Liputan6.com, Jakarta - Singapore Airlines kembali menambah rute penerbangannya ke Indonesia. Kali ini giliran rute Surabaya - Singapura masuk dalam daftar terbaru. Penerbangan perdana akan dimulai pada 19 Maret 2022.
Maskapai Singapura itu akan mengoperasikan pesawat Boeing 737-800 yang berkapasitas 162 kursi yang terbagi menjadi 12 kursi kelas bisnis dan 150 kursi kelas ekonomi. SIA juga akan mengoperasikan pesawat Boeng 777-300ER yang berkapasitas 264 kursi. Di dalamnya terdiri dari empat kursi First Class, 48 kursi Business Class, dan 212 kursi Economy Class.
Advertisement
Baca Juga
"Dengan dibukanya kembali perbatasan di Indonesia secara bertahap, SIA berharap penerbangan ke Surabaya ini akan memberikan lebih banyak pilihan perjalanan danfleksibilitas kepada pelanggan kami yang ingin melakukan perjalanan menuju dan dari Indonesia," kata Alvin Seah, General Manager Singapore Airlines Indonesia, dalam rilis kepada Liputan6.com, Jumat (18/3/2022).
Pada tahap awal, SIA menjadwalkan dua kali penerbangan rute Surabaya - Singapura, yakni setiap Rabu dan Sabtu. Mulai 13 April 2022 hingga , maskapai itu akan menambah jadwal penerbangan menjadi tiga kali, yakni pada Rabu, Jumat, dan Sabtu.
Jadwal penerbangan secara bertahap akan tersedia setiap hari mulai 18 April 2022. Jadwal tersedia Senin hingga Minggu dengan variasi waktu keberangkatan di pagi dan sore hari.
"SIA terus memantau permintaan dan akan menyesuaikan jaringannya secara berkala untuk menyesuaikan kapasitas dengan permintaan. Tiket penerbangan antara Singapura dan Surabaya sudah tersedia dan dijual melalui berbagai saluran distribusi SIA," imbuh Alvin.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Peningkatan Pengamanan
Mengingat saat ini status pandemi Covid-19 belum dicabut sepenuhnya, maskapai tersebut menyatakan fokus pada perancangan ulang dan peningkatan pengalamanan perjalanan bagi para pelanggan.
"Kami memprioritaskan integrasi berbagai langkah kesehatan dan keselamatan yang ketat dan inisiatif digital yang inovatif di seluruh perjalanan dari awal hingga akhir, memberikan jaminan yang lebih baik dan mendukung pengalaman perjalanan yang lebih lancar selama masa ini," kata Alvin.
Bandara Internasional Juanda Surabaya baru beberapa hari terakhir, dibuka kembali untuk pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), termasuk umrah. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan usai menggelar rapat tertutup dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Dikutip dari kanal News Liputan6.com, mereka yang baru tiba di Bandara Juanda tetap diharuskan melakukan tes PCR saat kedatangan guna memastikan kondisi kesehatan yang bersangkutan. Apabila negatif, PPLN diperbolehkan kembali ke daerah asal, tetapi sebaliknya, mereka diwajibkan melakukan karantina di lokasi yang disiapkan di hotel ataupun Asrama Haji Surabaya.
Advertisement
Mendarat di Bali
Singapore Airlines menjadi maskapai asing pertama yang kembali melayani penerbangan internasional rute Singapura-Bali setelah pemerintah Indonesia membuka perbatasan untuk wisatawan mancanegara (wisman). Penerbangan perdananya mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, pukul 11.56 WITA, Rabu, 16 Februari 2022.
Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nia Niscaya menyampaikan, pesawat berangkat dari Bandara Internasional Changi Singapura pada pukul 09.05 waktu Singapura. Pesawat itu mengangkut 156 orang yang terdiri dari 109 WNA dan 47 WNI.
Menurut Nia, kembali mendaratnya Singapore Airlines di Bali merupakan hasil kolaborasi yang kuat antara Singapore Airlines, Kemenparekraf, Pemda Bali, Kemenhub, dan pihak terkait lainnya. Ia meyakini layanan penerbangan itu akan meningkatkan aksesibilitas wisman ke Indonesia, khususnya Bali, mengingat demand pasar yang sangat besar untuk mengunjungi destinasi pariwisata di Indonesia.
"Hal ini juga diharapkan dapat meningkatkan peluang pemangku kepentingan untuk bangkit dan mendorong perekonomian nasional melalui sektor pariwisata," kata Nia, dalam siaran pers yang diterima Liputan6.com.
Uji Coba Bebas Karantina
Indonesia mulai menggelar uji coba bebas karantina bagi PPLN yang masuk lewat Bali, Batam, dan Bintan. Fasilitas diberikan kepada turis asing yang sudah divaksinasi Covid-19 dua kali dan wajib melakukan tes PCR ulang pada hari ke-3 setelah kedatangan, sesuai Surat Edaran Nomor 13/2022 yang diteken Ketua Satgas Covid-19 Letjen TNI Suharyanto pada 8 Maret 2022.
PPLM khusus Bali dapat meninggalkan kawasan Bali setelah mendapatkan hasil negatif RT-PCR. Mereka juga boleh mengunjungi wilayah lain di Indonesia bila telah berada di Bali minimal empat hari.
Turis asing dari 23 negara juga berhak mendapatkan fasilitas visa on arrival (VOA). Ke-23 negara dimaksud adalah Australia, Amerika Serikat, Belanda, Brunei Darussalam, Filipina, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kamboja, Kanada, Korea Selatan, Laos, Malaysia, Myanmar, Perancis, Qatar, Selandia Baru, Singapura, Thailand, Turki, Uni Emirat Arab, dan Vietnam.
"Sejauh ini belum ada kendala yang berarti dalam penerapan bebas karantina dan VoA di Bali. Namun, saat ini kami terus melakukan koordinasi dengan seluruh pihak untuk menyempurnakan layanan," kata Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf, I.G.A Dewi Hendriyani, secara tertulis dalam Weekly Press Briefing, Senin, 14 Maret 2022.
Advertisement