Cicip Gratis Teh-Teh Istimewa dari Berbagai Daerah di Indonesia, Yuk!

Liputan6.com, Jakarta - Walau demam kopi beberapa tahun belakangan tengah melanda, tahukah Anda kalau Indonesia juga salah satu penghasil teh premium yang dinikmati banyak pecintanya di seluruh dunia?

Jika ingin tahu lebih banyak, mari sisihkan waktu untuk datang ke JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada 21 November 2018 mendatang. Di acara yang dihelat Association of Indonesia Specialty Tea (AISTea) ini, Anda akan diajak mencicipi seduhan speciality tea Indonesia.

Specialty tea adalah teh berkualitas dengan karakter khas dari berbagai perkebunan di Indonesia. Guna mengenali dan membedakan kualitas specialty tea, pada acara yang terbuka untuk umum itu, Anda dipersilakan mencoba berbagai seduhan [teh](3675112/ "") yang diolah dengan teknik penyeduhan berbeda.

Nantinya bakal ada 16 macam specialty tea yang disajikan dalam segmen Indonesia Specialty Tea Testing tersebut. Menurut Humas dan Promosi AISTea, Ratna Somantri, teh-teh itu berasal dari berbagai perkebunan teh di Tanah Air. Teh itu berasal dari Solok Selatan, Sumatera Barat, Bengkulu, Ciwidey, Garut, Cianjur, Sukabumi, Banten, dan Bali.

"Specialty tea yang disajikan di antaranya berupa white tea, teh kuning, organic oolong tea, golden needle black tea, bali emerald tea, dan imperial black tea yang jadi pemenang pada International Gourmet Tea Competition, Teas of the World, Agency for the Valorization of Agricultural Products di Perancis pada tahun 2018 dan 3 stars fine tea di Japan Tea Festival 2018," kata Ratna dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com.

Selain itu, ada pula teh light rolled oolong dari perkebunan teh Harendong di Banten. Teh ini mendapat penghargaan Gold Medal dari Global Tea Championship North America tahun 2015 dan Silver Medal 2018.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Selain mencicipi seduhan specialty tea tanpa dipungut biaya alias gratis, Anda pun bisa memperoleh informasi tentang produk-produk specialty tea dari berbagai perkebunan. Juga, Anda bisa mengikuti talk show bertajuk Disruptive Innovation in Tea Business.

Tiga pembicara dari kalangan industri specialty tea Indonesia akan berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka, yakni Yosdian Adi Pramono, Direktur PT Mitra Kerinci/Perkebunan The Liki; Bambang Laresolo, Direktur Riset Lewis & Carroll Tea; dan Tania Pranata, Co-Founder Smoking Barrels Crafted Coffee & Tea.

"Topik yang dibahas antara lain berbagai inovasi untuk menciptakan peluang bisnis baru dan membuat bisnis teh bisa berkembang dan menguntungkan," tutur Ratna. Kemudian, pada 22 November 2018 akan berlangsung demo membuat berbagai kreasi minuman dengan bahan dasar teh grade premium dari 2Tang.

Lewat berbagai resep dan teknik pembuatan dengan bahan dasar teh, diharapkan semakin banyak orang yang mengenal dan menghargai specialty tea hasil perkebunan di Indonesia. Jadi, Anda tertarik datang?