Kisah Pernikahan yang Batal karena Pengantin Pria Belikan Bra Kekecilan untuk Seserahan

Mempelai wanita menyebut pengantin prianya sudah tahu ukuran bra miliknya, tetapi tetap saja dibelikan pakaian dalam dua ukuran lebih kecil.

oleh Asnida Riani diperbarui 13 Jan 2021, 03:02 WIB
Diterbitkan 13 Jan 2021, 03:02 WIB
Ilustrasi pernikahan
Ilustrasi resepsi pernikahan. (dok. unsplash/Jeremy Wong Weddings)

Liputan6.com, Jakarta - Pernikahan yang seharusnya jadi peristiwa penting dalam kehidupan pasangan mana pun justru berakhir menyedihkan bagi pengantin asal Tiongkok. Melansir South China Morning Post, Selasa (12/1/2021), seorang pengantin wanita membatalkan ikatan itu sehari sebelum resepsi pernikahan.

Keputusan ini dilatarbelakangi pakaian dalam, dalam kasus ini bra, yang dibelikan suaminya. Bra itu dilaporkan dua ukuran terlalu kecil dari yang seharusnya.

Pesta pernikahan itu awalnya akan berlangsung di Provinsi Guizhou, Tiongkok. Pasangan tersebut sebenarnya telah menikah secara resmi, tapi merencanakan resepsi beberapa waktu setelahnya. Momen tersebut dimanfaatkan untuk mengundang keluarga dan teman.

Pakaian dalam itu dibeli untuk wanita tersebut, yang diidentifikasi dengan nama belakang Luo, sebagai bagian dari kebiasaan setempat, di mana pengantin pria membelikan pengantin wanita pakaian baru.

Tak ingin menyia-nyiakan makanan mahal dan pemesanan yang dibuat untuk pesta pernikahan, pengantin pria yang bermarga Yang dan rombongannya mengubah resepsi jadi pertemuan santai untuk merayakan tahun baru.

Sebuah video viral yang beredar di media sosial Tiongkok menunjukkan pembawa acara resepsi pernikahan menjelaskan keadaan tak menguntungkan pada para tamu yang hadir, menurut laporan What’s on Weibo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Di Balik Pemberian Bra Berukuran Terlalu Kecil

bra
ilustrasi bra sebagai seserahan pernikahan/Photo by Zun Zun from Pexels

Berbicara pada media Tiongkok, Luo mengatakan bahwa bra berukuran kecil itu telah menyinggung perasaannya karena dilihat sebagai tanda tak menghormati. Pasalnya, pengantin pria tahu ukurannya, tapi memilih membeli bra terlalu kecil.

Yang juga menanggapi secara singkat ketika Luo memberitahunya tentang kesalahan tersebut. "Apakah kamu tidak ingin menikah? Jika demikian, kembalikan uang saya," katanya menirukan ucapan sang suami.

Menurut South China Morning Post, Yang membela diri dengan mengatakan bahwa ia hanya diberi tahu tentang bra pada tengah malam menjelang pesta pernikahan. Saat itu, ia tak mungkin keluar untuk membeli yang baru.

Namun, tampaknya bra hanyalah salah satu dari banyak masalah yang dihadapi pengantin baru. Luo mengungkap, keluarga mereka telah berselisih mengenai sejumlah masalah sejak diskusi pernikahan dimulai.

Ia menambahkan bahwa setelah pernikahan dibatalkan, keluarganya telah mengembalikan 88 ribu yuan (Rp192 juta), harga pengantin wanita, pada keluarga Yang.

Setelah kisah ini viral di Weibo, banyak spekulasi bermunculan. Salah satu warganet menyebut, dengan sengaja memberi hadiah pakaian dalam Luo yang dua ukuran terlalu kecil, bisa diartikan sebagai Yang dan keluarganya menegaskan dominasi mereka atas pengantin wanita.


Pakai Masker Boleh Gaya, Biar COVID-19 Mati Gaya

Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya
Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya