26 Tahun Berdiri, Benarkah Taman Buah Mekarsari Akan Tutup Selamanya?

Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan kabar penutupan Taman Buah Mekarsari. Destinasi wisata yang terletak di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat itu dikabarkan akan ditutup selamanya pada akhir tahun 2020.

Taman Buah Mekarsari ternyata memang hanya buka sampai dengan 31 Desember 2020. Mereka kemudian mengumumkan tutup untuk sementara mulai 1 Januari 2021 sampai batas waktu yang belum ditentukan. Kabar tersebut disampaikan lewat akun Instagram dan laman resmi mereka.

"Dalam rangka turut membantu usaha mencegah penyebaran Covid 19, kegiatan wisata Taman Buah Mekarsari akan DITUTUP SEMENTARA MULAI TANGGAL 01 JANUARI 2021. Semoga Indonesia dapat segera pulih dari dampak pandemi Covid-19," demikian pengumuman penutupan sementara Taman Buah Mekarsari pada 31 Desember 2020.

Meski begitu, tetap beredar kabar kalau tempat wisata tersebut akan ditutup secara permanen. Saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (19/1/2021), mereka membantah kabar tersebut.

"Kita saat ini memang tutup tapi untuk sementara saja, mulai 1 Januari kemarin sampai waktu yang belum bisa ditentukan. Alasannya ini karena dampak pandemi Covid-19. Kemarin ini kita memang buka seperti biasa sampai tanggal 31 Desember," terang Ariansyah, salah seorang petugas Taman Buah Mekarsari.

"Waktu buka kita tetap menerapkan protokol kesehatan, tapi pengunjung memang sepi selama pandemi ini, jadi nggak bisa menutupi biaya operasional, jadi kita putuskan untuk tutup sementara dan berharap pandemi ini cepat berlalu," lanjutnya.

Pria yang biasa disapa Ari itu menambahkan, Taman Buah Mekarsari tetap menjual buah-buahan produksi mereka. "Kita kan ada outlet di dekat pintu masuk, di situ kita jual buah-buahan produksi kita. Kita buka tiap hari dari jam 9 pagi sampai jam 4 sore. Bisa juga pesan lewat online," jelas Ari.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Taman Buah Mekarsari membuka toko yang diberi nama Bakulpayu dan menjual berbagai jenis buah-buahan hasil kebun mereka. Selain itu, mereka juga menjual bibit pohon buah dan tanaman hias.

Menurut Ari, Taman Buah Mekarsari juga belum berencana untuk merenovasi tempat atau menambah wahana baru. Mereka hanya berharap bisa segera buka kembali dan ramai didatangi pengunjung.

Dilansir dari laman resminya, Taman Buah Mekarsari diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 14 Oktober 1995. Tak sekadar destinasi wisata, tempat ini merupakan salah satu pusat pelestarian keanekaragaman hayati buah-buahan tropika terbesar di dunia, khususnya jenis buah-buahan unggul yang dikumpulkan dari seluruh daerah di Indonesia.

Tempat ini juga merupakan tempat penelitian budidaya (agronomi), pemuliaan (breeding) dan perbanyakan bibit unggul untuk kemudian disebarluaskan kepada petani dan masyarakat umum. Taman Buah Mekarsari juga dilengkapi dengan berbagai wahana wisata dan fasilitas umum untuk para pengunjung.