya. Kedua adalah sebelum sholat tarawih.

Adapun mengenai urutan cara mandi sunnah dijelaskan sebagai berikut. Mandi sunnah pada malam hari di Bulan Ramadhan ini sama seperti halnya mandi sunnah Jumat.

Setelah istinja (membersihkan kotoran dari dua lubang), kemudian membersihkan najis yang melekat pada badan. Adapun niatnya adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ أَدَاءَ اْلغُسْلِ اْلمَسْنُوْنِ لِيْ فِيْ هَذِهِ اللَّيْلَةِ مِنْ رَمَضَانَ لله تَعَالَى

Nawaitu ada’al ghuslil masnuni li fi hadzihil lailatil min romadh lillahi ta’ala.

Artinya, “Aku berniat menjalankan mandi yang disunnahkan kepadaku pada malam ini di bulan Ramadhan karena Allah Ta’ala.

Selesai mandi kemudian dilanjutkan dengan berwudhu.Hukum mandi tersebut adalah sunnah sehingga bagi yang mengerjakannya akan mendapatkan pahala.

Melaksanakan mandi tersebut juga akan membuat tubuh kita segar. Dengan begitu saat melaksanakan shalat tarawih, kita pun bisa menjalankannya dengan lebih khusyu.Demikian bacaan niat untuk mandi sunnah selama bulan Ramadhan serta tata caranya.

(Sumber: Kitab Hasyiyah Ibrahim Al-Bajuri - Makna Pesantren-laduni.id)

Tim Rembulan

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya