Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengaku, bahwa ujian nasional (UN) tahun 2014 ini ada juga yang digelar di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Sebab pesertanya berada di rumah tahanan itu.
"Kan sudah itu semua. Tapi kita pastikan ujian anak-anak yang ada di lapas itu tetap berlangsung. Itu hak dari anak-anak kita," kata Nuh di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Kamis (10/4/2014).
Menurutnya, meski terjerat kasus-kasus pidana, siswa-siswi ini berhak mengikuti UN di lapas. Dengan pengawasan dari pihak sekolah.
"Jangan sampai mereka kena musibah, itu terus akhirnya sekolahnya pun juga kacau gitu kalau nggak lulus," jelas Nuh.
Mengikuti UN, lanjutnya, merupakan hak bagi seluruh siswa-siswi se-Indonesia. Walaupun menjadi warga binaan lapas namun hak itu tetap harus diberikan.
"Nggak akan dibeda-bedakan, tetap kita berikan bagi adik-adik kita yang ada di lapas. Itu hak mereka," pungkas Nuh. (Elin Yunita Kristanti)
Mendikbud Pastikan Siswa Binaan Lapas Tetap Ikuti UN
Mendikbud Mohammad Nuh mengaku, bahwa ujian nasional tahun 2014 ini ada juga yang digelar di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).
diperbarui 10 Apr 2014, 18:52 WIBDiterbitkan 10 Apr 2014, 18:52 WIB
Presiden Yudhoyono menyerahkan Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran 2011 kepada Menteri Pendidikan Menteri M. Nuh di Istana Negara, Jakarta, Selasa (28/12). (Antara)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Minggu 12 Januari 2025
Warga Karangrejek Resah, Dinkes Diminta segera Tangani Wabah Chikungunya
Cak Imin Prihatin Siswa SD di Medan Duduk di Lantai karena Belum Bayar SPP: Kita Carikan Solusi
Miftah Maulana Dituduh Playing Victim Usai Kembali Isi Pengajian, Memang Bagaimana Ciri-cirinya?
Deretan Nama Kampung di Kecamatan Kraton Yogyakarta yang Terinspirasi dari Nama Dalem Pangeran
Amal Tidak Menjamin Masuk Surga, Mengapa Harus Tetap Beribadah? Simak Jawabannya
Siswa SD di Medan Dihukum Duduk di Lantai karena Nunggak SPP, Orangtua: Jaga Mental, Saya Akan Tarik dari Sekolah
Kemenag Dorong Pengukuhan 600 Ribuan Guru Profesional Pendidikan Islam
Karakter Masyarakat Banyumas di Balik Logat Ngapak
Disanksi PTDH Karena Perkosa dan Paksa Pacarnya Aborsi, Bripda F Ternyata Bertugas Lagi
Diguyur Hujan Semalaman, Ratusan Rumah di Pesisir Barat Lampung Terendam Banjir
Puasa Ayyamul Bidh Rajab: Jadwal Januari 2025, Niat dan Keutamaan Pahala Dobel