Liputan6.com, Jakarta - Pidato Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Konferensi Tingkat Tinggi Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) Tiongkok, menuai banyak komentar di Indonesia. Hal tersebut lantaran, dalam pidatonya itu Jokowi membuka pintu lebar-lebar untuk berinvestasi di Indonesia.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai, isi pidato Jokowi itu tak ada yang luar biasa. Menurutnya, apa yang disampaikan Jokowi itu memang sudah selayaknya presiden mengajak negara lain untuk berinvestasi dalam forum APEC.
"Adalah wajar presiden (Jokowi) mengajak orang investasi di Indonesia. APEC adalah tempatnya seperti itu," kata Fahri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (13/11/2014).
Politisi PKS itu menegaskan, APEC tak boleh dipandang hanya sebagai ajang membuka investasi. Indonesia menurutnya, juga harus waspada akan isu keamanan wilayah yang juga ada di forum internasional tersebut.
"APEC juga tempat orang membaca kita. Pasti ada isu-isu keamanan seperti batas wilayah dan garis pantai," tegas dia.
Maka dari itu, politisi PKS ini mengatakan, isu kemanan ini harus dipikirkan oleh Presiden Jokowi. Ia menambahkan, Indonesia butuh investasi tapi yang menguntungkan bagi rakyat.
"Saya kaget karena presiden sudah bicara itu (investasi) di luar daripada ke dalam. Presiden harus ceritakan kepada publik, apa rencana dia membuka ini dengan lebar, kan bahaya di darat kita sudah babak belur dikeruk apalagi kalau dilaut diambil orang lagi," tandas Fahri.
Fahri Hamzah PKS: Wajar Presiden Jokowi Ajak Orang Investasi
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai, isi pidato Jokowi itu tak ada yang luar biasa.
diperbarui 13 Nov 2014, 13:53 WIBDiterbitkan 13 Nov 2014, 13:53 WIB
Presiden Jokowi diapit Presiden Amerika Serikat Obama dan Presiden China Xi Jinping, seolah-olah jadi rebutan.
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Peta Partai Politik Pilkada Serentak 2024
112 Quote Bahasa Inggris dari Tokoh Terkenal yang Menginspirasi, Lengkap dengan Artinya
Ucapan Selamat HUT Persija dari Pramono Anung, Inginkan Jadi Klub Kebanggaan Kita Bersama
Rahasia Membersihkan Lap Dapur Kotor dengan Cepat, Tanpa Perlu Cairan Pemutih
Makanan Penurun Kolesterol Mudah Dibuat Di Rumah, Kacang Kedelai dan Jahe
Ikea: Donald Trump Terapkan Tarif Impor Bakal Dongkrak Harga
Bangun 800 Ribu Rumah, BTN Butuh Suntikan Modal Besar
Pilkada 1 atau 2 Putaran? Ini Syarat dan Jadwalnya
Kumpul Fakta Liputan6.com Digelar, Upaya Lawan Hoaks Terkait Kesehatan
Teks Khutbah Jumat: Kelola Waktu dengan Bijak, Hindari Kebiasaan Menunda-nunda
Dede Yusuf Ungkap Sakit Mendiang Rahayu Effendy Sebelum Meninggal Dunia, Sempat Dirawat karena Serangan Jantung
Jelaskan Apa Itu Bioteknologi: Definisi, Aplikasi, dan Dampaknya