5 Tanaman Keberuntungan Paling Laris Jelang Tahun Baru Imlek

Tanaman-tanaman keberuntungan di perayaan Tahun Baru Imlek ini bisa dijadikan dekorasi maupun hadiah.

oleh Asnida Riani diperbarui 16 Jan 2023, 04:04 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2023, 04:04 WIB
6 Tanaman Hias Pembawa Keberuntungan yang Cocok Jadi Kado Imlek
Kumquat Tree. (dok. Pixabay/ Hans)

Liputan6.com, Jakarta - Seiring Tahun Baru Imlek mendekat, pebisnis tanaman kian sibuk, termasuk di Malaysia. Pasalnya, banyak orang memenuhi rumah mereka dengan tanaman keberuntungan sebagai bagian dari dekorasi perayaan.

Pohon limau dalam pot adalah salah satu jenis tanaman paling populer, dikutip dari The Star, Sabtu, 14 Januari 2023. Pebisnis tanaman yang berbasis di Kuala Lumpur bahkan hampir kehabisan pohon limau.

Salah satu penjual, Ahmad Nubli (26), menjelaskan bahwa banyak orang berbondong-bondong membeli tanaman tersebut karena melambangkan keberuntungan. "Dua minggu lalu, kami menerima 400 pohon limau dari Taiwan dan China. Kami telah menjual hampir 90 persen stok," ia mengatakan.

"Kami sedang menunggu pengiriman baru untuk memenuhi permintaan yang meningkat karena Tahun Baru Imlek. Tanaman kumquat dan limau jadi favorit," imbuh Ahmad.

Ia menambahkan bahwa pihaknya telah menyimpan stok 25 jenis tanaman populer, termasuk krisan (mewakili umur panjang), bambu (keberuntungan), dan pussy willow (kekayaan dan kemakmuran). Banyak tanaman Tahun Baru Imlek di pembibitan berasal dari Cameron Highlands, Pahang dan Muar, Johor.

"Pelanggan kami memiliki preferensi yang berbeda. (Tanaman) klasik yang dihormati waktu seperti pussy willow dan bunga krisan menarik bagi generasi yang lebih tua. Generasi yang lebih muda cenderung menyukai tanaman bambu, pitcher plants, dan sukulen," ucapnya.

"Sebagian besar pelanggan muda kami mengatakan lebih mudah memelihara tanaman bambu dan sukulen. Pitcher plant dikatakan menguntungkan, menyerupai kantong uang, dan melambangkan kekayaan jangka panjang," ia menyebutkan.

Tanaman Keberuntungan

Ilustrasi Limau Kasturi
Ilustrasi pohon limau (Gambar oleh Anna Armbrust dari Pixabay)

Ahmad mengatakan, konsumen rela merogoh kocek yang tidak sedikit untuk membeli tanaman keberuntungan selama Tahun Baru Imlek. "Sejak minggu pertama Januari (2023), kami memiliki sekitar 300 pelanggan di akhir pekan," ucapnya.

Ia menyambung, "Kebanyakan dari mereka membelanjakan antara 80--400 ringgit (sekitar Rp279 ribu--Rp1,4 juta) untuk membeli tanaman, terutama pohon jeruk, krisan, dan bambu bengkok." Sejauh ini, berikut lima tanaman yang paling banyak dicari saat Imlek.

Pohon Limau

Tanaman ini masih jadi barang yang populer saat Imlek karena melambangkan kekayaan. Pohon limau ditempatkan di depan pintu masuk untuk menyambut keberuntungan. Buahnya dipercaya dapat menyerap energi negatif dan mencegah rumah mengalami nasib buruk.

Kalanchoe

Tanaman dalam ruangan ini juga dikenal sebagai wan zi qian hong dalam bahasa Mandarian. Artinya, ribuan merah dan sepuluh ribu ungu, yang menggambarkan pemandangan warna-warni yang diciptakan bunga-bunga selama musim semi. Tanaman ini melambangkan umur panjang dan kebahagiaan.

 

Nanas Merah

Ilustrasi
Ilustrasi nanas merah. (dok. pexels/Jose Grjalva)

Kata "nanas" terdengar seperti "kemakmuran tiba" (ong lai) dalam bahasa Hokkian. Ini adalah salah satu tanaman yang paling dicari selama periode perayaan. Nanas merah biasanya diberikan sebagai hadiah saat Tahun Baru Imlek.

Sunrise succulents

Tumbuhan ini juga disebut Anacampseros rufescens, dan merupakan bagian dari keluarga kaktus. Sukulen adalah tanaman tahan kekeringan yang menyimpan air di daun, batang, atau akarnya. Mereka melambangkan keberuntungan dan kemakmuran.

Solanum mammosum

Solanum mammosum adalah tanaman Tahun Baru Imlek yang melambangkan kebahagiaan. Itu harus dimiliki untuk Tahun Baru Imlek, karena mewakili kebahagiaan dan kebersamaan.

Buahnya memiliki lima "jari," dan tonjolan ini diyakini mewakili generasi. Ini melambangkan lima generasi yang hidup dalam harmoni dan kemakmuran di bawah satu atap.

Sementara, Anda dapat mengharapkan perubahan tiba-tiba saat mengucapkan selamat tinggal pada macan yang mengaum dan menyapa kelinci yang lebih lembut ketika pergantian Tahun Baru Imlek pada 22 Januari 2023.

Baik secara anatomis maupun perilaku, harimau dan kelinci sangat berbeda, dikutip dari Japan Today, 5 Januari 2023. Hal yang sama berlaku untuk tahun zodiak yang sesuai, menurut astrolog.

Tahun Kelinci Air

Kilau Cahaya Festival Lentera Jelang Tahun kelinci di Korea Selatan
Seorang pengunjung mengambil foto lentera raksasa saat perayaan Tahun Kelinci 2023 mendatang di Lapangan Gwanghwamun, Seoul, Korea Selatan, Senin (19/12/2022). Festival Lentera ini akan berlangsung dari 19-31 Desember 2022. (AP Photo/Ahn Young-joon)

Kelinci secara historis dikenal sebagai yang paling lembut dari 12 hewan dalam zodiak China, skema klasifikasi tradisional berdasarkan kalender lunar yang menetapkan hewan dan atributnya setiap tahun. Pada 2022, kehidupan ditandai dengan kekuatan, vitalitas, dan pertumbuhan, serta ditopang dinamisme harimau, menurut zodiak Tiongkok.

Karena tahun lalu ditetapkan sebagai Yang, prinsip aktif alam semesta dalam filosofi China kuno, orang mungkin merasakan antusiasme, kepositifan, dan produktivitas bersama kegelisahan dan ketidakfleksibelan. Namun, Tahun Kelinci Air yang akan datang mewujudkan Yin, prinsip pasif alam semesta.

Ini bermanifestasi dalam relaksasi, fluiditas, ketenangan, dan kontemplasi. Jika 2022 terasa cepat, berat, atau sibuk, tahun 2023 akan menawarkan kesempatan untuk perenungan, istirahat, serta pemeliharaan tubuh dan jiwa dalam upaya memberikan keseimbangan di bawah konsep dasar Yin dan  Yang.

Tapi, Tahun Kelinci menawarkan lebih dari sekadar waktu henti dari dampak harimau yang "galak, kuat, dan perkasa," kata Jupiter Lai, astrolog China dan Barat yang tinggal di Hong Kong.

Lai berkata, "Kelinci itu lembut, pendiam, jinak, dan baik hati, namun ia bergerak dengan cepat dan sangat pintar." Ini menyiratkan bahwa kelinci tidak hanya memiliki banyak ide, tapi juga pandai beradaptasi dengan lingkungan dan dapat bergerak sangat cepat, memungkinkannya melindungi diri saat bahaya atau ketika situasi tidak menguntungkan.

Akibatnya, energi keseluruhan pada 2023 cenderung lembut dan tenang, dengan orang-orang mencari "kehidupan yang lebih seimbang," tambahnya. Mungkin juga ada lebih banyak pergerakan dan perjalanan, "seperti kelinci yang gesit."

Infografis Tradisi Tahun Baru Imlek
Tradisi-tradisi saat perayaan Tahun Baru Imlek (dok.Liputan6.com/Trie Yasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya