Sosok Carmen Dell’Orefice, Model Tertua di Dunia yang Masih Bekerja di Usia 91 Tahun

Liputan6.com, Jakarta - Bagi Carmen Dell'Orefice, usia hanyalah angka. Perempuan asal Amerika Serikat itu didapuk sebagai model tertua di dunia yang masih bekerja di usianya yang memasuki 91 tahun.

Perempuan berambut perak itu pada bulan ini berbagi spot dengan Beverly Johnson (69) di sampul majalah New You. Dell'Orefice bahkan berpose seolah telanjang untuk pemotretan tersebut. Ia berpose santai di atas ranjang dengan sebagian tubuhnya ditutupi oleh selimut tebal.

"Sama seperti bekerja dengan fotografer terkenal Fadil, itu adalah persepsi mereka tentang apa yang mereka lihat dalam diri Anda maupun saya. Kami ada di sana, sinergi terjadi, dan mereka mampu mengeluarkan yang terbaik," kata model itu tentang alasan ia bersedia menanggalkan pakaiannya untuk pemotretan itu.

"Pola pikir fotografer itu tinggi, tidak di dasar. Ini semua tentang proyeksi. Kami semua adalah aktris bisu, dan itu tentang semua itu," imbuh dia.

Dell'Orefice bukan model sembarangan. Ia merupakan salah satu wajah termuda yang tampil di sampil Vogue sepanjang sejarah. Itu terjadi saat usianya baru 15 tahun, yakni pada 1947.

"Dengan (fotografer) Irving Penn, aku membawa dua halaman pertamaku di Vogue ke dalam hidupku," kenangnya tentang penampilan perdananya di majalah tersebut.

Ia mengingat fotografernya meminta untuk bernapas sehalus mungkin dan tidak bergerak. Ia diminta duduk tenang. Ia juga mengenang Irving sebagai sahabat dan menyelamatkan hidupnya secara fisik.

"Ia memaksaku untuk berkonsultasi ke dokter staf Vogue untuk memastikan bahwa aku cukup sehat untuk bekerja, dan pada masa itu, Anda dimintai izin saat mempekerjakan tenaga kerja anak, terutama pada usiaku yang masih muda," ujarnya.

Pengalamannya bersama Vogue membuka karirnya lebih lanjut. Ia tidak pernah berhenti berpose. Sejumlah brand memasang wajahnya sebagai model, seperti Sephora, H&M, dan Missoni. Ia juga beraksi di runway untuk label Thierry Mugler, Moschino, Isaac Mizrahi, dan lainnya.

Perempuan asli New York itu mengungkapkan sifat keibuan dan cinta diri telah menjaganya tetap awet muda. "Pria dan wanita harus merawat diri mereka sendiri dan mencintai diri mereka sendiri. Salah satu rahasia menjaga kecantikan adalah melakukan apa yang Anda lakukan untuk bayi, mengasuh, dan memberi makan bayi dengan cinta," katanya.

"Itulah yang harus kita lakukan dengan diri kita sendiri: memelihara diri kita sendiri, mencintai diri kita sendiri, dan memberikan energi semacam itu kepada diri kita sendiri."

Dell'Orefice tampil bersama supermodel Beverly Johnson di sampul majalah itu. Seperti rekannya, Johnson juga memiliki kisah manis dengan Vogue, yakni sebagai model berkulit hitam pertama yang tampil di sampul majalah pada 1974. Penampilannya di sampul New you tersebut seolah menjadi kehormatan karena ia menganggap Dell'orefice sebagai idola dan panutan.

Johnson juga membagikan saran menjaga kebugarannya di usianya jelang 70 tahun pada 13 Oktober 2022. "Pada masa kini, aku mengerjakan pilates. Kita semua tahu bahwa kita harus makan yang benar, minum air yang banyak, dan bergerak dan berolahraga atau memiliki rutinitas," ujarnya.

"Aku mencoba menjaga diriku setiap hari. Juga melakukan meditasi. Aku punya hidup spiritual, empat cucu, dan seorang putri. Semua itu, bersama cinta, membuatku seimbang."

Johnson yang tampil di lebih dari 500 sampul majalah terus berkarir dan mendorong lebih banyak keragaman di industri fesyen. Ia bahkan kembali berjalan di New York Fashion Week pada Februari tahun ini.

Kepada Page Six, ia bercerita tentang momen menakjubkan yang terjadi setelahnya. Ia seolah "terbang di sekitar New York seperti tahun 1970" dan mengakui bahwa dia mengambil pelajaran catwalking pertamanya sebelumnya untuk memoles aksinya.

"Ini bukan hanya berjalan … ini teater, ini tarian, ini gerakan," katanya. "Ini tidak mudah."

Model-model senior masih terus berkarya. Satu di antaranya adalah Maye Musk, perempuan berusia 74 tahun yang dinobatkan sebagai model tertua yang tampil di sampul majalah Sports Illustrated Swimsuit.

Model dan ahli diet itu menjadi salah satu dari empat model sampul majalah tahun ini. Posisinya sejajar dengan bintang reality show Kim Kardashian, penyanyi Ciara, dan pengusaha fesyen Yumi Nu. 

"Bila aku berpikir aku bisa menjadi model baju renang untuk Sports Illustrated, orang-orang akan menganggapku sebagai perempuan gila," kata ibunda Elon Musk itu sambil tertawa dalam video yang dirilis majalah itu, dikutip dari laman CNN, Rabu, 18 Mei 2022. "Tapi di sinilah aku sekarang."

"Aku sangat bersemangat memberitahu orang-orang bahwa perempuan usia 70an itu menawan," katanya menambahkan.

MJ Day, pemimpin redaksi Sports Illustrated Swimsuit, bertanggung jawab dalam pemilihan sosok Musk di sampul majalah itu. "Perjalanan yang telah kita lalui -- untuk keluar dari standar yang diatur dunia kepada kita -- mungkin terdengar familiar. Pasti akrab dengan wanita yang kami pilih untuk menjadi model sampul kami: Maye, Ciara, Yumi, Kim," kata Day dalam siaran pers, Senin, 16 Mei 2022.

Day memuji Maye yang di usianya kini, terus bekerja setiap hari untuk menginspirasi sekelilingnya. Untuk edisi itu, Musk dipotret oleh fotografer ternama asal Singapura, Yu Tsai, di Belize. Ia mengenakan beragam baju renang, di antaranya baju renang terusan berdetal motif bunga 3D dari Bahia Maria, baju renang dua warna dengan kerut dari Maygel Coronel, hingga bikini dari Zimmermann.