MUI Pasuruan Datangi Kelompok Diduga Aliran Sesat

MUI Pasuruan mengambil langka terkait dugaan kelompok aliran sesat.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Mei 2022, 12:00 WIB
Diterbitkan 15 Mei 2022, 12:00 WIB
Ilustrasi Aliran Sesat
Ilustrasi Aliran Sesat. (Liputan6.com/Rita Ayuningtyas)

Liputan6.com, Pasuruan Adanya dugaan aliran sesat terindikasi di Kabupaten Pasuruan, tepatnya di wilayah Kecamatan Wonorejo menjadi perhatian dari Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Pasuruan. 

Bahkan, Ketua MUI Kabupaten Pasuruan, Nurul Huda mendatangi lokasi mereka bermarkas, untuk memastikan keberadaan aliran sesat tersebut, pada Jumat lalu.

Informasi yang beredar, aliran ini tidak percaya Nabi Muhammad ebagai Rasul, bahkan tidak mau mengucapkan dua kalimat syahadat. Dan kelompok aliran sesat ini bisa berkomunikasi langsung dengan Allah.

Saat mendatangi lokasi tersebut, MUI didampingi pihak Kecamatan Purwosari dan Wonorejo, jajaran Polsek Wonorejo, Polsek Purwosari dan perangkat Desa Cobanblimbing juga ikut hadir menemui kelompok tersebut.

Dalam kesempatan itu, perwakilan MUI memberikan pencerahan kepada kelompok tersebut. “Kami sudah menemui mereka, dan memberikan pencerahan," katanya, Sabtu (14/5)

Nurul Huda mengaku, pihaknya berupaya menyadarkan kelompok tersebut. Namun, belum didapat kesepakatan  antara kedua belah pihak. Terkait langkah selanjutnya, MUI Kabupaten Pasuruan belum menentukan sikap.

Nurul Huda menyatakan masih akan menunggu hasil rapat bersama pada Senin (16/5) nanti

"Kami sudah menanyai langsung, dan kepastiannya masih akan dirapatkan," jelas Nurul Huda

 

Simak Video berikut ini

 

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya