10 Negara Tujuan Wisata Paling Dicari di Google Usai Pandemi Covid-19, Ada Indonesia?

Google Keyword Planner digunakan untuk menemukan negara-negara yang paling dinantikan banyak orang untuk berwisata usai pandemi.

oleh Henry diperbarui 14 Sep 2020, 13:02 WIB
Diterbitkan 14 Sep 2020, 13:02 WIB
Air Mancur Trevi di Roma
Kondisi air mancur Trevi di Roma, Italia setelah aksi seorang pemrotes menuangkan pewarna merah, 26 Oktober 2017. Pejabat Kota Roma mengecek lokasi untuk memastikan apakah ada kerusakan di tempat wisata dari abad ke-18 ini. (Filippo MONTEFORTE/AFP)

Liputan6.com, Jakarta -  Saat ini kita memang sedang lebih banyak berada di rumah. Berwisata atau traveling ke luar negeri masih sulit kita lakukan karena pandemi corona Covid-19 belum juga reda.

Namun begitu pandemi berakhir, diyakini banyak orang akan mencari tujuan sempurna guna berwisata melepas penat setelah selesainya masa lockdown atau karantina wilayah. Berbagai lokasi dipilih, mulai dari wisata dalam negeri hingga mancanegara.

Pandemi telah membuat banyak orang untuk berdiam diri di rumah, yang diyakini membuat kita merasa jenuh dan stres. Maka, liburan menjadi hal yang sangat dinantikan. Dari banyaknya tempat liburan atau wisata yang tidak terbatas, tujuan manakah yang paling banyak dicari untuk berlibur?

Sebuah perusahaan yang bergerak di aplikasi visa online, Official-esta.com mengeluarkan daftar negara yang paling banyak dicari wisatawan. Negara dengan pencarian teratas ini paling dinanti-nanti untuk dituju segera pasca-karantina global ini.

Dilansir dari laman Travel Pulse, Official-esta.com baru-baru ini menggunakan alat Google Keyword Planner untuk menemukan negara-negara yang paling dinantikan banyak orang untuk bepergian liburan atau berwisata usai pandemi. Mereka menggunakan istilah seperti "Penerbangan ke Tujuan X" dan "Liburan di Tujuan X". Berikut 10 negara atau destinasi yang paling diminati menjelang sepertiga akhir 2020. Apakah Indonesia termasuk dalam daftar?

1. Italia

Italia termasuk negara yang paling terpukul oleh krisis corona Covid-19. Namun negara di Eropa ini tetap memikat seperti biasanya. Berdasarkan data pencarian Google, Italia mengumpulkan hampir 2 juta pencarian global tahunan tepatnya 1.939.440, yang terhitung 140.000 lebih tinggi dari Maladewa yang menempati peringkat kedua.

2. Maladewa

Maladewa membuka kembali perbatasannya untuk perjalanan lintas negara pada 15 Juli 2020. Hal itu tentu sangat menyenangkan bagi para wisatawan yang bersemangat dan berharap untuk kembali ke pantai-pantai kelas dunia di negara pulau Asia Selatan serta bungalow di atas air yang menakjubkan.

3. Meksiko

Meksiko masih menjadi salah satu tujuan wisata internasional yang paling mudah diakses bagi orang Amerika Serikat pada masa Covid-19, dengan kawasan wisata populer seperti Los Cabos dan Riviera Maya telah terbuka untuk wisatawan AS selama berbulan-bulan. Banyak pantai yang indah di negara ini. Dengan 1.722.360 pencarian Meksiko per tahun cukup baik untuk ketiga terbanyak di dunia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

4. Thailand

[Fimela] Phuket
Phuket | unsplash.com/@biczobence

Thailand selalu menjadi favorit di kalangan para wisatawan internasional, tapi negara di Asia Tenggara ini telah ditutup untuk wisatawan asing musim panas ini, di tengah kekhawatiran bahwa itu bisa tetap ditutup hingga sisa tahun ini. Untungnya, para pejabat setempat telah mempertimbangkan program kesehatan dan keselamatan yang dapat mengizinkan pembukaan kembali segera setelah Oktober mendatang.

5. Spanyol

Salah satu negara yang paling banyak dikunjungi di dunia dalam hal wisatawan internasional, Spanyol tetap menjadi tempat yang didambakan. Negara di Eropa ini memperoleh lebih dari 1,5 juta pencarian global tahunan yaitu 1.525.560, menurut data Volume Penelusuran Google Official-esta.com.

6. Kanada

Kanada terus menutup pembatasannya untuk wisatawan AS. Namun, keputusan tersebut sepertinya tidak berdampak negatif pada minat di negara Amerika Utara, yang menempati peringkat keenam dengan lebih dari 1,5 juta tepatnya 1.509.480 pencarian global tahunan.

7. Yunani

Yunani termasuk salah satu negara pertama yang membuka kembali untuk wisatawan asing musim panas ini. Yunani berada di urutan 10 teratas dari tujuan yang paling dicari untuk liburan pasca-lockdown dengan 1.468.440 pencarian global tahunan.

8. Turki

Masjid Biru sebagai salah satu wisata di Turki.
Masjid Biru sebagai salah satu wisata di Turki. (dok. Lapping/Pixabay/Tri Ayu Lutfiani)

Turki membuka kembali pembatasannya untuk wisatawan di musim panas ini, sebuah keputusan yang kemungkinan telah meningkatkan minat di negara lintas benua tersebut.

Menurut penelitian Official-esta.com, Turki adalah negara kedelapan yang paling banyak dicari dengan 1.459.920 pencarian global tahunan, berdasarkan data yang ditarik dari Agustus 2020.

9. Jepang

Meski ada pembatasan perjalanan yang ketat, Jepang terus menjadi perhatian para wisatawan di seluruh dunia, dengan 1.257.360 pencarian global tahunan. Negara ini seharusnya ramai di musim panas ini sebagai tuan rumah Olimpiade 2020 tapi kemudian diundur tahun depan.

Dampaknya, Jepang justru melaporkan hanya 3.800 pengunjung pada Juli lalu, menandai penurunan sebesar 99,9 persen untuk bulan keempat berturut-turut di tahun ini dibandingkan tahun lalu.

10. Australia

Banyak wisatawan yang ternyata tidak sabar untuk mengunjungi Down Under, julukan Australia. Dengan 1.174.920 pencarian global tahunan, Australia berada di urutan ke 10 di atas Selandia Baru dan China. Meski begitu, negara ini belum sepenuhnya membuka kembali pariwisata.

Infografis Rencana Perjalanan Jemaah Haji Indonesia 2019
Infografis Rencana Perjalanan Jemaah Haji Indonesia 2019. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya