6 Sihir Lombok yang Bikin Wisman Betah Berlama-lama di Pulau Ini

Liputan6.com, Jakarta Selain Bali dan Raja Ampat, Lombok masih menjadi salah satu destinasi wisata yang digemari wisatawan mancanegara (wisman). Data yang diperoleh dari Kementerian Pariwisata mengungkap, sepanjang 2016 saja, Lombok dikunjungi 90.738 wisman, dan meningkat pada 2017 menjadi 122.620 wisman.

Tercatat sepanjang 2016 sampai pertengahan 2018, ada tiga negara terbanyak penyumbang wisman ke Lombok, yaitu Malaysia, Singapura, dan Tiongkok.

Ketertarikan wisman pada pariwisata Lombok bukan tanpa alasan, selain memiliki keindahan pantai, gili-gili, dan pemandangan bawah laut yang menawan. Lombok juga dikenal punya kebudayaan yang kaya. Hal tersebut bisa direpresentasikan dari banyaknya motif tenun, hasil mutiara, hingga beranekaragam kuliner khas.

Berikut 6 fakta unik tentang pariwisata Lombok yang membuat wisatawan mancanegara bertah berlama-lama di pulau ini, seperti yang disusun tim Travel Liputan6.com, Kamis (23/8/2018).

Akses ke Gili Trawangan yang Makin Mudah

Gili merupakan sebutan untuk pulau-pulau kecil yang ada di sekitar Lombok. Setidaknya ada 17 gili di Lombok yang menjadi tempat favorit wisman, salah satunya adalah Gili Trawangan. Berkembangnya pariwisata Gili Trawangan dipengaruhi faktor infrastruktur yang kini sudah memadai.

Suryadi, pemandu wisata dari Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Lombok kepada Liputan6.com mengatakan, saat ini untuk mencapai Gili Trawangan tidak perlu lagi membutuhkan ongkos perjalanan yang mahal, mengingat wisman bisa mengaksesnya langsung dari Bali menggunakan fast boat hanya dalam waktu 1 jam saja.

Berbeda dengan sebelumnya yang mengharuskan wisman melakukan penerbangan Bali-Lombok dan melanjutkan perjalanannya menggunakan perahu untuk sampai ke Gili Trawangan.

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

Lombok bukan hanya Gili Trawangan, bergeser ke selatan pulau Lombok ada satu pantai menawan bernama Pantai Mawun, atau traveler banyak menyebutnya dengan nama pantai Tapal Kuda, mengingat bentuk garis pantainya yang mirip tapal kuda.

Tak hanya itu, dua bukit yang mengapitnya, yaitu Bukit Nettem dan Bukit Pengolo menjadikan ombak pantai ini cenderung kecil, sehingga cocok menjadi tempat bermain anak. Apalagi air lautnya yang berwarna hijau kebiruan dengan pasir pantai yang lembut membuat banyak orang betah berlama-lama di tempat ini.

Mungkin bukan rahasia lagi jika di balik Gunung Rinjani, puncak tertinggi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, ini tersimpan danau menakjubkan bernama Segara Anak. Nama danau yang berada di Desa Sembalum Lawang ini secara harfiah mengandung arti anak laut, yang berkaitan erat dengan warna airnya yang kebiruan layaknya air di lautan.

Berada di ketinggian sekitar 2.000 meter di atas permukaan laut, danau ini kerap menjadi salah satu tempat bermalam favorit para pendaki lantaran bentuk danaunya yang tak pernah bosan untuk dipandang. Segara Anak sendiri adalah danau vulkanik dengan luas mencapai lebih dari 1.000 hektare dengan kedalaman 230 meter.

Mengunjungi Lombok tidak lengkap tanpa membeli kain songket khas Lombok. Tradisi yang mengharuskan perempuan membuat kain songket menjadikan kebudayaan kain ini tetap bertahan hingga saat ini, bahkan menjadi salah satu daya tarik pariwisata Lombok. Tenun Sasak dan Sukarara menjadi kain yang paling banyak dicari wisman yang berkunjung ke Lombok.

Setidaknya ada 17 gili atau pulau kecil eksotis dengan pemandangan bawah laut yang menawan yang mengitari Pulau Lombok. Tiga Air, Gili Meno, dan Gili Trawangan menjadi tiga gili utama yang menjadi favorit wisman. Infrastruktur pariwisata Gili Trawangan yang makin bagus membuat wisman makin nyaman berwisata ke tempat ini. Apalagi Gili Trawangan sudah dilengkapi penginapan berkelas, lengkap dengan pusat studi menyelam. Sementara Gili meno menjadi tempat yang cocok bagi wisman yang ingin relaksasi dan menghindar dari kebisingan kota. Sedangkan Gili Air adalah pulau kecil paling dekat dengan Lombok, dan menjadi lokasi bagi banyak wisman yang ingin mengarungi keindahan bawah laut Lombok.

The World Halal Travel Summit Exhibition yang digelar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada 2016 merupakan titik awal bagi kebangkitan pariwisata Lombok. Ajang tersebut mengukuhkan Pulau lombok sebagai pemenang untuk dua kategori yang dilombakan, yaitu World’s Best Halal Tourism Destination dan World’s Best Halal Honeymoon Destination.

Dengan kemenangan tersebut pariwisata Lombok makin bergeliat, dan infrastruktur pariwisata makin banyak dibangun. Kini wisata Lombok tak hanya Gili Trawangan, salah satu destinasi lain yang makin banyak dikunjungi wisman. Data kemenpar mengungkap, ada peningkatan signifikan jumlah wisman yang berkunjung setelah Lombok dinobatkan sebagai destinasi terbaik duni untuk pariwisata halal.