Apa yang Dimaksud dengan Lingerie?

Liputan6.com, Jakarta - Selama ini banyak orang yang menganggap sama antara pakaian dalam dan lingerie. Padahal, ada perbedaan di antara keduanya. Secara teknis, semua lingerie adalah pakaian dalam, tapi tidak semua pakaian dalam adalah lingerie, dilansir dari laman infobloom, Rabu, 16 Februari 2022.

Pakaian dalam dikenakan untuk kepraktisan dan kenyamanan, baik oleh lelaki maupun perempuan. Sementara, lingerie biasanya dikenakan perempuan karena desain yang lebih seksi dan menarik.

Biasanya, pakaian dalam lebih murah daripada lingerie. Berbeda dengan lingerie, pakaian dalam sudah ada sejak lama.

Pakaian dalam diyakini sudah ada sejak zaman kuno. Sejarawan percaya bahwa orang Mesir kuno, Yunani, dan Romawi semuanya mengenakan pakaian dalam. 

Semua pakaian dalam dikenakan untuk melindungi kulit. Pakaian dalam memiliki beberapa fungsi, yaitu membantu menjaga pakaian luar seseorang tetap bersih dan menyerap keringat dari kulit dan dapat membantu menjaga seseorang tetap hangat saat musim dingin.

Pria dan wanita dapat memilih di antara beberapa jenis pakaian dalam. Sementara wanita dapat memilih pakaian dalam dan lingerie dalam bentuk bikini, celana dalam, thong, dan bra.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Pakaian dalam bahasa Prancis lingerie sebenarnya berarti pakaian dalam. Namun, di negara-negara berbahasa Inggris, istilah tersebut dikaitkan dengan pakaian dalam yang lebih menarik atau sensual.

Satu perbedaan besar antara pakaian dalam dan lingerie adalah alasan penggunaannya. Lingerie dipilih karena modis atau memikat. Wanita sering memakai lingerie karena mereka meyakini akan menarik bagi pasangannya.

Lingerie, di sisi lain, biasanya sedikit lebih mahal. Itu sering dibuat dari bahan yang lebih mahal, seperti sutra atau renda.

Perbedaan lain antara pakaian dalam dan lingerie adalah kerumitan desainnya. Pakaian dalam biasa biasanya cukup sederhana, sedangkan lingerie biasanya sedikit lebih detail. 

Pada abad ke-19, Lady Duff-Gordan, seorang perancang busana terkemuka dari Inggris, memutuskan untuk mengubah desain pakaian dalam. Ia membuat desain pakaian dalam yang berbeda.

Desain pakaian  yang ia buat untuk perempuan itu lebih kecil, tidak terlalu ketat, dan lebih menarik. Jenis pakaian dalam yang memikat ini akhirnya dikenal banyak orang saat ini sebagai lingerie.