Butuh Amalan Penggugur Dosa? Ini Kata Ustadz Adi Hidayat

5 Amalan penggugur dosa, dianjurkan dilakukan di hari Jumat, ayo ikuti agar dosa-dosa kita berguguran

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Jan 2024, 16:30 WIB
Diterbitkan 07 Jan 2024, 16:30 WIB
Ustadz Adi Hidayat (UAH)
Ustadz Adi Hidayat (Foto: Tangkapan Layar Youtube @aagymoffical)

Liputan6.com, Jakarta - Manusia meskipun dikatakan sebagai mahluk yang paling sempurna, bukan berarti tidak pernah melakukan kesalahan yang berujung pada dosa selama mereka hidup.

Ustadz Adi Hidayatatau dikenal dengan sebutan UAH membagikan beberapa amalan yang dapat umat muslim lakukan agar dosa-dosa yang dilakukan selama hidup di dunia dapat berkurang atau bisa mendapat pengampunan dari Allah SWT.

UAH menyebutkan ada lima amalan yang apabila dilakukan semasa hidup di dunia maka dapat menggugurkan dosa-dosa.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Amalan Ini Bagus Dilakukan Hari Jumat

Bersedekah Dapat Menghapus Dosa
Ilustrasi Bersedekah Credit: freepik.com

Dilansir dari tayangan Youtube Adi Hidayat Official pada Sabtu  (06/01/2024), UAH menyebutkan ada lima  amalan yang apabilan dilakukan semasa hidup di dunia maka dapat menggugurkan dosa-dosa.

Terutama jika amalan-amalan tersebut dilakukan pada hari Jumat.

“Berpotensi menggugurkan dosa-dosa di antara jeda-jeda waktu itu,” kata Ustadz Adi Hidayat dalam tausiyahnya.

5 Amalan Penggugur Dosa

Ilustrasi sedekah
Ilustrasi berbagi. Photo by Freepik

Menurut Ustadz Adi Hidayat, terdapat beberapa amalan penggugur dosa yang dapat dilakukan, antara lain:

1. Memperbanyak baca Al-Qur'an

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa memperbanyak baca Al-Qur'an dapat menggugurkan dosa. Tidak hanya itu, ia menyebutkan sejumlah surat-surat tertentu yang dianjurkan dibaca secara optimal saat sebelum atau setelah beribadah.

2. Membaca istighfar

Istighfar adalah permohonan ampun kepada Allah SWT. Ustadz Adi Hidayat menyarankan untuk membaca istighfar sebanyak-banyaknya.

3. Membaca sholawat

Membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW juga dapat menggugurkan dosa. Sholawat atas nama Nabi Muhammad SAW dianjurkan untuk dilakukan sesering mungkin bahkan terlepas dari waktu-waktu khusus.

 

4. Membantu orang lain

Membantu orang lain dalam kebaikan juga dapat menggugurkan dosa. Membantu orang lain tanpa mengharapkan pamrih setelah membantunya niscaya akan mendapat pengampunan dari Allah SWT.

5. Sholat Jumat

Pada hari Jumat, umat muslim ada tuntunan untuk mempersiapkan ibadah shalat jumat secara sempurna.

Bahkan spesifik Nabi Muhammad SAW membimbing kita dengan merinci hal-hal yang dilakukan di hari Jumat.

“Siapa yang bisa menunaikannya Nabi tegaskan dia berpotensi terampuni dosa-dosanya yang pernah dia kerjakan di antara dua jumat,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Bahkan dalam hadits lain Nabi tegas menyampaikan keutamaan ini disandingkan dengan pemberian manfaat antar shalat, bahkan pemberian kafarat dari dosa antar ramadhan. Hadits Riwayat Muslim 233

وَعَنْهُ ، عَنِ النَّبِيِّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( الصَّلَوَاتُ الخَمْسُ ، وَالجُمُعَةُ إِلَى الجُمُعَةِ ، وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ ، مُكَفِّراتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا اجْتُنِبَتِ الكَبَائِرُ )) رَوَاهُ مُسْلِمٌ.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Shalat lima waktu, Jumat ke Jumat, dan Ramadhan ke Ramadhan adalah penghapus dosa-dosa yang di antara semua itu, jika dosa-dosa besar dijauhi.” (HR. Muslim).

Namun, penting untuk diingat bahwa amalan tersebut harus dilakukan dengan ikhlas dan tulus, serta diiringi dengan perbaikan diri dan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya