Serba-serbi Jamu Temulawak yang Kaya Zat Antioksidan

Jamu temulawak yang kaya zat antioksidan memiliki segudang manfaat, salah satunya untuk membantu metabolisme tubuh hingga bagus untuk perawatan kulit.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 03 Mar 2023, 05:44 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2023, 05:20 WIB
Ilustrasi temulawak
Ilustrasi temulawak. (Photo by Julia Topp on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Warisan budaya Indonesia begitu kaya, salah satunya berupa ramuan tradisional. Dulu, nenek moyang kita menggunakan bahan-bahan alami untuk mengobati penyakit yang ramuan itu disebut jamu.

Jamu Indonesia dibuat dari berbagai jenis bahan yang berasal dari rimpang (akar-akaran), batang, buah, daun, atau bahan lainnya yang berasal dari hewan, seperti telur atau madu. Salah satu rimpang untuk jamu adalah temulawak yang memiliki khasiat dan kaya akan zat antioksidan.

Temulawak adalah salah satu tanaman berbunga yang berasal dari Asia Tenggara. Tanaman ini, salah satu rempah yang paling sehat serta memiliki banyak manfaat untuk kesehatan seperti membantu untuk mencegah kanker juga menjaga fungsi hati.

Mengutip dari Jurnal Kedokteran Diponogoro, yang berjudul Pengaruh Pemberian Ekstrak Temulawak, Jumat (3/3/2023), temulawak dengan nama latin Curcumaxanthorrhiza Roxb termasuk salah satu tanaman obat yang banyak digunakan sebagai bahan baku dalam industri jamu dan farmasi. Di dalam temulawak terdapat senyawa kurkumin yang diketahui mempunyai aktivitas antioksidan dan bagian senyawa golongan polifenol.

Menurut Riset Tumbuhan Obat dan Jamu yang dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan pada 2012, 2015 dan 2017, temulawak masuk dalam 10 jenis tanaman obat yang paling banyak digunakan oleh pengobat tradisional dari banyak suku di Indonesia. Temulawak secara ilmiah sudah diteliti baik secara in vitro maupun in vivo pada tahap praklinik serta riset klinik dan terbukti memiliki banyak manfaat terhadap kesehatan. 

Segudang Manfaat Temulawak

FOTO: Pandemi COVID-19, Pedagang Jamu Rempah-Rempah Panen Berkah
Pembeli memilih rempah-rempah yang dijual di Pasar Jatinegara, Jakarta, Kamis (26/3/2020). Merebaknya pandemi virus corona COVID-19 membuat penjualan jamu rempah-rempah seperti jahe, temulawak, dan kunyit meningkat pesat. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Mengutip kanal Hot Liputan6.com, 10 Oktober 2022, temulawak bahkan bisa dimanfaatkan untuk masker wajah sebagai alternatif perawatan alami. Manfaat temulawak untuk wajah bisa didapatkan jika menggunakannya secara rutin.

Anda bisa menggunakannya sebagai masker atau mengonsumsi sari temulawak untuk menjaga kecantikan, sehingga Temulawak jadi alternatif pengganti bahan kimia untuk perawatan. Adapun temulawak jika diperhatikan memang sekilas mirip dengan kunyit.

Tetapi temulawak memiliki beberapa kandungan khasnya, seperti minyak atsiri dengan berbagai senyawa organik seperti phelandren, xanthorrizol, sineal, turmerol, dan borneol. Selain itu, kandungan protein, karbohidrat, dan berbagai mineral seperti mangan, besi, kalium, natrium, dan magnesium pada temulawak juga baik bagi kesehatan dan kecantikan. 

Seperti untuk mengecilkan pori-pori, hal ini didapatkan berkan kandungan astringen dalam temulawak, yang secara tidak langsung juga dapat mencegah munculnya jerawat di kulit wajah. Bagi Anda yang memiliki kulit berjerawat akibat hormon, polusi, ataupun riasan wajah, dapat menggunakan temulawak sebagai bahan alami untuk perawatan.

Membantu Mengatasi Jerawat

Manfaat Temulawak
Manfaat Temulawak (sumber: pixabay)

Manfaat temulawak untuk wajah yang pertama yaitu dapat membantu mengatasi jerawat. Jerawat merupakan peradangan di wajah yang disbebakan oleh infeksi bakteri. Faktor pemicunya sangat beragam, mulai dari faktor hormon, polusi, hingga kebiasaan kurang bersih dalam merawat wajah. Bagi sebagian orang, munculnya jerawat ini sangat meresahkan karena selain menimbulkan rasa sakit, jerawat juga merusak penampilan.

Untuk mengatasi masalah jerawat di wajah ini kamu bisa menggunakan temulawak. Temulawak dipercaya memiliki efek anti-inflamasi untuk meredakan peradangan jerawat dan membuat jerawat menjadi lebih cepat kering. Cara menggunakan temulawak untuk mengatasi jerawat yaitu dengan menggunakannya sebagai masker.

Manfaat temulawak lainnya untuk wajah berikutnya adalah mencerahkan kulit wajah. Temulawak memiliki khasiat untuk membantu mengangkat sel-sel kulit mati pada wajah. Hal ini berkat kandungan kurkumin dalam temulawak. Bahkan, kurkumin juga dapat mengurangi munculnya mata panda.

Penumpukan sel kulit mati di wajah memang merupakan salah satu penyebab dari kulit menjadi kusam dan gelap. Agar kulit menjadi lebih cerah, kamu bisa melakukan eksfoliasi pada wajah secara rutin guna mengangkat sel kulit mati. Kamu bisa menjadikan temulawak ini sebagai bahan untuk melakukan eksfoliasi dan mendapatkan kulit wajah cerah.

Resep Olahan Temulawak

Manfaat Temulawak, Bahan Jamu Kesukaan Jokowi
Apa manfaat tanaman herbal temulawak yang sering dikonsumsi presiden RI terpilih Jokowi?

Melansir dari Health Benefits Times, Selasa, 16 November 2021, temulawak digunakan untuk mengobati penyakit perut, gangguan hati, sembelit, diare berdarah, disentri, demam anak-anak, wasir, dan erupsi kulit. Di Indonesia, jenis tanaman ini sudah dimanfaatkan sebagai makanan, tujuan pengobatan, dan sebagai tonik.

Temulawak dikenal lewat benefitnya untuk kesehatan kulit karena memiliki sifat astringen yang menyebabkan mengecilnya pori-pori kulit sehingga secara tak langsung akan mencegah munculnya jerawat. Dengan demikian banyak manfaat, Anda bisa mengolah temulawak dengan menyontek sederet resep seperti dilansir dari Cookpad berikut.

Es Temulawak Rumahan

Resep kreasi pengguna @cook_eka1212 ini memerlukan antara lain menggunakan bahan-bahan:

1/2 kg temulawak, cuci lalu parut atau potong kecil-kecil

1/4 kg asam, cuci

1/2 kg gula aren

Secukupnya air

Secukupnya garam

Langkah Pembuatan:

1. Rebus air hingga mendidih. Lalu masukkan parutan temulawak, asam, dan gula aren, kemudian tambahkan sedikit garam.

2. Masak sampai mendidih, angkat dan saring. Sajikan dengan ditambahkan es agar lebih segar.

 

Infografis Jamu Populer di Indonesia
Infografis jamu populer di Indonesia. (Dok: Liputan6.com Tim Grafis)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya