Jelajah Desa Wisata Teluk Harapan, Serunya Menyelam hingga Belanja Kerupuk Ikan

Desa Wisata Teluk Harapan populer dengan potensi alam yang dapat diselami oleh wisatawan.

oleh Putu Elmira diperbarui 29 Mar 2022, 10:25 WIB
Diterbitkan 29 Mar 2022, 07:01 WIB
Pulau Maratua, Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur
Pulau Maratua, Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur. (Liputan6.com/ Ramdania El Hida)

Liputan6.com, Jakarta - Desa wisata tersebar di berbagai wilayah Nusantara dengan keunikan dan kekayaan alamnya. Sebut saja Desa Wisata Teluk Harapan yang berlokasi di Kecamatan Maratua, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Dikutip dari Jejaring Desa Wisata (Jadesta) Kemenparekraf, Senin, 28 Maret 2022, desa wisata ini adalah salah satu kampung dari empat perkampungan di Pulau Maratua. Wilayan ini menyuguhkan suasana tenang untuk merelaksasi pikiran.

Desa Wisata Teluk Harapan memiliki hamparan pantai asri berpasir putih yang ditumbuhi jajaran pohon kelapa yang rindang. Desa ini juga punya air laut aneka warna berdasarlam tingkat ke dalamannya.

Lahan pantau yang cukup luas dapat dijadikan area bermain, seperti di darat dengan bermain pasir, spot foro dan bersepeda. Sedangkan daerah perairannya dapat dimanfaatkan wisatawan untuk berenang, snorkeling, dan menyelam.

Lokasi Desa Wisata Teluk Harapan sangat cocok untuk mengejar momen matahari terbit dan terbenam. Selain itu, ada beragam destinasi wisata yang bisa dikunjungi, mulai dari susur gua, danau, hingga mangrove.

Kampung Teluk Harapan menyediakan penyewaan peralatan snorkeling bagi wisatawan. Biaya sewa yang ditawarkan mulai dari Rp50 ribu per full set, yakni masker dan fins.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Menyelam

Maratua
Laut sebening kaca di Maratua, Kepulauan Derawan. (Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Desa Wisata Teluk Harapan juga menyewakan peralatan menyelam bagi para wisatawan yang ingin menjelajah bawah laut Maratua. Biaya penyewaan mulai dari Rp400 ribu per satu kali menyelam.

Tarif tersebut belum termasuk biaya guide dan transportasi menuju spot diving. Terdapat pula atraksi gua di Kampung Teluk Harapan yang terbentuk secara alami tanpa ada bantuan tangan dari manusia.

Tari Dalling dan Kulintangan

(Foto: Dok Kementerian Perhubungan)
Bandara Maratua (Foto: Dok Kementerian Perhubungan)

Mayoritas suku yang ada di Teluk Harapan adalah Suku Bajau yang memiliki budaya dan seni khas, yakni Tari Dalling dan Kulintangan (musik). Tarian ini dilakukan sebagai bentuk syukur kebahagiaan Suku Bajau kepada Sang Pencipta.

Tarian Dalling kerap ditampilkan pada acara pernikahan, penyambutan wisatawan, dan pembukaan acara. Tari Dalling biasanya akan ditarikan oleh lima orang atau lebih dan dalam musik Kulintangan juga terdapat lima orang atau lebih.

Masing-masing berperan penting dalam memperlihatkan seni dan budaya Suku Bajau. Untuk harga sendiri bervariasi, mulai dari Rp1 juta hingga lebih.

Kerupuk Ikan

Jelajah Desa Wisata Teluk Harapan, Serunya Menyelam hingga Belanja Kerupuk Ikan
Kerupuk ikan produksi Desa Wisata Teluk Harapan (Tangkapan Layar Jadesta Kemenparekraf/Desa Wisata Teluk Harapan)

Desa Wisata Teluk Harapan juga menyediakan kuliner yang dapat dijadikan oleh-oleh khas desa wisata dalam bentuk kerupuk ikan yang terbuat dari ikan bandeng laut seharga mulai Rp10 ribu. Terdapat pula berbagai aksesori yang dapat dibeli untuk dijadikan kenang-kenangan seperti kerajinan tangan yang terbuat dari batok kelapa dengan harga mulai Rp100 ribu.

Wisatawan juga bisa menginap di homestay-homestay tang tersedia di Desa Wisata Teluk Harapan. Homestay yang rata-rata dibanderol Rp250 ribu per malam ini dilengkapi double bed, kamar mandi, kipas angin, kursi, meja, dan handuk.

Infografis: 4 Unsur Wisata Ramah Lingkungan atau Berkelanjutan

Infografis: 4 Unsur Wisata Ramah Lingkungan atau Berkelanjutan
Infografis: 4 Unsur Wisata Ramah Lingkungan atau Berkelanjutan
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya