Potret Kahiyang Ayu Berkalungkan Seekor Ular

Liputan6.com, Jakarta - Penampilan Kahiyang Ayu kali ini berbeda dengan beberapa pemotretan sebelumnya. Dalam sebuah unggahan terbaru, Kahiyang terlihat tampil bersama sahabatnya, Irene. Potret tersebut diunggah dalam akun Instagram pribadinya.

Namun, yang unik dari potret tersebut ada seekor ular kuning yang dikalungkan di leher kedua perempuan tersebut. Warganet menyebut ular itu adalah sanca kuning. Dalam foto itu, Irene berada di depan, sedangkan Kahiyang duduk di belakangnya.

Sejumlah nama beken ikut terlibat dalam pemotretan tersebut. Mereka di antaranya @riomotret untuk urusan foto, makeup dipercayakan kepada @victoria_makeupatelier, hairdo kepada @victoriahairdesignby, stylist @doleytobing, boots oleh @langkahbylinalee, sedangkan wardrobe pada @fruthboutique.

Pemotretan dilakukan dengan latar belakang hutan yang di sekelilingnya ditumbuhi alang-alang dan pepohonan lain. Dengan nuansa kecokelatan, warna kuning ular yang dikalungkan di tubuh kedua perempuan itu terlihat jelas.

Kedua tangan Kahiyang tampak memegang tubuh ular, sedangkan ekor dan kepalanya diletakkan di paha dan bahu Irene. Kahiyang menulis judul potret itu 'Mothe Nature'.

"People usually fear what they don’t know. In Bahasa Indonesia we have a saying “Tak kenal maka tak sayang”. It means “If one recognizes not, there’s no love given”. (Orang biasanya takut dengan apa yang tidak mereka ketahui. Dalam Bahasa Indonesia kami memiliki ungkapan "Tak kenal maka tak tak sayang". Ini berarti "Jika seseorang tidak mengenali, tidak ada cinta yang diberikan")," tulis Kahiyang Ayu sebagai keterangan potret, Jumat, 13 Desember 2019.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kahiyang Ayu mengungkapkan bahwa tak semua ular itu berbisa. Tuhan menciptakan lingkaran hidup karena ada alasannya.

"Some snakes are actually a natural pest controller. They are very much necessary in our environment to maintain the food chain and balance the ecosystem. They eat rats and mice, which damage crops. ❤ (Beberapa ular sebenarnya merupakan pengendali hama alami. Mereka sangat diperlukan di lingkungan kita untuk menjaga rantai makanan dan menyeimbangkan ekosistem. Mereka makan tikus dan tikus, yang merusak tanaman. ❤)," jelas Kahiyang.

Warganet ramai mengomentari potret dalam kolom komentar. Tak sedikit mereka merasa geli dan takut melihat potret tersebut. Namun, ada juga yang menilai keren foto itu.

"Geli enggak mbak Ayang....sanca kuning😁," komentar akun @yantiherlanti.

"Gelii 😭😭😭 apalagi bagian bawah perutnya bergaris garis 😭😭😭," timpal @non.ticha01.

"Caantik banget kak kahiyang 😭😭❤️keren sih ini fotonya," ungkapnya.