Cerita Asep Romy Sebut Makan Bergizi Mampu Menjadi Penggerak Ekonomi

Badan gizi nasional merupakan salah satu mitra kerja di Komisi IX DPR RI yang menjalankan program unggulan Presiden RI Prabowo Subianto.

oleh Panji Prayitno Diperbarui 27 Mar 2025, 09:19 WIB
Diterbitkan 27 Mar 2025, 09:10 WIB
Cerita Asep Romy Sebut Makan Bergizi Mampu Menjadi Penggerak Ekonomi
Anggota Komisi IX DPR RI Asep Romy Romaya mengatakan program makan bergizi gratis akan membangun kualitas manusia yang unggul. (Ist)... Selengkapnya

Liputan6.com, Bandung Anggota Komisi IX DPR RI Asep Romy Romaya mengatakan program makan bergizi gratis akan membangun kualitas manusia yang unggul sehingga mampu menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi. 

Selain itu, program MBG juga mampu memperkuat ketahanan nasional serta menjadikan Indonesia sebagai pemain penting di panggung global. 

"Program ini bagian dari upaya pemerintah meningkatkan perbaikan gizi masyarakat," ujar Asep Romy saat mengikuti sosialisasi di Desa Tegalluar, Bandung Minggu (23/3/2025).

Ia menjelaskan, badan gizi nasional (BGN) merupakan salah satu mitra kerja di Komisi IX DPR RI yang menjalankan program unggulan Presiden RI Prabowo Subianto. 

Menurutnya, kehadiran Badan Gizi Nasional (BGN) merupakan langkah strategis untuk memperkuat koordinasi, sinergi, dan integrasi program-program gizi di tingkat nasional maupun daerah. 

"Tentunya dengan melibatkan masyarakat sebagai kontrol agar program ini tetap berjalan baik, berkesinambungan dan berhasil bagi masa depan bangsa Indonesia," ujar Asep Romy. 

Ia menjelaskan, salah satu visi lain dari Presiden Prabowo Subianto untuk Indonesia Emas 2045 adalah bagaimana menekankan bahwa SDM yang berkualitas adalah fondasi dari kemajuan bangsa. 

Menurutnya, SDM berkualitas tidak hanya diukur dari kemampuan intelektual dan keterampilan. Melainkan dari Kesehatan fisik dan mental optimal yang dipengaruhi oleh pola makan dan status gizi yang tercukupi.

Promosi 1

Indonesia Emas

“Sebagaimana sama-sama kita ketahui, Presiden RI Prabowo Subianto memiliki visi Indonesia Emas 2045, yakni visi Indonesia membutuhkan manusia yang unggul, berdaya saing global, dan mampu mendorong inovasi di berbagai sektor, seperti Pendidikan, Kesehatan, teknologi, dan ekonomi,” jelas Romy.

Sebagai badan tunggal yang ditunjuk untuk menjalankan program MBG, BGN menegaskan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait, dalam menangani masalah gizi buruk secara efektif dan menyeluruh.

Dalam jangka panjang, inisiatif ini diharapkan dapat berkontribusi pada tercapainya Indonesia Emas 2045 dengan menghasilkan generasi yang lebih sehat, cerdas, dan berkualitas, yang akan membawa dampak positif bagi kemajuan bangsa dan peningkatan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya