6 Cara Memutihkan Gigi Secara Alami di Rumah, Aman dan Efektif

Liputan6.com, Jakarta Memiliki senyuman yang manis memang menjadi penunjang penampilan yang maksimal. Untuk memiliki senyuman manis nan menawan, tampilan gigi juga harus diperhatikan. Salah satunya adalah warna gigi yang putih cemerlang turut memengaruhi penampilanmu.

Namun sayangnya, semakin usia bertambah warna putih cemerlang gigi makin berkurang. Banyak hal yang dapat menyebabkan gigi berubah warna. Perubahan tersebut ada yang menimpa seluruh permukaan gigi, ada juga yang muncul berupa bintik-bintik atau baris pada email gigi (lapisan terkeras pada sisi terluar gigi).

Beberapa hal yang bisa jadi penyebab gigi putihmu berubah warna, seperti makanan atau minuman yang bisa menyebabkan noda pada gigi, seperti sering minum kopi atau teh. Kebiasaan merokok, terlalu banyak fluoride yang masuk ke gigi, penipisan email gigi karena efek penuaan, mengonsumsi terlalu banyak makanan olahan tinggi asam, termasuk minuman bersoda, permen, atau buah-buahan tertentu. Tidak merawat gigi dengan maksimal, semisal menyikat gigi sehari kurang dari dua kali, Porfiria (penumpukan bahan kimia alami di dalam tubuh), penggunaan antibiotik tetracycline dan lainnya.

Pastikan dengan baik apa yang menyebabkan gigimu berubah warna, jika itu berasal dari konsumsi makanan dan minuman, ataupun kebiasaan burukmu yang tidak rutin merawat gigi sehari-hari, maka segera hentikan konsumsi dan perbaiki kebiasaanmu.

Setelahnya, kamu bisa mencoba berbagai cara memutihkan gigi secara alami menggunakan bahan-bahan berikut seperti dirangkum Liputan6.com, Sabtu (20/10/2018).

Hidrogen peroksida merupakan bahan antibakteri yang bisa digunakan untuk membasmi kuman dalam mulut. Cukup dengan berkumur menggunakan hidrogen peroksida yang telah dicampurkan air yang sama banyaknya selama satu menit, mulut akan bersih dan napasmu pun menjadi segar.

Selain itu, penggunaan hidrogen peroksida juga mampu memberikan efek memutihkan pada gigi. Hal ini juga terbukti dari banyaknya dokter gigi yang menggunakan hidrogen peroksida sebagai bahan untuk memutihkan gigi pasien.

Sebagai cara lain dalam memanfaatkan kedua bahan ini, campurkan sedikit hidrogen peroksida dengan sedikit baking soda untuk membuat pasta yang membantu menghilangkan plak lebih banyak dari gigi. Pastikan campuran hidrogen peroksida lebih banyak dari baking soda. Karena bila tidak, baking soda yang berpasir menyerupai amplas halus justru bisa menggerus email dari gigi.

Mungkin kamu ragu dengan manfaat minyak kelapa yang bisa memutihkan gigi, namun rupanya sudah banyak yang telah membuktikannya. Minyak kelapa bisa memutihkan sekaligus menjadikan gigi lebih sehat secara alami.

Caranya cukup oleskan minyak kelapa pada gigimu setelah menyikat gigi, diamkan selama 5-20 menit, setelahnya kumur-kumur untuk membilasnya bersih dari mulut. Cara lainnya bisa dengan menggosokkan gigimu menggunakan kain yang telah diberikan minyak kelapa.

Untuk hasil yang lebih maksimal, kamu juga bisa mencampurkan beberapa tetes minyak kelapa pada pasta gigi saat akan menyikat gigimu. Bahan ini juga memiliki sifat antibakteri sehingga turut melindungi dan membersihkan gusi. Bicara mengenai efek samping, minyak kelapa yang alami dipastikan tidak memiliki efek samping yang berbahaya bagi gigi, mulut, dan tubuhmu.

Tak cuma buat mencerahkan dan menghilangkan jerawat di wajah, cuka apel ini sangat efektif sebagai antibiotik alami sekaligus pembersih gigi dari noda yang sulit hilang. Terutama noda akibat sering minum kopi dan dampak paparan nikotin dari merokok. Cuka apel mengandung senyawa asam asetat, kalium, magnesium, probiotik dan enzim yang mampu membunuh kuman serta bakteri berbahaya dan mendorong pertumbuhan bakteri probiotik yang baik bagi pencernaan.

Tingkatan pH cuka apel juga dapat menghapus noda dari gigimu. Maka tidak salah jika cuka sari apel disebut dapat membantu memutihkan gigimu secara alami. Kunci menggunakan cuka apel untuk memutihkan gigi adalah konsistensi. Gunakan selama setidaknya satu bulan secara terus-menerus untuk mendapatkan hasil terbaik.

Namun kamu perlu berhati-hati karena kandungan asamnya berisiko mengikis email gigi jika kamu menyikat terlalu keras atau menggunakan terlalu banyak. Setelah menyikat dengan menggunakan cuka apel, sebaiknya sikat gigi lagi dengan pasta gigi biasa yang bebas fluoride atau setidaknya bilas mulutmu dengan baik. Atau bisa juga dengan cara basahi ujung jarimu dengan cuka apel dan oleskan atau gosokkan pada gigi. Diamkan selama satu menit, lalu bilas dengan air.

Prinsipnya sama seperti cuka apel bahwa kulit jeruk atau lemon (termasuk minyak esensial lemon) mengandung asam yang bermanfaat dan bisa memutihkan gigi juga.

Tapi yang harus diperhatikan adalah kandungan asam yang tinggi turut berisiko merusak email gigi jika digunakan terlalu agresif. Seperti halnya cuka apel, jika kamu menggunakan jeruk, kulit jeruk, atau lemon pada gigi, disarankan untuk mengakhirinya dengan berkumur-kumur dengan air bersih.

Beruntung bagi kamu yang menyukai buah stroberi. Stroberi dapat digunakan sebagai cara memutihkan gigi secara alami. Cobalah menumbuk empat atau lima stroberi dan menggosoknya ke seluruh bagian gigi, kemudian dibilas sesudahnya.

Selain stroberi dan jenis beri-berian lainnya, kamu bisa menggunakan makan sumber kalsium, seperti yoghurt atau susu mentah serta makanan tinggi magnesium dan kalium, seperti sayur-sayuran berdaun hijau, apel atau pir. Wortel, seledri, dan kacang-kacangan, seperti walnut atau almond.

Caranya dengan mencampurkan salah satu bahan di atas yang kamu pilih dengan baking soda. Campuran tersebut bisa digunakan sebagai pengganti pasta gigi. Baking soda yang juga mampu menghilangkan noda ditambah buah-buahan dan sayur-sayuran yang banyak kandungan bermanfaatnya tentu akan mampu membuat gigimu tampak putih dan sehat.

Karbon aktif yang terdapat pada arang sejak lama dipercaya mampu menyerap racun pada tubuh. Ternyata arang juga bisa membantu memutihkan gigi sebagaimana arang dapat menyerap plak yang menyebabkan noda pada gigi.

Cara memutihkan gigi secara alami dengan arang cukup mudah, yaitu dengan membasahi sikat gigimu dan celupkan ke dalam bubuk arang aktif. Kemudian sikatlah gigimu seperti biasa, perhatian khusus terhadap daerah gigi yang banyak noda.

Setelahnya, kumur-kumur dengan air hingga bersih. Untuk mendapatkan hasil terbaik, cukup sikat gigi dengan arang dua sampai tiga kali per minggu. Meski begitu, cara ini tidak dianjurkan bagi kamu yang menggunakan behel atau veneer.

Setelah berhasil menerapkan cara memutihkan gigi secara alami, sekarang saatnya hindari gigi kuning yang membuatmu tidak percaya diri.

Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu terapkan guna menghindarinya:

Mengurangi konsumsi minuman yang mengandung senyawa tanin seperti teh dan kopi. Jika kamu merasa tidak bisa mengurangi konsumsi minuman tersebut, gunakanlah sedotan ketika minum. Hal tersebut membantu mengurangi kontak gigi dengan senyawa tanin.

Selain menghindari teh dan kopi, cobalah mengurangi konsumsi permen beraneka warna dan minuman bersoda. Bahaya minuman bersoda ternyata tidak hanya dirasakan oleh pencernaan. Kandungan asam dan senyawa kromogennya yang cukup menjadi penyebab pudarnya warna putih gigi.

Hindari merokok. Selain berbahaya bagi kesehatan, kebiasaan ini juga dapat mengubah warna gigi.Kurangi asupan gula agar kesehatan gigi tetap terjaga. Terlalu banyak mengonsumsi gula dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans penyebab plak pada gigi. Jika belum mampu menguranginya, segeralah menyikat gigi beberapa saat setelah mengonsumsi makanan manis.

Baca juga yang ini.

Konsumsi makanan tinggi kalsium seperti susu, keju, dan brokoli. Makanan tersebut dapat membantu memperkuat enamel gigi dan mengurangi pengikisan yang menyebabkan gigi menjadi kuning.

Satu hal terpenting yang harus kamu sadari bahwa cara memutihkan gigi secara alami akan membutuhkan proses. Tidak dengan sekali mencoba akan mendapatkan hasil yang kamu inginkan. Cara-cara di atas merupakan pilihan untuk mendapatkan hasil jika dilakukan secara berkelanjutan dan dalam jangka panjang.