Istri Potong Kemaluan Suami Saat Hendak Berhubungan Intim di Lumajang

Kedua pasangan tesebut diketahui sempat ribut, bahkan orang tua korban berteriak meminta tolong kepada warga sekitar rumah

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Feb 2022, 01:00 WIB
Diterbitkan 19 Feb 2022, 01:00 WIB
Istri Potong Kemaluan Suami Saat Hendak Berhubungan Intim di Lumajang
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)

Liputan6.com, Jakarta Seorang istri di Desa Rojopolo, Kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang Jawa Timur tega melukai kemaluan suaminya sendiri sesaat sebelum mereka berdua bersetubuh pada hari Kamis, 17 Februari 2022.

Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan, perempuan yang diketahui berinisial HS mengajak suaminya AH (41) melakukan hubungan intim.

Sang suami diketahui pulang kerja kemudian diajak istri untuk melakukan hubungan badan. Namun, sebelum berhubungan intim, pelaku berjalan keluar menuju dapur.

Tanpa rasa curiga, korban yang sudah ganti pakaian tetap setia menunggu dikamar. Perlahan pelaku kembali masuk ke dalam kamar, dan siap berhubungan intim.

Namun, dengan membawa sebilah pisau dapur yang diselipkan, pelaku tiba- tiba membacok kemaluan suami. Korban langsung dibawa ke RS Djatiroto Kabupaten Lumajang Jawa Timur untuk dirawat.

"Pisau dapur dibacokkan ke arah kemaluan suami dan mengenai pangkal kemaluan korban atau suaminya," ujar Kapolsek Jatiroto, AKP Rudi Isyanto dilansir dari berbagai sumber, Jumat (18/2/2022).

Setelah membacok kemaluan suami, pelaku kemudian mencoba bunuh diri menggunakan pisau yang sama. Tak lama kemudian, kedua pasangan tesebut diketahui sempat ribut, bahkan orang tua korban berteriak meminta tolong kepada orang sekitar.

Dari informasi yang didapat, aksi HS yang membacok kemaluan suami itu ditengarai sering bertingkah abnormal layaknya orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

"Terduga pelaku ini sering melakukan perbuatan yang tidak wajar seperti orang yang gangguan jiwa atau depresi," ucap Rudi.

 

Saksikan video pilihan berikut ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya