Liputan6.com, Jakarta - Berada di ring of fire, Indonesia kaya akan gunung-gunung tinggi yang membentang dari Sabang sampai Merauke. Tak sedikit yang hobi mendaki untuk mengisi liburan hingga diseriusi jadi aktivitas rutin.
Salah satu momen yang dimanfaatkan untuk mendaki gunung adalah saat liburan akhir tahun. Peningkatan jumlah pendaki saat musim tersebut bahkan menjadi tren dalam beberapa tahun terakhir.Â
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Dari ribuan gunung yang ada di Indonesia, terdapat beberapa di antaranya yang menjadi favorit para pendaki untuk mengisi libur akhir tahun. Dilansir dari Wonderful Indonesia, Kamis, 26 Desember 2019, berikut adalah enam gunung populer yang jadi destinasi wisata para pendaki.
1. Gunung Merapi
Gunung Merapi menepati posisi pertama untuk gunung yang wajib dicoba para pendaki. Gunung yang identik dengan Sang Pawang, Mbah Marijan ini terletak di Kabupaten Sleman Yogyakarya.
Meski beberapa kali mengalami erupsi, Merapi selalu ramai kembali menjadi tujuan pendakian. Gunung setinggi 2930 mdpl ini juga dikenal dengan dua gerbang pendakian, yaitu Resor Selo dan Sapuangin.
Karena alasan keselamatan, untuk waktu pendakian di Merapi pendaki yang lewat Resor Selo diperbolehkan berangkat kapan saja. Namun untuk pendakian lewat Sapuangin, pendaki hanya diperbolehkan berangkat pagi hari atau saat matahari masih terang karena jalur yag ditempuh via Sapuangin lebih jauh yaitu 5,5 km daripada via Resor Selo yang hanya 2,4 km.
Kebanyakan tujuan akhir dari pendakian di Gunung Merapi adalah Puncak Garuda. Bagian teratas dari gunung ini memang membutuhkan kondisi fisik yang ekstra untuk mencapainya. Tapi, banyak pendaki yang tak pantang menyerah untuk bisa mencapai Puncak Merapi dan mengagumi keindahan dari atas puncak.
Â
Â
Â
Â
Simak Video Pilihan di Bawah Ini:
2. Gunung Rinjani
Primadona di Nusa Tenggara barat (NTB) satu ini juga tak boleh dilewatkan. Gunung setinggi 3726 mdpl merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Rinjani dan memiliki luas sekitar 41.330 hektare. Selain menawarkan keelokan pemandangan yang eksotis di atas puncak, Rinjani juga menyuguhkan pesona lain, yaitu Danau Segara Anak.
Danau Segara terletak di ketinggian sekitar 2000 mdpl. Tepi danau ini adalah favorit para pendaki untuk beristirahat sejenak. Untuk sampai ke danau, pendaki membutuhkan waktu sekitar tujuh sampai sepuluh jam untuk bersantai di tapi danau.
Pendakian di Rinjani juga tak akan membosankan karena bukan hanya hutan yang akan menemani Anda, tapi juga hamparan padang savana bisa dijumpai di atas sana. Anda perlu menyiapkan logistik dan fisik yang kuat karena pendakian menuju puncak Rinjani akan memakan waktu 2--3 hari.
Advertisement
3. Gunung Tambora
Gunung yang satu ini dikenal dengan trek yang menantang dan menguras tenaga. Gunung api strato aktif yang terletak di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) ini tak menyurutkan minat pendaki meski masih berpotensi bahaya.
Anda akan dimanjakan dengan sentuhan matahari terbenam di puncak gunung. Ketinggian 2.851 m juga memungkinkan Anda melihat sedikit awan dan pemandangan beberapa objek lain di NTB lainnya seperti Pulau Satonda, Pulau Moyo, bahkan Gunung Rinjani.
Gunung ini juga terkenal dengan kaldera atau cekungan yang ada karena peristiwa letusan gunung berapi. Di dalam kaldera Gunung Tambora, Anda akan menjumpai hamparan pasir luas dan rerumputan.
4. Gunung Semeru
Gunung Semeru juga menjadi salah satu gunung terbaik Indonesia yang sayang dilewati begitu saja oleh Anda pecinta hiking. Gunung setinggi 3.676 m di atas permukaan laut ini juga akan menawarkan keindahan dari pucak terkenalnya, yaitu Mahameru.
Gunung Semeru terletak di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, gunung ini diapit oleh dua kabupaten, yaitu Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang.
Keelokan Gunung Tertinggi di Pulau jawa ini juga akan menyajikan keindahan Danau Ranu Kumbolo yang terdapat di dalam Taman Nasional Bromo Tengger.
Advertisement
5. Gunung Gede Pangrango
Gunung Gede jadi salah satu opsi pilihan pendaki yang ramai karena letaknya yang relatif dekat dengan Ibu Kota Jakarta. Selain untuk wisata, Gunung Gede yang dikenal kaya akan flora dan faunanya juga dijadikan sebagai tempat penelitian.
Letak gunung ini juga diapit oleh dua wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Cianjur dan Sukabumi. Satu hal lagi yang menjadi daya tarik gunung dengan ketinggian 2.958 mdpl ini juga punya banyak objek yang dapat Anda nikmati.
Objek lain sebagai bonus pendakian Gunung Gede yang dapat Anda temui di antaranya Telaga Biru yang merupakan danau yang dikelilingi padang rumput. Ada pula Air Terjun Cibeureum yang terletak di ketinggian 50 meter sampai ke Kandang Batu dan Kandang Badak yang berada di ketinggian 2.220 mdpl. Di sana Anda bisa berkemah dan melihat pengamatan tumbuhan dan satwa.
Tak ketinggalan, Alun-alun Suryakencana yang dipenuhi 'bunga abadi' Edelweiss dan pemandangan dari puncak dan kawah Gunung Gede yang menakjubkan saat matahari terbit dan terbenam juga akan membayar lelah pendakian Anda.
6. Gunung Bromo
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru terkenal dengan beberapa wisata seperti berkuda di hamparan pasir luar atau menaiki tangga menuju kawah Bromo. Gunung yang diapit oleh empat kabupaten yaitu Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang, Jawa Timur ini juga membuka jalur pendakian untuk Anda yang suka hiking.
Anda juga akan dimanjakan dengan pesona sunrise dari atas gunung. Gunung Bromo berada antara lembah dan ngarai dengan kaldera. Anda juga dapat melewati lautan pasir seluas sekitar 10 kilometer di kaki gunung setinggi 2.329 mdpl ini. (Adhita Diansyavira)
Advertisement