12 Tempat Wisata Kuliner Halal di Bali yang Siap Menggoyang Lidahmu

Pulau Dewata ini memang dikenal dengan destinasi wisata kelas dunia.

oleh Rizky Mandasari diperbarui 18 Okt 2018, 15:37 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2018, 15:37 WIB
[reservasi]wisata kuliner di bali
Nasi campur khas Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku

Liputan6.com, Jakarta Bali merupakan salah satu destinasi favorit banyak orang untuk menikmati waktu liburan bersama keluarga atau honeymoon. Pulau Dewata ini memang dikenal dengan destinasi wisata kelas dunia hingga mampu menarik banyak wisatawan mancanegara untuk datang.

Pesona pantai, alam pegunungan serta budayanya menjadi salah satu magnet terbesar yang mendatangkan wisatawan. Selain destinasi wisata, ternyata Bali juga memiliki kuliner khas yang tak kalah menggugah selera lho.

Saat liburan ke Bali rasanya kuras lengkap tanpa berburu makanan khasnya. Namun sayang, kebanyakan rumah makan yang terkenal kerap menawarkan aneka makanan dari babi. Tentu saja bagi kamu yang muslim akan sedikit sulit untuk menikmati makanan khas Bali yang halal. 

Nah bagi kamu yang muslim, ada kok beberapa tempat wisata kuliner halal di Bali yang wajib kamu coba. Berikut 12 tempat wisata kuliner halal di Bali yang siap menggoyang lidahmu seperti Liputan6.com lansir dari Liburan Bali, Kamis (18/10/2018).

Nasi Ayam Kedewatan Bu Mangku dan Teba Café Jimbaran

1. Nasi Ayam Kedewatan Bu Mangku.

Jika kamu sedang berkunjung ke daerah Ubud, wajib mencoba masakan halal yang paling disukai yaitu Nasi Ayam Kadewatan Bu Mangku. Dengan pendopo rumah khas Bali, di sini kamu juga bisa menikmati suasana tradisional khas Bali dengan pekarangan rumah yang luas. 

Sesuai dengan namanya, tempat ini hanya menyajikan makanan berbahan ayam. Seporsi Nasi Ayam akan dilengkapi dengan sate lilit, telur, ayam sisit, ayam goreng dan sayuran lawar juga sambal yang super pedas. Selain itu, harganya pun murah sekitar Rp. 25.000 saja untuk bisa menikmati kuliner satu ini. Berlokasi di Jalan Rata Kedewatan No. 18, Ubud, tempat makan satu ini buka setiap hari mulai pukul 08.30 – 19.00 WITA.

2. Teba Café Jimbaran.

Kawasan area Jimbaran dikenal dengan deretan restoran seafood yang siap memanjakan lidahmu. Sebenarnya hampir setiap restoran di sini memiliki aneka menu seafood bakar yang disajikan lengkap dengan sayur plecing dan sambal matah. Namun restoran satu ini disebut-sebut bumbunya paling nendang di lidah. 

Paling menarik dari makan di pantai Jimbaran adalah kamu bisa menikmati candle light di tepi pantai dengan iringan musik akustik. Bagi kamu yang ingin dinner romantis bareng pacar, tempat ini sangat pas. Berencana makan di sini, kamu harus sudah datang dari jam 5 sore, supaya bisa mendapatkan tempat duduk terbaik untuk menonton sunset super indah.

Teba Cafe Jimbaran berada di Jalan Jalan Bukit Permai, Jimbarandan buka setiap hari dari pukul 11.00 – 23.00 WITA.

Bale Udang Mang Engking dan Ayam Betutu Men Tempeh, Gilimanuk

3. Bale Udang Mang Engking.

Sesuai dengan namanya, restoran satu ini terkenal dengan menu udang. Berbagai macam olahan udang terbaik bisa kamu cicipi di tempat ini. Bale Udang Mang Engking bisa kamu kunjungi di Kuta maupun Ubud. Keduanya menawarkan pengalaman kuliner di pondokan dengan nuansa pedesaan. Bale Udang Mang Engking juga ada di Jalan Nakula No. 88, Sunset Road, Kuta dan buka setiap hari dari jam 11.00 – 23.00 WITA.

4. Ayam Betutu Men Tempeh, Gilimanuk.

Menu satu ini wajib kamu coba saar sedang berada di Bali. Ayam Betutu adalah salah satu ikon makanan khas Bali. Selain pilihan bahan ayam, bumbu betutu juga seringkali dihidangkan menggunakan daging bebek loh. Bumbu rempah komplit khas Bali dengan tekstur rasa pedas dijamin bikin kamu ketagihan.

Ayam Betutu Men Tempeh ini ternyata memiliki beberapa lokasi. Ada di Gilimanuk, Melaya dan Jembrana. Buka setiap hari dari pukul 07.00 – 21.00 WITA.

Ayam Betutu
Menu ayam betutu khas Bali. (Liputan6.com/Dewi Divianta)

Nasi Ayam Ibu Oki dan Bebek Bengil.

5. Nasi Ayam Ibu Oki.

Saat berada di wilayah Nusa Dua, kamu bisa menemukan kuliner halal lainnya yaitu Nasi Ayam Ibu Oki. Tempat wisata kuliner satu ini menyajikan seporsi nasi campur dengan berbagai olahan ayam seperti ayam goreng, ayam sisit, ayam betutu, sate lilit, telor dan sayuran. Bedanya, di Ibu Oki kamu bakal dapet kuah pedas yang dijamin bikin keringat bercucuran dan ingin nambah terus. Sepiring nasi campur dibanderol Rp. 25.000 saja. Nasi Ayam Ibu Oki berlokasi di Jalan Siligita No. 27, Nusa Dua dan juga memiliki cabang di Jimbaran. Tempat makan ini buka setiap hari dari jam 08.00 – 21.00 WITA.

6. Bebek Bengil.

Sebagai pelopor untuk menu Crispy Duck alias Bebek Goreng Krispi, restoran ini tak pernah sepi pengunjung. Dengan suasana yang mirip di Ubud, Bebek Bengil di Nusa Dua juga memberikan suasana asri yang di kelilingi pepohonan dan juga gazebo ala Bali. Bedanya, di sini kamu tidak akan menemukan pemandangan pematang sawah, namun kamu akan menikmati pasir putih khas Nusa Dua. 

Selain menu Crispy Duck yang menjadi unggulan, Bebek Bengil juga memiliki menu lezat seperti Nasi Campur dan Bebek Sambal Ijo yang tak kalah enak. Untuk alamantanya, Bebek Bengil ini berlokasi di ITDC Complex, Lot C-0, Pantai Nusa Dua, Kuta Selatan dan buka setiap hari mulai pukul 10.00 – 22.00 WITA.

Bebek Bengil
bebek bengil, Ubud Bali

Nasi Pedas Bu Andika dan Nasi Tempong Pink

7. Nasi Pedas Bu Andika.

Nasi Pedas Bu Andika termasuk salah satu kuliner legendaris yang hingga kini masih rame pengunjung. Di sini, kamu akan menemukan warung sederhana seperti di Jawa dengan berbagai pilihan lauk yang halal disini. Jangan lupa untuk pesan kulit ayam dan juga sambal setan yang pedesnya tiada duanya.

Untuk seporsi nasi campur, kisaran harga mulai dari Rp 20.000-an karena tergantung dengan pilihan lauk yang diambil. Nasi Pedas Bu Andika buka selama 24 jam di area Kuta, dekat dengan toko Joger oleh-oleh khas Bali dan buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 17.00 WITA.

8. Nasi Tempong Pink.

Nasi Tempong merupakan makanan khas Banyuwangi, dilengkapi dengan lauk pendamping wajib yaitu ikan asin, tahu, tempe, sayur bayam yang direbus, serta sambalnya yang super pedes. Pilhan lauk utama bisa kamu pilih seperti lele, ayam kampung, bebek, dan lainnya. Selain di Jalan Teuku Umar, Denpasar, Tempong Pink juga memiliki cabang di Kuta.

Seluruh sudut ruangan tempat makan hingga pernik apapun berwarna pink sesuai dengan namanya.  Memiliki slogan ‘Monyor Monyor’ yang artinya kamu bakal dijamin merasakan sensasi pedas hingga bibir bengkak alias monyor kalo makan di sini. Nasi Tempong Pink berada di Jalan Teuku Umar No. 176, Denpasar dan buka setiap hari mulai pukul 11.00 – 23.00 WITA.

Nasi Jinggo Tutu dan Sop Ikan Warung Mak Beng.

9. Nasi Jinggo Tutu.

Umumnya Nasi Jinggo hanya berisi nasi sekepalan tangan dengan lauk ayam suwir, tempe goreng, mie goreng dan sambal, dikemas dengan bungkusan daun pisang. Namun, Nasi Jinggo Tutu memiliki porsi yang lebih besar dan disajikan menggunakan piring layaknya nasi campur. 

Selain itu, Nasi Jinggo Tutu uniknya bisa memilih antara nasi putih atau nasi kuning loh. Berlokasi di Jalan Raya Kuta No. 108X, Kuta dna buka setiap hari mulai pukul 07.00 – 18.00 WITA.

10. Sop Ikan Warung Mak Beng.

Kuliner khas satu ini juga favorit kuliner legendaris di Bali, Sop Ikan Warung Mak Beng. Dibuka sejak tahun 1941 dan tak pernah sepi pengunjung. Warung ini hanya memiliki satu menu andalan yaitu paket sederhana yang terdiri dari Nasi Putih, Ikan Goreng, Sop Ikan dan juga sambal yang super pedas.

Suasana pantai bisa kamu nikmati ketika berkunjung ke sini, karena Warung Mak Beng persis banget di pinggir pantai Sanur lebih tepatnya di Jalan Hang Tuah No. 45. Buka dari jam 8 pagi, kamu bisa nih menikmati matahari terbit di pantai Sanur terlebih dahulu lalu lanjut sarapan pagi dan tutup pada pukul 22.00.

Warung Men Weti dan Ayam Bakar Taliwang Baru.

11. Warung Men Weti.

Tidak terlalu jauh dari Warung Mak Beng, tepatnya di Pantai Sindhu, Sanur, kamu juga wajib mencoba Warung Men Weti yang sudah terkenal dari zaman dulu. Nasi campur ini sangat terkenal untuk di area Sanur. Buka dari jam 6 pagi, kamu akan melihat antrian pengunjung yang bahkan terkadang sudah datang sebelum warung dibuka dan tutup pukul 10.00.

Nasi Campur di Warung Men Weti ini disajikan dengan berbagai macam lauk seperti sayur urap bali, ayam suwir betutu, pindang sambal tomat, sambal matah, telur pindang, kripik kulit ayam dan kacang tanah goreng. Walaupun baru saja ditinggal oleh sang pendiri, Ibu I Made Weti namun warung ini masih ramai dikunjungi karena cita rasanya yang khas.

12. Ayam Bakar Taliwang Baru.

Lokasi Bali yang bertetangga dengan pulau Lombok, gak heran kalau beberapa kuliner khas Lombok juga bisa kamu temui, khususnya di daerah Denpasar. Ayam Bakar Taliwang Baru yang berlokasi di Jalan Teuku Umar, Denpasar bisa jadi tujuan wisata kulinermu selanjutnya. Biasanya wisatawan yang makan di sini setelah mereka puas belanja oleh-oleh di Erlangga maupun Krisna Oleh Oleh Bali.

Menu wajib yang harus kamu coba pastinya adalah Ayam Bakar. Untuk kamu yang kuat pedas kamu bisa pesan Ayam Plecing ataupun Ayam Sasak yang tak kalah enak. Jangan lupa juga sebagai pendamping, kamu bisa pesan beberuk terong dan plecing kangkung. Lokasinya ada di Jalan Teuku Umar No. 10, Denpasar dan buka setiap hari mulai pukul 09.00 – 23.00 WITA.

Ayam bakar
Ayam bakar yang lezat
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya