Liputan6.com, Jakarta - Setiap orang punya kisah cintanya sendiri hingga menemukan pasangan hidup. Begitu juga dengan bakal calon presiden Ganjar Pranowo yang bercerita tentang kisah asmaranya dengan Siti Atiqoh. Mereka memulai hubungan dari sebagai teman saat sama-sama kuliah di Universitas Gajah Mada (UGM).
"Kalau Bunda itu agak spesial Lam," sebut Ganjar saat berbincang dengan anaknya, Muhammad Zinedine Alam Ganjar dalam video singkat di TikTok pribadinya @ganjarpranowo yang diunggah pada Senin, 7 November 2023.
Baca Juga
"Apa itu spesialnya?" tanya Alam kepada ayahnya.
Advertisement
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu pun bercerita ketika ia pacaran dengan Siti Atiqoh dulu, kakak Ganjar sempat sakit. Siti Atiqoh disebutkan sering menjenguk serta menungguinya karena Ganjar saat itu sedang menyelesaikan skripsinya.
"Hampir tiga bulan loh, Lam, waktu bude sakit di Sarjito itu, nungguin terus. Kemudian, giliran ayah kuliah gitu ya beresin skripsi," terang Ganjar.
"Bunda itu ikut nungguin, doain. Di situ bawa makanan, kadang-kadang ayah gantian ke kos pinjem apa namanya, ember, nyuci sama anak-anak kosnya gitu," sambung dia.
Ganjar melihat di dalam diri wanita bernama lengkap Siti Atiqoh Supriyanti itu seorang yang peduli. "Cuman ya waktu itu belum tahu ini suatu ketika akan seperti apa," sambung pria 55 tahun itu.
Ganjar mengaku butuh proses lama untuk mengenal pribadi Siti Atiqoh. Seiring waktu, ia makin yakin untuk menjadikannya istri. "Nah ini mesti jadi istrinya ayah nih," kata Ganjar.
Lalu, Alam kembali bertanya tentang momen atau karakter apa yang membuat ayahnya memilih bundanya sebagai teman hidup. "Bunda kan smart, terus kemudian punya awareness yang tinggi," jawabnya.
Warganet Malah Salah Fokus ke Alam Ganjar
Konten yang disukai oleh hampir 120 ribu pengguna TikTok itu mendapat berbagai respons dari warganet. Rata-rata justru malah mengomentari paras anak Ganjar Pranowo yang disebut rupawan.
"Pak Ganjar ganteng, bismilah anaknya," tulis seorang warganet.
"Pak Jokowi Pak Ganjar tipe suami setia terbukti cincin kawin masih melingkar sampai sekarang untuk kelanjutan NKRI yang cocok jadi penerus ya pak GP," tulis seorang pendukungnya.
"Anak Pak Ganjar Pranowo ganteng, wajahnya perpaduan antara ayah dan bundanya," sambung warganet.
"Anak pak Ganjar 100 persen tipe saya pak," tulis warganet lainnya.
"Emang boleh seganteng ini," sambung yang lain lagi.
"Kok Mirip Choi Woo Shik ya," tulis warganet.
"Anak Pak Ganjar tak kirain tadi Dikta Yovie and Nuno aaaaa," timpal yang lain.
"Kelihatan cerdas anaknya, nggak jauh dari bapak ibunya orang cerdas udah kelihatan anak cerdas," yang lain berpendapat.
"Pak, putranya jomblo kah?" tanya warganet.
Advertisement
Alam Ganjar Setia Temani Ayahnya Kampanye
Anak Ganjar Pranowo masih terus ikut serta dalam berbagai agenda sang ayah. Belum lama ia kedapatan nyekar ke makam Presiden ke-1 RI, Ir. Soekarno, di Blitar, Jawa Timur.
Ini terlihat ketika ia mengunggah ulang Instagram Story anggota DPR, Djarot Saiful Hidayat, di akun pribadinya. Di kesempatan itu, ia tampil kontras bersama kader PDIP yang mengenakan baju merah, merujuk pada warna khas partai politik itu.
Mahasiwa Universitas Gajah Mada itu tampil dengan kemeja hitam, item yang belakangan dikaitkan dengan baju kampanye ayahnya. Atasan itu dipadukan bersama celana panjang berwarna serasi, sementara rambutnya dibiarkan jatuh natural, dan tidak ketinggalan, ia juga memakai kacamata.
Sebelumnya, Alam pernah menulis pesan untuk calon wakil presiden (cawapres), Mahfud MD, yang berpasangan dengan ayahnya untuk maju di Pemilu 2024. Ini diungkapnya usai Ganjar-Mahfud resmi mendaftar sebagai capres-cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis, 19 Oktober 2023.
Dukung Ayahnya Maju Jadi Bakal Capres
Melalui unggahan di akun Instagram-nya, Kamis, Alam Ganjar menulis, "Giliranku untuk ada buat ayah dan bunda. Tolong titip ayah prof @mohmahfudmd." Bersama pesan itu, ia menyertakan sederet foto momen deklarasi bacapres-bacawapres pada Rabu malam, 18 Oktober 2023.
Maju sebagai calon presiden, Ganjar Pranowo mendapat dukungan penuh dari sang istri, Siti Atiqoh Supriyanti, dan putra semata wayang mereka. Alam bahkan dipercaya jadi juru kampanye sang ayah. Ia dinilai mampu untuk berkomunikasi dengan Gen Z.
Jadi, bagaimana perasaan Alam harus sering hadir di sejumlah acara untuk menemani ayahnya? Pria kelahiran 2001 ini menyebut keluarga merupakan sebuah ekosistem. Setiap unsur di dalamnya harus saling mendukung dan membutuhkan satu sama lainnya.
"Sebagai keluarga, (saya) akan mendukung penuh bapak sebagai bentuk dukungan. Keluarga itu tempat saya bersandar, saling butuh satu sama lain. Makanya, diperlukan timbal balik agar saling menguatkan setiap anggota keluarga," sebutnya dikutip dari akun YouTube Ganjar Pranowo.
Advertisement