Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo semakin serius menempatkan pariwisata sebagai sektor strategis untuk mendulang devisa. Dalam perhelatan PATA Travel Mart (PTM) 2016, yang akan dilangsungkan 7-9 September nanti, orang nomor satu di Indonesia itu juga bakal menyempatkan hadir. Tentu, ini akan menjadikan para pebisnis yang bergerak di sector pariwisata semakin confidence.
PATA Travel Mart yang terbesar di Asia Pasifik itu akan melakoni serangkaian aktivitasnya di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Tangerang, Banten. Beberapa acara besar akan mengawali perhelatan yang akan dihadiri 60 negara dan ribuan buyers dan sellers tersebut.
Baca Juga
”Rencananya di pembukaan akan dihadiri Bapak Presiden Joko Widodo dan Menteri Pariwisata Arief Yahya. Kami bangga, karena ini semakin meyakinkan bahwa pariwisata menjadi sector prioritas bagi pemerintah,” kata Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Asia Pasifik, Vincensus Jemadu di Jakarta.
Advertisement
Selain itu, kata Vincen, para tamu undangan juga akan dihibur oleh berbagai tarian, Angklung Saung Udjo dan persembahan nyanyian dari Elfa Secioria. Semua sedang dalam tahap konfirmasi dan proses koordinasi jelang acara. Malam dinner itu akan dilaksanakan pada pukul 19.00 yang diprakarsai oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar). Acara akan dimulai pukul 19.00 hingga pukul 21.30 di ICE, Banten.
Acara sudah dimulai sejak pukul 9 pagi pada tanggal 6 September. Untuk teknis pertama, para seller, buyers serta seluruh media international dan nasional akan mengisi data registrasi pada jam 8 pagi hingga 17 WIB.
”Untuk keesokan harinya yakni pada tanggal 7 September akan diadakan city tour mulai pukul 7 pagi hingga jam 12 siang, akan ada juga blogger forum. Baru setelah itu malamnya ramah tamah semua peserta dan para awak media yang teregistrasi, bersama dengan pak Menteri dan pak Presiden,” ujar pria berdarah Flores itu.
Pada tanggal 8 September 2016 kegiatan mulai berlangsung intens. Kata VJ, berbagai rangkaian akan dilaksanakan dari pameran, pertemuaan seller dan buyers hingga penyerahan penghargaan PATA dan sebagainya dengan level international.
Seperti diketahui, ajang pariwisata se-Asia Pasik, PATA Gold Awards 2016 memberikan 4 penghargaan pada Indonesia. Hal ini makin memberikan citra baik 'Wonderful Indonesia' di mata dunia.
Pengumuman PATA Gold Awards 2016 itu dilakukan di Bangkok sudah sejak Kamis, 21 Juli 2016 lalu. PATA sendiri adalah Pacific Asia Travel Association alias asosiasi pariwisata Asia Pasifik yang terbentuk sejak tahun 1951 dan bermarkas di Thailand.Perhelatan yang didukung langsung oleh Dinas Pariwisata Pemerintah Macau (MGTO) tersebut, dinilai dari 26 organisasi dan individu yang kategorinya terpisah. Event ini adalah salah satu ajang yang punya kredibilitas kuat dan diakui oleh industri pariwisata di dunia.
Keanggotaan PATA terdiri dari 95 badan turisme pemerintah, negara dan kota, 29 perusahaan penerbangan internasional, bandara dan jalur pelayaran, 63 institusi pendidikan,dan ratusan perusahaan industri travel. Sedangkan presentasi dan penyerahan penghargaan PATA Gold Awards akan dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggaraan di perhelatan PTM 2016.
Di PATA Gold Awards, PATA memberikan 4 Grand Awards dan 29 Gold Awards. Ke-4 Grand Awards itu mencakup empat kategori: Pemasaran, Pendidikan dan Pelatihan, Lingkungan, dan Pusaka dan Budaya. Sukses Indonesia meraih 3 Gold Awards tahun ini bisa dijadikan tolok ukur keberhasilan branding Wonderful Indonesia dalam pentas kompetisi pariwisata dunia.
"Award ini memiliki 3 makna sesuai dengan yang diungkapkan pak Menteri, Yakni menaikkan confidence sebagai bangsa, mengangkat credibility sebagai negara, dan berfungsi sebagai calibration untuk memotret seberapa hebat Wonderful Indonesia itu. Nah, semuanya akan diserahkan di acara PTM nanti,” ujar VJ.
Negara tetangga, Malaysia juga mendapatkan 2 Gold Awards, Singapura mendapatkan 1 Grand Award dan 1 Gold Award, sedangkan Thailand memborong 1 Grand Award dan 5 Gold Award.Dalam PATA Gold Awards 2016, Wonderful Indonesia mendapatkan apresiasi untuk program 'Gerhana Matahari Total – GMT (Total Solar Eclipse)' yang berhasil memenangkan penghargaan kategori Marketing - Primary Government Destination. Kementerian Pariwisata dinilai berhasil melihat potensi turisme yang besar dalam peristiwa alam yang terjadi pada 9 Maret 2016.
Selain itu, VJ juga menjelaskan PATA Gold Awards 2016 itu penting bagi branding Wonderful Indonesia. Dia mengaku menerapkan strategi 'jemput-bola', tahun 2016 Indonesia berhasil meningkatkan raihan penghargaan dibanding tahun 2015 yang hanya mendapatkan1 Gold Award.
#PesonaIndonesia (*)